Menaker Ida: Instruktur Merupakan Modalitas Lahirkan Calon Tenaga Kerja Sesuai Kebutuhan Pasar

Kompas.com - 07/10/2022, 10:49 WIB
Dwi NH,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah saat menutup KKIN ke-VIII di Padang, Sumatera Barat (Sumbar), Kamis (6/10/2022).
DOK. Humas Kemenaker Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah saat menutup KKIN ke-VIII di Padang, Sumatera Barat (Sumbar), Kamis (6/10/2022).

KOMPAS.com - Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah mengatakan bahwa instruktur merupakan “garda terdepan” dalam penyelenggaraan pelatihan kompetensi.

“Instruktur juga merupakan modalitas untuk menciptakan dan menumbuhkan calon tenaga kerja peserta pelatihan agar memiliki kompetensi sesuai dengan kebutuhan pasar kerja terkini,” ujarnya dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Jumat (7/10/2022).

Oleh karena itu, lanjut dia, Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) selalu melaksanakan berbagai kegiatan untuk menempa skill para instruktur.

Salah satu program rutin yang dilaksanakan adalah menggelar Kompetisi Keterampilan Instruktur Nasional (KKIN).

"Tujuan akhir KKIN ini, adalah agar instruktur bisa terus berkembang dan maju dalam memberikan ilmu dan pelayanannya kepada peserta pelatihan kompetensi,” imbuh Ida.

Baca juga: 6 Jurusan Ilmu Sosial-Politik Terbaik Indonesia dan Biaya Kuliahnya

Pernyataan tersebut ia sampaikan saat menutup KKIN ke-VIII di Padang, Sumatera Barat (Sumbar), Kamis (6/10/2022).

Lewat program KKIN, Ida meyakini bahwa instruktur akan tertantang untuk terus memperbaharui dan mengembangkan kompetensinya.

Tidak hanya pengembangan kompetensi hard skill atau kemampuan teknis, tetapi juga soft skill yang dimiliki.

"Dengan adanya kompetisi, instruktur akan tertantang untuk menciptakan inovasi yang semakin variatif dan sesuai perkembangan zaman," ujar Ida.

Dengan inovasi dari instruktur, lanjut dia, lulusan dari pelatihan kompetensi akan memiliki kualitas yang mumpuni dan siap berkontribusi di pasar kerja.

Baca juga: Peneliti: Perguruan Tinggi Indonesia Belum Mampu Menjawab Tantangan Pasar Kerja

Ida mengungkapkan, instruktur pemerintah atau jabatan fungsional instruktur telah mendorong transformasi instruktur menjadi jabatan profesional.

Hal tersebut sudah berlaku sejak penetapan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) Nomor 82 Tahun 2020.

"Artinya instruktur sudah tidak bisa lagi dipandang sebelah mata. Instruktur dalam menjalankan tugas pokok, fungsi, dan tanggung jawab sesuai kewenangannya harus dilaksanakan secara profesional," kata Ida.

Ciri instruktur profesional

Pada kesempatan tersebut, Ida menjelaskan beberapa ciri-ciri instruktur professional.

Pertama, memiliki kaidah yang tinggi. Kedua, memiliki jiwa loyalitas kepada masyarakat. Ketiga, memiliki keahlian dan keterampilan tinggi.

Keempat, memiliki kewajiban karier dan kepribadian tinggi. Kelima, memiliki keahlian yang baik dalam perancangan program kerja sebagai komponen organisasi dari kariernya.

"Selain itu sebagai seorang profesional, instruktur juga harus memiliki nilai-nilai dasar, seperti kejujuran, integritas, loyalitas, akuntabilitas, objektivitas, transparansi, ketaatan pada hukum, dan mampu untuk menjaga informasi yang bersifat rahasia," ujar Ida.

Tak lupa, ia juga memberikan ucapan selamat kepada para instruktur yang menjadi pemenang pada KKIN ke-VIII 2022.

Baca juga: Ini Bahaya Belajar Mengemudi Tanpa Instruktur

Ia berpesan kepada Instruktur yang belum memenangkan KKIN agar tidak sedih dan kecewa, serta menjadikan momen ini menjadi motivasi untuk terus mengembangkan diri di masa depan.

“Semoga dengan adanya kompetisi rutin ini, ke depannya akan terus lahir dan muncul instruktur-instruktur yang tangguh dan mampu bersinergi menciptakan sumber daya manusia (SDM) Indonesia kompeten,” kata Ida.

Sementara itu, Direktur Jenderal (Dirjen) Pembinaan Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (Binalavotas) Kemenaker Budi Hartawan mengatakan, pihaknya akan merencanakan kompetisi inovasi-inovasi instruktur pada tahun berikutnya.

"Kompetisi ini memotivasi Instruktur untuk terus semangat, berkarya, dan menemukan inovasi-inovasi baru dalam memenuhi kebutuhan masyarakat dan menjawab tantangan digitalisasi revolusi industri 4.0," imbuhnya.

Terkini Lainnya
Job Fair dan Festival Pelatihan Vokasi 2024 Digelar di Bandung Barat, Catat Waktunya
Job Fair dan Festival Pelatihan Vokasi 2024 Digelar di Bandung Barat, Catat Waktunya
Kemenaker
Tidak Ingin Ada PHK, Wamenekar Ajak Karyawan Indofarma Berjuang Bersama
Tidak Ingin Ada PHK, Wamenekar Ajak Karyawan Indofarma Berjuang Bersama
Kemenaker
Menaker Berharap Jaknaker Expo 2024 Jadi Solusi bagi Pencari Kerja
Menaker Berharap Jaknaker Expo 2024 Jadi Solusi bagi Pencari Kerja
Kemenaker
Regulasi Penetapan Upah Minimum 2025 dalam Kajian, Kemenaker Minta Para Gubernur Menunggu
Regulasi Penetapan Upah Minimum 2025 dalam Kajian, Kemenaker Minta Para Gubernur Menunggu
Kemenaker
Lindungi Lapangan Kerja Nasional, Kemenaker Dukung Pembentukan Desk Pencegahan Penyelundupan 
Lindungi Lapangan Kerja Nasional, Kemenaker Dukung Pembentukan Desk Pencegahan Penyelundupan 
Kemenaker
Tingkatkan Daya Saing Tenaga Kerja Papua, Menaker Dorong Pelatihan Vokasi Berbasis Potensi Lokal 
Tingkatkan Daya Saing Tenaga Kerja Papua, Menaker Dorong Pelatihan Vokasi Berbasis Potensi Lokal 
Kemenaker
Kemenaker Sediakan Puluhan Ribu Lowongan Kerja lewat Naker Expo 2024 di 3 Kota
Kemenaker Sediakan Puluhan Ribu Lowongan Kerja lewat Naker Expo 2024 di 3 Kota
Kemenaker
Menaker Ida Sebut Dunia Internasional Berperan Penting Atasi Tantangan Ketenagakerjaan di Palestina
Menaker Ida Sebut Dunia Internasional Berperan Penting Atasi Tantangan Ketenagakerjaan di Palestina
Kemenaker
Indonesia-Filipina Sepakat Perkuat Kerja Sama Strategis Bidang Ketenagakerjaan untuk Hadapi Era Baru
Indonesia-Filipina Sepakat Perkuat Kerja Sama Strategis Bidang Ketenagakerjaan untuk Hadapi Era Baru
Kemenaker
Kemenaker: RUU KIA Tingkatkan Pelindungan dan Kesejahteraan Pekerja
Kemenaker: RUU KIA Tingkatkan Pelindungan dan Kesejahteraan Pekerja
Kemenaker
Di Jenewa, Menaker Ida Sepakati Kerja Sama Ketenagakerjaan Indonesia-Turki
Di Jenewa, Menaker Ida Sepakati Kerja Sama Ketenagakerjaan Indonesia-Turki
Kemenaker
Indonesia Dorong Standar Baru dalam Ekonomi Digital di Pertemuan ASPAG
Indonesia Dorong Standar Baru dalam Ekonomi Digital di Pertemuan ASPAG
Kemenaker
Di International Labour Conference, Menaker Ida Soroti Pentingnya Keadilan Sosial untuk Seluruh Pekerja
Di International Labour Conference, Menaker Ida Soroti Pentingnya Keadilan Sosial untuk Seluruh Pekerja
Kemenaker
Menaker Ida Bawa Misi Pelindungan Pekerja dan Kesetaraan di Konferensi Perburuhan Internasional
Menaker Ida Bawa Misi Pelindungan Pekerja dan Kesetaraan di Konferensi Perburuhan Internasional
Kemenaker
Di Forum ILC, Kemenaker Beberkan Langkah Indonesia Meminimalisasi Bahaya Biologis di Tempat Kerja
Di Forum ILC, Kemenaker Beberkan Langkah Indonesia Meminimalisasi Bahaya Biologis di Tempat Kerja
Kemenaker
Bagikan artikel ini melalui
Oke