KOMPAS.com - Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) bersama Tentara Nasional Indonesia (TNI) Angkatan Laut (AL) menggelar focus group discussion (FGD) bertajuk Peningkatan SDM Bidang Kemaritiman di Belitung, Provinsi Bangka Belitung, Selasa (22/8/2023).
Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker) Afriansyah Noor mengatakan, FGD tersebut digelar untuk menggali inovasi program pelatihan bidang kemaritiman.
"Hal itu dilakukan dalam rangka mempersiapkan sumber daya manusia (SDM) yang kompeten di bidang kemaritiman, terutama sektor pekerjaan bawah air," ujar Afriansyah Noor seperti dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Rabu (23/8/2023).
Menurut Afriansyah, banyak hal yang diperlukan untuk mempersiapkan tenaga kerja yang berkompeten. Mulai dari standar kompetensi sebagai acuan dalam proses pelatihan, lembaga pelatihan kredibel, training material berkualitas, serta instruktur qualified dalam mentransfer skill, knowledge, dan attitude kepada peserta pelatihan.
Baca juga: Pelatihan untuk Perempuan Pelaku UMKM Kuliner dari Frisian Flag Indonesia
"Semuanya ini merupakan runtutan satu kesatuan dalam proses untuk membangun SDM yang berkualitas yang mampu bersaing dalam dunia kerja," ujarnya saat memberikan sambutan dalam FGD tersebut.
Adapun FDG tersebut digelar Kemenaker melalui Balai Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BPVP) Belitung bersama Komandan Komando Penyelam dan Penyelamatan Bawah Air (Koppeba) TNI AL.
Baca juga: TNI AL: Pratu Agung Gugur Ditembak KKB Saat Amankan Pembangunan Pos Camar di Yahukimo
"Saya menyampaikan terima kasih kepada Koppeba TNI AL yang telah berkolaborasi dengan BBPVP Belitung dalam melaksanakan pelatihan sesuai dengan potensi pengembangan kemaritiman yang ada di wilayah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung," imbuh Afriansyah.