Menteri PANRB Dorong Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik di Wilayah 3T melalui MPP

Kompas.com - 11/06/2025, 20:33 WIB
Dwi NH

Penulis

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Rini Widyantini dalam Peresmian Mal Pelayanan Publik Triwulan II Tahun 2025 di Jakarta, Rabu (11/6/2025).DOK. Kementerian PANRB Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Rini Widyantini dalam Peresmian Mal Pelayanan Publik Triwulan II Tahun 2025 di Jakarta, Rabu (11/6/2025).

KOMPAS.com – Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Rini Widyantini mendorong terciptanya pelayanan publik yang adil dan merata bagi seluruh masyarakat, termasuk di wilayah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T). 

Pernyataan tersebut disampaikan Rini menyusul peresmian MPP di 13 daerah di Indonesia. 

“Jangan sampai ada warga negara yang merasa tertinggal hanya karena ia tinggal jauh dari pusat kota, di pulau terluar, atau di daerah perbatasan,” ujarnya dalam Peresmian Mal Pelayanan Publik Triwulan II Tahun 2025 di Jakarta, Rabu (11/6/2025).

Meski sejumlah daerah telah memiliki MPP, dalam implementasinya masih ditemukan berbagai tantangan.

Untuk itu, Rini meminta agar MPP di wilayah 3T memperkuat koordinasi lintas kementerian dan lembaga, sehingga skema anggaran dapat lebih berpihak pada percepatan pembangunan MPP di wilayah tersebut.

Baca juga: Nadiem Sebut Ada Uji Coba Laptop Chromebook di Daerah 3T: Terjadi Sebelum Kepemimpinan Saya

Selanjutnya, ia juga mendorong percepatan transformasi digital sebagai solusi atas keterbatasan fisik dan geografis.

Selain itu, Rini menekankan bahwa komitmen para kepala daerah perlu terus diperkuat.

Khusus bagi MPP yang berada di wilayah 3T dan kepulauan, Rini berpesan agar mengembangkan mini MPP guna mendekatkan serta memudahkan akses layanan bagi masyarakat.

“Agar masyarakat bisa merasakan secara lebih inklusif dan ramah terhadap kelompok rentan,” ungkapnya.

Untuk diketahui, peresmian MPP kali ini dilakukan secara daring. Melalui peresmian tersebut, jumlah MPP yang tersebar di berbagai pelosok Indonesia kini mencapai 285 unit.

Baca juga: Soal Kebijakan Sekolah Masuk Jam 6 Pagi, Pengamat: Pemda Harus Pastikan Akses Pelosok Daerah

Adapun 13 MPP yang diresmikan berlokasi di Kabupaten Nagan Raya (Aceh), Kabupaten Lima Puluh Kota (Sumatera Barat), Kabupaten Natuna (Kepulauan Riau), Kabupaten Ogan Ilir (Sumatera Selatan), Kabupaten Belitung Timur (Kepulauan Bangka Belitung), dan Kabupaten Lampung Timur (Lampung).

Selain itu, ada Kabupaten Garut (Jawa Barat), Kota Blitar (Jawa Timur), Kabupaten Bengkayang (Kalimantan Barat), Kabupaten Barito Selatan (Kalimantan Tengah), Kabupaten Tanah Laut dan Kabupaten Hulu Sungai Tengah (Kalimantan Selatan), serta Kabupaten Banggai Laut (Sulawesi Tengah).

Lebih lanjut, Rini menyampaikan sejumlah pesan kepada seluruh penyelenggara MPP untuk berani bertransformasi, terutama dalam hal pelayanan publik.

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Rini Widyantini dalam Peresmian Mal Pelayanan Publik Triwulan II Tahun 2025 di Jakarta, Rabu (11/6/2025).DOK. Kementerian PANRB Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Rini Widyantini dalam Peresmian Mal Pelayanan Publik Triwulan II Tahun 2025 di Jakarta, Rabu (11/6/2025).

“Jangan lagi mempertahankan pola-pola lama yang menyulitkan masyarakat. Pelayanan publik harus berorientasi pada user’s journey atau citizen-centric, serta pada kebutuhan masyarakat—bukan kenyamanan para birokrat,” tuturnya.

Rini juga mengajak seluruh pihak untuk membangun pelayanan yang berintegritas dan profesional.

Baca juga: Longsor Gunung Kuda, Bukti Tambang Legal Belum Tentu Profesional

“Integritas adalah fondasi, sementara profesionalisme adalah wajah. MPP harus menjadi pusat pelayanan yang jujur, cepat, ramah, dan akuntabel,” jelasnya.

Selain itu, Rini berharap sumber daya manusia (SDM) di lingkungan MPP dilatih agar memiliki semangat hospitality dan empati yang tinggi.

Ia juga meminta agar kolaborasi lintas sektor terus ditingkatkan.

Rini menekankan bahwa MPP harus menjadi ruang inovasi publik dan tidak boleh menjadi bangunan kosong tanpa ruh pelayanan.

“Kembangkan MPP menjadi pusat kolaborasi, co-creation, tempat lahirnya solusi, tempat berkumpulnya komunitas, dan tempat tumbuhnya harapan masyarakat. Saya berharap, setelah peresmian ini, MPP benar-benar dimanfaatkan dan menjadi ruh dari pelayanan publik,” imbuhnya.

Baca juga: Impian Jembatan Karanganyar: Saat Rakit Jadi Jalan Satu-satunya Pilihan Menuju Sekolah dan Pelayanan Publik

Terus percepat penyelenggaraan MPP

Peresmian Mal Pelayanan Publik Triwulan II Tahun 2025 di Jakarta, Rabu (11/6/2025).DOK. Kementerian PANRB Peresmian Mal Pelayanan Publik Triwulan II Tahun 2025 di Jakarta, Rabu (11/6/2025).

Pada kesempatan yang sama, Deputi Bidang Pelayanan Publik Kementerian PANRB, Otok Kuswandaru menyampaikan bahwa upaya percepatan penyelenggaraan MPP terus dilakukan secara menyeluruh, termasuk di wilayah 3T.

Saat ini, terdapat sembilan MPP yang beroperasi di daerah 3T, dan empat di antaranya telah dievaluasi pada 2024.

Sebagai pembina pelayanan publik, Kementerian PANRB terus melakukan koordinasi dan pendampingan kepada seluruh pemerintah daerah (pemda) yang sedang dalam proses pembentukan MPP.

Kementerian PANRB juga menjalin kerja sama serta koordinasi dengan Biro Organisasi di tingkat provinsi untuk memberikan dukungan dan menggali informasi mengenai kendala kebijakan yang dihadapi daerah dalam pelaksanaan MPP.

Baca juga: Menpan-RB Resmikan MPP Makassar, Danny Pomanto: Namanya MPP Sombere and Smart

“Kami meyakini bahwa kunci keberhasilan penyelenggaraan MPP terletak pada komitmen bersama, kerja sama yang solid, integrasi layanan, kinerja seluruh pihak yang terlibat, serta kualitas pelayanan yang diberikan kepada masyarakat,” pungkas Otok.

Terkini Lainnya
Menteri PANRB Dukung Penguatan Peran IPDN dalam Transformasi Sektor Publik
Menteri PANRB Dukung Penguatan Peran IPDN dalam Transformasi Sektor Publik
Kementerian PANRB
Lewat Reformasi Birokrasi, Wamen PANRB Dorong Korlantas Polri Wujudkan Pelayanan Humanis 
Lewat Reformasi Birokrasi, Wamen PANRB Dorong Korlantas Polri Wujudkan Pelayanan Humanis 
Kementerian PANRB
Menteri PANRB Dorong Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik di Wilayah 3T melalui MPP
Menteri PANRB Dorong Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik di Wilayah 3T melalui MPP
Kementerian PANRB
Menteri Rini: ASN Punya Peran Aktif dalam Pengelolaan Konflik Kepentingan
Menteri Rini: ASN Punya Peran Aktif dalam Pengelolaan Konflik Kepentingan
Kementerian PANRB
Hari Lahir Pancasila, Menteri Rini: Refleksi ASN untuk Akselerasi Reformasi Birokrasi dan Perkuat BerAKHLAK
Hari Lahir Pancasila, Menteri Rini: Refleksi ASN untuk Akselerasi Reformasi Birokrasi dan Perkuat BerAKHLAK
Kementerian PANRB
Apresiasi Pelaksanaan RB di Kemenag, Menteri Rini: Birokrasi adalah Jalan Ibadah Melayani Umat
Apresiasi Pelaksanaan RB di Kemenag, Menteri Rini: Birokrasi adalah Jalan Ibadah Melayani Umat
Kementerian PANRB
Menteri Rini: Transformasi Digital Pemerintah melalui AI Dorong Inovasi dan Efisiensi Layanan Publik
Menteri Rini: Transformasi Digital Pemerintah melalui AI Dorong Inovasi dan Efisiensi Layanan Publik
Kementerian PANRB
Hadiri Exit Meeting LKPP, Menteri PANRB: Kolaborasi Perkuat Akuntabilitas Keuangan Negara
Hadiri Exit Meeting LKPP, Menteri PANRB: Kolaborasi Perkuat Akuntabilitas Keuangan Negara
Kementerian PANRB
60 Tahun Lemhannas, Wamenpan-RB: Transformasi Lemhannas Kunci Jawab Tantangan Kebangsaan
60 Tahun Lemhannas, Wamenpan-RB: Transformasi Lemhannas Kunci Jawab Tantangan Kebangsaan
Kementerian PANRB
Menpan-RB Apresiasi Capaian Reformasi Birokrasi Kementerian Desa PDT
Menpan-RB Apresiasi Capaian Reformasi Birokrasi Kementerian Desa PDT
Kementerian PANRB
Bertemu Menaker, Menpan-RB Bahas Pengembangan SDM dan Tata Kelola Kelembagaan
Bertemu Menaker, Menpan-RB Bahas Pengembangan SDM dan Tata Kelola Kelembagaan
Kementerian PANRB
Mendagri Tito Beberkan Lima Peran Pemda dalam Pengembangan PTN-BH
Mendagri Tito Beberkan Lima Peran Pemda dalam Pengembangan PTN-BH
Kementerian PANRB
Evaluasi Program Kerja, Presiden Prabowo Apresiasi Kebijakan Penyesuaian Tugas ASN Selama Libur Lebaran
Evaluasi Program Kerja, Presiden Prabowo Apresiasi Kebijakan Penyesuaian Tugas ASN Selama Libur Lebaran
Kementerian PANRB
Dua Dekade Menuju Indonesia Emas, GDRBN 2025-2045 Fokus pada Transformasi Digital Pemerintah hingga Peningkatan Kompetensi Aparatur
Dua Dekade Menuju Indonesia Emas, GDRBN 2025-2045 Fokus pada Transformasi Digital Pemerintah hingga Peningkatan Kompetensi Aparatur
Kementerian PANRB
Motivasi Menpan-RB untuk Peserta Seleksi PPPK di Yogyakarta
Motivasi Menpan-RB untuk Peserta Seleksi PPPK di Yogyakarta
Kementerian PANRB
Bagikan artikel ini melalui
Oke