Kemnaker Teken MoU dengan Pemkab Lotim, Ini Cakupan Kerja Samanya

Kompas.com - 03/05/2021, 19:03 WIB
A P Sari,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

Direktur Jenderal (Dirjen) Pembinaan Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (Binalatvoktas) Kemnaker Budi Hartawan dan Bupati Lombok Timur (Lotim) Sukiman Azmy pada acara penandatanganan nota kesepahaman (MoU) kerja sama dan penyerahan lahan hibah di Balai Latihan Kerja (BLK) Lombok Timur, NTB, Senin (3/5/2021).DOK. Humas Kemnaker Direktur Jenderal (Dirjen) Pembinaan Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (Binalatvoktas) Kemnaker Budi Hartawan dan Bupati Lombok Timur (Lotim) Sukiman Azmy pada acara penandatanganan nota kesepahaman (MoU) kerja sama dan penyerahan lahan hibah di Balai Latihan Kerja (BLK) Lombok Timur, NTB, Senin (3/5/2021).

KOMPAS.com – Kementerian Ketenagakerjaan ( Kemnaker) resmi menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan Pemerintah Kabupaten ( Pemkab) Lombok Timur (Lotim), Nusa Tenggara Barat (NTB), Senin (3/5/2021).

MoU tersebut mencakup sinkronisasi program pelatihan dan pendampingan kelompok masyarakat dalam meningkatkan keterampilan masyarakat Lotim, pemberdayaan kelompok masyarakat pascapelatihan, serta kerja sama pertukaran data informasi.

Direktur Jenderal (Dirjen) Pembinaan Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (Binalatvoktas) Kemnaker Budi Hartawan menilai bahwa semua kerja sama itu dapat menjadi pionir bagi balai latihan vokasi di Kabupaten Lotim.

“Kami sangat yakin dengan model kerja sama ini. Komitmen dan dukungan pemerintah daerah (pemda) semakin besar untuk pengembangan sumber daya manusia (SDM) Indonesia,” kata Budi pada acara penandatanganan MoU, bertempat di Kantor Balai Latihan Kerja ( BLK) Lotim, Senin.

Baca juga: Tidak Lakukan PHK Selama Pandemi, Telkom Terima Penghargaan dari Kemnaker

Ia menambahkan, kerja sama antara Kemnaker dengan Pemkab Lotim itu akan memberikan pelatihan untuk masyarakat di sepuluh desa.

Paket pelatihan itu terdiri dari dua paket kejuruan barista, empat paket kejuruan commercial pastry, dan empat paket commercial cookery.

Pada penandatangan MoU tersebut, Kemnaker juga menerima lahan hiba seluas 3,5 hektar (ha) dari Pemkab Lotim.

Lahan itu nantinya digunakan untuk perluasan pengembangan kejuruan pertanian, perikanan, dan peternakan BLK Lotim.

“Perluasan ini diharapkan dapat meningkatkan kapasitas pelatihan BLK Lotim dan jadi tempat pelatihan vokasi terbaik di NTB dan Lotim,” ujarnya.

Adapun langkah Kemnaker menggandeng Pemkab Lotim tersebut dimaksudkan sebagai upaya implementasi program transformasi BLK untuk meningkatkan kualitas pelatihan vokasi sebagai program unggulan peningkatan SDM Indonesia.

Baca juga: Hadirkan Posko THR, Kemnaker Terima 776 Laporan terkait THR 2021

Transformasi itu dilakukan dengan memperkuat peran BLK sebagai pusat pengembangan kompetensi dan produktivitas tenaga kerja, sehingga SDM Indonesia dapat bersaing di tingkat nasional dan internasional.

“Kesuksesan program ini membutuhkan dukungan semua pihak, termasuk pemda dalam penyelenggaraan pelatihan,” kata Budi.

Peran pemda, sebut dia, terkait dengan penyediaan anggaran, sehingga dapat mendorong masyarakat mengikuti program pelatihan.

Selain itu, pemda juga bisa menyakinkan industri akan pentingnya kemitraan dengan BLK dan Lembaga Pendidikan dan Keterampilan (LPK).

Baca juga: Bagikan 800 Bingkisan Ramadhan Kepada Pegawai Kemnaker, Menaker Ida: Ini Tanda Kasih Kami

“Dukungan industri sebagai mitra pelaksana pelatihan dapat memberi masukan atas kebutuhan keterampilan di industri dalam menciptakan link and match antara pelatihan dengan kebutuhan industri,” paparnya.

Sementara itu, Bupati Lotim Sukiman Azmy mengatakan, jika dalam satu tahun daerahnya bisa mencetak 2.540 tenaga kerja terampil, Kabupaten Lotim dapat menghasilkan devisa yang luar biasa.

“Karena tenaga-tenaga terampil itu akan mengirimkan hasil jerih payah mereka bekerja di luar negeri atau di mana saja bekerja,” tuturnya.

Di akhir kegiatan, Sukiman tak lupa mengucapkan terima kasih kepada Kemnaker yang telah memfasilitasi masyarakat Lotim untuk mengikuti pendidikan di BLK agar terampil dan cakap di bidang masing-masing.

Baca juga: Terapkan K3, Gubernur dan Perusahaan Ini Diganjar Penghargaan oleh Kemnaker

Terkini Lainnya
Lepas 1.200 Peserta Pemagangan ke Jepang, Menaker Sampaikan Empat Pesan Penting Ini
Lepas 1.200 Peserta Pemagangan ke Jepang, Menaker Sampaikan Empat Pesan Penting Ini
Kemenaker
Fondasi Kuat Ketenagakerjaan 2025: 3,59 Juta Lapangan Kerja Baru, Pengangguran Terendah Sejak 1998
Fondasi Kuat Ketenagakerjaan 2025: 3,59 Juta Lapangan Kerja Baru, Pengangguran Terendah Sejak 1998
Kemenaker
Soal Komitmen Presiden Prabowo Hapus
Soal Komitmen Presiden Prabowo Hapus "Outsourcing", Menaker: Jadi Landasan Permenaker
Kemenaker
Peringati May Day 2025, Menaker Dorong Kolaborasi untuk Jawab Tantangan Ketenagakerjaan
Peringati May Day 2025, Menaker Dorong Kolaborasi untuk Jawab Tantangan Ketenagakerjaan
Kemenaker
Menaker Jajaki Kerja Sama Penyiapan Tenaga Kerja dengan UEA dan China di Forum LEMM BRICS
Menaker Jajaki Kerja Sama Penyiapan Tenaga Kerja dengan UEA dan China di Forum LEMM BRICS
Kemenaker
Di Forum BRICS, Menaker RI Dorong Tata Kelola AI yang Adil dan Kolaboratif
Di Forum BRICS, Menaker RI Dorong Tata Kelola AI yang Adil dan Kolaboratif
Kemenaker
Staf Khusus Menaker RI dan Bupati Pringsewu Resmi Buka Sosialisasi Magang ke Luar Negeri
Staf Khusus Menaker RI dan Bupati Pringsewu Resmi Buka Sosialisasi Magang ke Luar Negeri
Kemenaker
Bambang Irawan: Mari Tingkatan Kompetensi SDM melalui Program Magang ke Luar Negeri
Bambang Irawan: Mari Tingkatan Kompetensi SDM melalui Program Magang ke Luar Negeri
Kemenaker
Kemenaker dan Kementerian PPPA Perkuat Sinergi Ketenagakerjaan lewat Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak
Kemenaker dan Kementerian PPPA Perkuat Sinergi Ketenagakerjaan lewat Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak
Kemenaker
Lepas 1.500 Peserta Magang ke Luar Negeri, Menaker: Manfaatkan untuk Pengembangan Diri
Lepas 1.500 Peserta Magang ke Luar Negeri, Menaker: Manfaatkan untuk Pengembangan Diri
Kemenaker
Menaker: Program MBG Serap Tenaga Kerja Cukup Besar
Menaker: Program MBG Serap Tenaga Kerja Cukup Besar
Kemenaker
Menaker: SDM Unggul Jadi Kunci Masa Depan Industri Indonesia
Menaker: SDM Unggul Jadi Kunci Masa Depan Industri Indonesia
Kemenaker
Wamenaker: Industri Tekstil Harus Bangkit, Saatnya Aksi Nyata
Wamenaker: Industri Tekstil Harus Bangkit, Saatnya Aksi Nyata
Kemenaker
Gagal SNBP? Polteknaker Tawarkan Beasiswa Penuh untuk Lulusan SMA/SMK
Gagal SNBP? Polteknaker Tawarkan Beasiswa Penuh untuk Lulusan SMA/SMK
Kemenaker
Kemnaker dan Kemenhut Berkolaborasi Perluas Kesempatan Kerja melalui Agroforestri
Kemnaker dan Kemenhut Berkolaborasi Perluas Kesempatan Kerja melalui Agroforestri
Kemenaker
Bagikan artikel ini melalui
Oke