Lewat 4 Pedoman Ini, Kemnaker Akan Akselerasi Polteknaker

Kompas.com - 24/03/2021, 20:31 WIB
Alifia Nuralita Rezqiana,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

Melalui sambutan virtual pada Rabu (24/3/2021), Sekretaris Jenderal Kementerian Ketenagakerjaan Anwar Sanusi meminta Polteknaker untuk memperbaiki kualitas.Dok. Humas Kementerian Ketenagakerjaan Melalui sambutan virtual pada Rabu (24/3/2021), Sekretaris Jenderal Kementerian Ketenagakerjaan Anwar Sanusi meminta Polteknaker untuk memperbaiki kualitas.

KOMPAS.com – Sekretaris Jenderal Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) Anwar Sanusi meminta Politeknik Ketenagakerjaan ( Polteknaker) untuk terus memperbaiki kualitas.

Sebagai perguruan tinggi vokasional di bidang ketenagakerjaan, Sekjen Anwar meminta Polteknaker fokus pada bidang pendidikan, riset, kerja sama dengan industri, lisensi produk penelitian dan program kreativitas mahasiswa (PKM), serta penataan kampus.

“Polteknaker harus mampu mewujudkan super link and match dengan dunia usaha dan dunia industri ( Dudi), serta mampu menangani masalah relevansi pendidikan dengan kebutuhan dunia kerja saat ini,” tutur Anwar.

Hal tersebut disampaikan Anwar saat memberikan sambutan secara virtual dalam acara Review Kurikulum dan Silabus Politeknik Ketenagakerjaan Tahun 2021, di Jakarta, Rabu (24/3/2021).

Baca juga: Di Tengah Pandemi, Sekjen Kemnaker Minta Mahasiswa Polteknaker tetap Antusias Belajar

Ia juga menyebutkan, terdapat empat poin penting yang harus dijadikan pedoman dasar bagi Polteknaker dalam rangka akselerasi demi mewujudkan super link and match dengan Dudi.

Poin pertama, mengembangkan kurikulum pendidikan yang disusun dengan mempertimbangkan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi yang berkembang di masyarakat.

Poin kedua, meningkatkan sarana dan prasarana sarana yang memadai untuk mendukung pelaksanaan penelitian di bidang industri. Ketiga, meningkatkan kualitas tenaga pengajar yang harus bisa bersaing di dunia kerja.

Poin terakhir, memperbaiki program pendidikan yang mengarah pada kebutuhan industri dengan tujuan terciptanya relevansi antara program pendidikan dengan kebutuhan industri.

Baca juga: Peduli Korban Gempa Mamuju, DWP Kemnaker Salurkan Paket Bantuan

Sekjen Anwar menambahkan, selain keempat poin tersebut, Polteknakes juga membutuhkan fleksibilitas terkait tenaga pengajar yang sewaktu-waktu dapat ditugaskan untuk bekerja di bidang industri.

Dalam sambutan virtualnya, ia juga mengatakan, perubahan-perubahan yang dilakukan Polteknaker dalam jangka pendek akan menciptakan efisiensi kurikulum, sumber daya manusia, produk riset dan infrastruktur.

“Hal-hal yang merupakan target dan tujuan Polteknaker ke depan harus dikembangkan untuk mencapai tujuan institusi sebagai perguruan tinggi vokasional dalam bidang ketenagakerjaan,” ungkap Anwar.

Baca juga: Dorong Perluasan Kesempatan Kerja, Kemnaker Gelar Bazar Wirausaha Mikro

Ia berharap, sinergi antara Polteknaker dengan Dudi dapat terus ditingkatkan sebagai implementasi paradigma pendidikan yang bergerak dari supply driven menuju demand driven.

“Saya berharap melalui kegiatan ini, akan banyak perubahan dalam pengembangan kurikulum dan silabus di Politeknik Ketenagakerjaan sehingga dapat sinergis dengan Dunia Usaha dan Dunia Industri," ujar Anwar.

Terkini Lainnya
Lepas 1.200 Peserta Pemagangan ke Jepang, Menaker Sampaikan Empat Pesan Penting Ini
Lepas 1.200 Peserta Pemagangan ke Jepang, Menaker Sampaikan Empat Pesan Penting Ini
Kemenaker
Fondasi Kuat Ketenagakerjaan 2025: 3,59 Juta Lapangan Kerja Baru, Pengangguran Terendah Sejak 1998
Fondasi Kuat Ketenagakerjaan 2025: 3,59 Juta Lapangan Kerja Baru, Pengangguran Terendah Sejak 1998
Kemenaker
Soal Komitmen Presiden Prabowo Hapus
Soal Komitmen Presiden Prabowo Hapus "Outsourcing", Menaker: Jadi Landasan Permenaker
Kemenaker
Peringati May Day 2025, Menaker Dorong Kolaborasi untuk Jawab Tantangan Ketenagakerjaan
Peringati May Day 2025, Menaker Dorong Kolaborasi untuk Jawab Tantangan Ketenagakerjaan
Kemenaker
Menaker Jajaki Kerja Sama Penyiapan Tenaga Kerja dengan UEA dan China di Forum LEMM BRICS
Menaker Jajaki Kerja Sama Penyiapan Tenaga Kerja dengan UEA dan China di Forum LEMM BRICS
Kemenaker
Di Forum BRICS, Menaker RI Dorong Tata Kelola AI yang Adil dan Kolaboratif
Di Forum BRICS, Menaker RI Dorong Tata Kelola AI yang Adil dan Kolaboratif
Kemenaker
Staf Khusus Menaker RI dan Bupati Pringsewu Resmi Buka Sosialisasi Magang ke Luar Negeri
Staf Khusus Menaker RI dan Bupati Pringsewu Resmi Buka Sosialisasi Magang ke Luar Negeri
Kemenaker
Bambang Irawan: Mari Tingkatan Kompetensi SDM melalui Program Magang ke Luar Negeri
Bambang Irawan: Mari Tingkatan Kompetensi SDM melalui Program Magang ke Luar Negeri
Kemenaker
Kemenaker dan Kementerian PPPA Perkuat Sinergi Ketenagakerjaan lewat Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak
Kemenaker dan Kementerian PPPA Perkuat Sinergi Ketenagakerjaan lewat Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak
Kemenaker
Lepas 1.500 Peserta Magang ke Luar Negeri, Menaker: Manfaatkan untuk Pengembangan Diri
Lepas 1.500 Peserta Magang ke Luar Negeri, Menaker: Manfaatkan untuk Pengembangan Diri
Kemenaker
Menaker: Program MBG Serap Tenaga Kerja Cukup Besar
Menaker: Program MBG Serap Tenaga Kerja Cukup Besar
Kemenaker
Menaker: SDM Unggul Jadi Kunci Masa Depan Industri Indonesia
Menaker: SDM Unggul Jadi Kunci Masa Depan Industri Indonesia
Kemenaker
Wamenaker: Industri Tekstil Harus Bangkit, Saatnya Aksi Nyata
Wamenaker: Industri Tekstil Harus Bangkit, Saatnya Aksi Nyata
Kemenaker
Gagal SNBP? Polteknaker Tawarkan Beasiswa Penuh untuk Lulusan SMA/SMK
Gagal SNBP? Polteknaker Tawarkan Beasiswa Penuh untuk Lulusan SMA/SMK
Kemenaker
Kemnaker dan Kemenhut Berkolaborasi Perluas Kesempatan Kerja melalui Agroforestri
Kemnaker dan Kemenhut Berkolaborasi Perluas Kesempatan Kerja melalui Agroforestri
Kemenaker
Bagikan artikel ini melalui
Oke