Januari-Agustus 2021, Ekspor Pertanian RI Tembus 2,58 Dollar AS

Kompas.com - 16/09/2021, 12:07 WIB
Alifia Nuralita Rezqiana,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

Mentan Syahrul Yasin Limpo melihat komoditas kopi yang akan diekspor saat pelepasan 28 komoditas pertanian ke 28 negara.KOMPAS.COM/DEWANTORO Mentan Syahrul Yasin Limpo melihat komoditas kopi yang akan diekspor saat pelepasan 28 komoditas pertanian ke 28 negara.

KOMPAS.com – Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Margo Yuwono melaporkan, ekspor pertanian Indonesia selama Januari-Agustus 2021 mencapai 2,58 miliar dolar Amerika Serikat (AS). Nilai ini meningkat 7,52 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

“Kalau dilihat secara kumulatif ekspor kita naiknya cukup signifikan,” ujar Margo dalam keterangan pers resmi Kementan yang dikutip Kompas.com, Kamis (16/9/2021).

Ia juga menjelaskan, komoditas kelapa sawit yang tergabung dalam industri pengolahan, turut mengalami pertumbuhan positif, yaitu sebesar 68,98 persen, baik secara month to month (MtoM) maupun year on year (YoY).

Kepala BPS memaparkan pula bahwa sumbangan ekspor nonmigas Indonesia periode Januari-Agustus 2021 mencapai 94,45 persen, di mana sektor pertanian menyumbang 1,82 persen.

Sementara itu, nilai ekspor pertanian Indonesia periode Agustus 2021 mengalami pertumbuhan 17,89 persen dari bulan sebelumnya, atau mencapai 0,34 miliar dolar AS.

Baca juga: Wapres: Ekspor Pertanian Meningkat 40,29 Persen Dibanding 2020

Margo Yuwono menilai meningkatnya ekspor periode Agustus 2021 sejalan dengan aktivitas ekspor produk pertanian yang dikemas dalam program Merdeka Ekspor 2021.

Sebagai informasi, program Merdeka Ekspor 2021 yang digelar Kementerian Pertanian (Kementan) pada Sabtu (14/8/2021), dibuka langsung oleh Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo (Jokowi).

Program Merdeka Ekspor 2021 yang digelar di 17 pintu bandara dan pelabuhan Indonesia tersebut menghasilkan devisa negara senilai kurang lebih Rp 7,2 triliun.

Margo menjelaskan, kenaikan ekspor pertanian terjadi karena tingginya ekspor komoditas kopi, buah-buahan, dan hasil hutan bukan kayu.

Ekspor komoditas kopi naik 30,55 persen, buah-buahan tahunan tumbuh 70,03 persen, dan hasil hutan bukan kayu lainnya tumbuh 33,76 persen.

Ilustrasi panen kopiTriton_Tree Ilustrasi panen kopi

“Artinya, kopi buah-buahan dan tanaman hasil hutan bukan kayu secara MtoM tumbuhnya cukup menjanjikan,” kata Margo.

Menurut Margo, capaian ekspor pertanian yang terus meningkat memiliki potensi besar dalam mendukung pertumbuhan ekonomi nasional. Sebab upah buruh tani juga ikut meningkat.

Margo menyebutkan, terjadi kenaikan upah buruh tani yang cukup signifikan pada Agustus 2021.

Secara nominal, kata dia, upah buruh tani meningkat 0,13 persen atau setara dengan Rp 56.902. Adapun secara riil, upah buruh tani meningkat 0,18 persen atau setara dengan Rp 52.750.

“Kenaikan juga terjadi pada upah buruh bangunan, di mana upah nominalnya mencapai 0,05 persen dan upah riil mencapai 0,02 persen,” jelas Kepala BPS.

Baca juga: NTP dan NUTP Agustus 2021 Naik, Kementan: Bukti Kesejahteraan Petani Membaik

Menanggapi hal tersebut, Kepala Biro Hubungan Masyarakat (Humas) dan Informasi Publik Kementan Kuntoro Boga Andri mengatakan, pihaknya akan terus meningkatkan produksi pertanian nasional.

“Baik itu komoditas pangan, peternakan, hortikultura, maupun perkebunan. (Hal ini dilakukan) untuk mengamankan kebutuhan dalam negeri dan yang memiliki potensi ekspor,” tuturnya.

Kuntoro menilai, pemerintah harus mengutamakan ketersediaan 11 kebutuhan pokok dalam negeri dan mendorong peningkatan kesejahteraan petani melalui peluang ekspor.

Pada kesempatan tersebut, ia pun menyatakan komitmennya untuk menjaga prestasi kenaikan ekspor pertanian melalui program jangka panjang Gerakan Tiga Kali Ekspor (Geratieks) dan konsolidasi Merdeka Ekspor.

Terkini Lainnya
Optimalisasi Musim Tanam Kedua, Kementan Mulai Percepat Olah Tanah dan Tanam
Optimalisasi Musim Tanam Kedua, Kementan Mulai Percepat Olah Tanah dan Tanam
Kementan
Serapan Beras Bulog Tembus 2 Juta Ton, Mentan Amran: Ini Lompatan Eksponensial
Serapan Beras Bulog Tembus 2 Juta Ton, Mentan Amran: Ini Lompatan Eksponensial
Kementan
Saat Harga Beras Dunia Anjlok, Indonesia Cetak Rekor Produksi dan Akhiri Impor Konsumsi
Saat Harga Beras Dunia Anjlok, Indonesia Cetak Rekor Produksi dan Akhiri Impor Konsumsi
Kementan
Selalu Berdialog dengan Petani, Gaya Kerja Mentan Amran Dipuji Wapres Gibran
Selalu Berdialog dengan Petani, Gaya Kerja Mentan Amran Dipuji Wapres Gibran
Kementan
Indonesia Surplus Beras Tanpa Impor, Mentan Amran: Bukti Komitmen Pemerintah Perkuat Ketahanan Pangan
Indonesia Surplus Beras Tanpa Impor, Mentan Amran: Bukti Komitmen Pemerintah Perkuat Ketahanan Pangan
Kementan
Serapan Beras Bulog Januari–Mei 2025 Jadi yang Tertinggi dalam 57 Tahun
Serapan Beras Bulog Januari–Mei 2025 Jadi yang Tertinggi dalam 57 Tahun
Kementan
Lakukan Tanam Perdana di Pulang Pisau, Kalteng Percepat Langkah Menuju Swasembada Pangan
Lakukan Tanam Perdana di Pulang Pisau, Kalteng Percepat Langkah Menuju Swasembada Pangan
Kementan
Kebut Target Swasembada, Kementan Selesaikan Tanam Perdana di 2 Lokasi Cetak Sawah Baru
Kebut Target Swasembada, Kementan Selesaikan Tanam Perdana di 2 Lokasi Cetak Sawah Baru
Kementan
Tegaskan Meritokrasi, Mentan Amran Coret Calon Pejabat Titipan meski Keluarga Sendiri
Tegaskan Meritokrasi, Mentan Amran Coret Calon Pejabat Titipan meski Keluarga Sendiri
Kementan
Luruskan Informasi, Mentan Amran Sebut Dapat Dukungan Penuh dari Wapres Gibran
Luruskan Informasi, Mentan Amran Sebut Dapat Dukungan Penuh dari Wapres Gibran
Kementan
Sepulang dari Yordania, Mentan Amran Sidak Kantor Bulog dan PIHC
Sepulang dari Yordania, Mentan Amran Sidak Kantor Bulog dan PIHC
Kementan
Hadapi Ancaman Pangan, Kementan Gencarkan Irpom demi Pastikan Keberlanjutan Pangan Aman
Hadapi Ancaman Pangan, Kementan Gencarkan Irpom demi Pastikan Keberlanjutan Pangan Aman
Kementan
Program Pompanisasi Buat Petani Tersenyum, Mentan Amran: Solusi untuk Tingkatkan Indeks Pertanaman
Program Pompanisasi Buat Petani Tersenyum, Mentan Amran: Solusi untuk Tingkatkan Indeks Pertanaman
Kementan
Irpom Naikkan IP Jadi 3 Kali, Kementan Pantau dan Pastikan Pangan Aman Terkendali
Irpom Naikkan IP Jadi 3 Kali, Kementan Pantau dan Pastikan Pangan Aman Terkendali
Kementan
Irpom Disebut Berhasil Cegah Gagal Tanam Saat Kemarau
Irpom Disebut Berhasil Cegah Gagal Tanam Saat Kemarau
Kementan
Bagikan artikel ini melalui
Oke