Jawab Aspirasi Anggota DPR, Kementan Salurkan 88 Unit Alsintan ke Petani Pati

Kompas.com - 08/10/2020, 16:59 WIB
Inang Sh ,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

Menteri Pertanian menjajal alat dan mesin pertanian (alsintan) dalam salah satu kesempatan.DOK. Humas Kementan Menteri Pertanian menjajal alat dan mesin pertanian (alsintan) dalam salah satu kesempatan.

KOMPAS.com – Kementerian Pertanian (Kementan) menyalurkan 88 unit alat mesin pertanian ( alsintan) kepada petani di Kabupaten Pati, Jawa Tengah. Penyaluran bantuan itu adalah jawaban dari aspirasi Anggota Komisi IV DPR RI Firman Soebagyo

"Bantuan tersebut untuk menunjang kegiatan petani dan untuk bisa meningkatkan hasil produksi pertanian,” ungkap Firman, Kamis (8/10/2020).

Dia berharap, petani bisa sejahtera dan makmur serta menjadi sentral pangan untuk ke depannya.

Firman juga mengatakan, penggunaan alsintan harus dilakukan seiring kemajuan teknologi diera modern ini. Bila peruntukannya tidak sesuai maka akan dicabut haknya.

Adapun, alsintan yang diberikan untuk Kabupaten Pati meliputi traktor roda 4 sebanyak 5 unit, combine harvester multiguna sebanyak 2 unit, combine harvester besar sebanyak 1 unit, combine harvester sedang sebanyak 1 unit.

Baca juga: Kementan Terus Tambah Jumlah Alokasi Pupuk Bersubsidi

Ada pula traktor roda 2 sebanyak 25 unit, pompa air 3” sebanyak 1 unit, pompa air 4” sebanyak 19 unit, pompa air 6” sebanyak 5 unit, transpanter sebanyak 2 unit, dan cultivator sebanyak 8 unit.

Kemudian, disalurkan juga hand sprayer sebanyak 4 unit, power thresher sebanyak 5 unit, concealer sebanyak 4 unit, power thresher mobile multiguna sebanyak 4 unit, dan power thresher multiguna sebanyak 1 unit.

Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian Pati Muhtar Efendi menyambut baik dan mengucapkan terima kasih atas bantuan alsintan yang diupayakan Anggota DPR RI Firman Soebagyo.

“Untuk ke depan, alsintan-alsintan lainnya yang sangat dibutuhkan perlu diinventarisasi, sehingga usaha pertanian bisa efektif dan efisien,” ujarnya seperti keterangan tertulis yang diterima Kompas.com.

Baca juga: Dedi Mulyadi Minta Kementan Dorong Petani Gunakan Pupuk Organik

Dia menilai, waktu penyerahan bantuan ini tepat karena sebentar lagi akan digunakan petani dalam budidaya pertanian.

Lebih lanjut Muhtar meminta agar bantuan alsintan yang diberikan tidak disalahgunakan kelompok tani. Ia berharap teknologi ini bisa dimanfaatkan sebaik mungkin oleh para petani.

"Kami berharap petani yang menerima langsung dapat memanfaatkan bantuan secara optimal," tutur Muhtar.

Kebutuhan pangan tercukupi

Di tempat terpisah, Menteri Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo mengatakan, Kebutuhan pangan rakyat dipastikan tercukupi.

Baca juga: Kementan Tingkatkan Indeks Pertanaman di Bantul dengan RJIT

Pasalnya, dia melihat panen padi masih berlangsung di beberapa wilayah dan proses menanam juga langsung dilakukan.

Adapun terkait Pandemi Covid-19, ia menilai, justru pada saat ini semua lini bergerak untuk membantu dan meyakinkan bahwa kondisi akan baik-baik saja.

"Negara sedang dalam kondisi yang tidak biasa dan kami sebagai pejabat pemerintah di bidang pertanian bersama wakil rakyat harus hadir menyelamatkan 267 juta jiwa penduduk Indonesia," ujarnya.

Dia menambahkan, ada dua sektor yang tidak boleh berhenti dalam situasi seperti ini, yaitu sektor pertanian dan kesehatan.

“Oleh karena itu, kita tidak boleh lengah menyediakan bahan pangan," tutur menteri yang akrab disapa SYL tersebut.

Baca juga: Lewat Program Padat Karya, Kementan Libatkan Petani Lampung Bangun Jaringan Irigasi

Direktur Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) Kementan Sarwo Edhy menambahkan, pihaknya akan terus memaksimalkan penggunaan alsintan, seperti traktor roda 2 dan roda 4 untuk pengolahan tanah persiapan musim tanam.

“Proses panen dan tanam harus terus berjalan. Dengan menggunakan alsintan, maka tidak membutuhkan banyak orang berkerumun saat melaksanakan panen,” ungkapnya.

Selain itu, lanjutnya, petani bisa melakukan sewa pinjam alsintan yang dikelola Brigadir Alsintan, Usaha Pelayanan Jasa Alsintan (UPJA), dan Kelompok Usaha Bersama (KUB) di daerah masing-masing.

Baca juga: Lewat Kartu Tani, Kementan Yakin Distribusi Pupuk Subsidi Tepat Sasaran

“Dengan menggunakan alsintan, petani akan lebih hemat dan lebih cepat dalam proses menanam juga panen,” kata Sarwo.

Terkini Lainnya
Giatkan Pompanisasi, Kementan Konsisten Beri Bantuan Pompa untuk Petani
Giatkan Pompanisasi, Kementan Konsisten Beri Bantuan Pompa untuk Petani
Kementan
Sepakati Kerja Sama Kementan-Polri, Kapolri Listyo: Kami Dukung Penuh Swasembada
Sepakati Kerja Sama Kementan-Polri, Kapolri Listyo: Kami Dukung Penuh Swasembada
Kementan
Kementan Jaga Produksi Padi lewat Pompanisasi dan Percepatan Tanam
Kementan Jaga Produksi Padi lewat Pompanisasi dan Percepatan Tanam
Kementan
Hadapi Tantangan Perubahan Iklim, Kementan Gencarkan Pompanisasi hingga Percepat Tanam Padi
Hadapi Tantangan Perubahan Iklim, Kementan Gencarkan Pompanisasi hingga Percepat Tanam Padi
Kementan
Panen Ganda Kelapa Sawit dan Padi Gogo, Program PSR dan Kesatria Untungkan Petani
Panen Ganda Kelapa Sawit dan Padi Gogo, Program PSR dan Kesatria Untungkan Petani
Kementan
Tingkatkan Produksi Beras di Jateng, Kementan Beri Bantuan 10.000 Unit Pompa Air
Tingkatkan Produksi Beras di Jateng, Kementan Beri Bantuan 10.000 Unit Pompa Air
Kementan
Pj Gubernur Jateng Apresiasi Mentan Amran yang Gerak Cepat Atasi Permasalahan Petani
Pj Gubernur Jateng Apresiasi Mentan Amran yang Gerak Cepat Atasi Permasalahan Petani
Kementan
Panen Jagung di Gorontalo Meningkat, Jokowi Minta Bulog Lakukan Penyerapan
Panen Jagung di Gorontalo Meningkat, Jokowi Minta Bulog Lakukan Penyerapan
Kementan
Jadi Ajang Berbagi Wawasan bagi UMKM, Kementan Gelar SKENA
Jadi Ajang Berbagi Wawasan bagi UMKM, Kementan Gelar SKENA
Kementan
Hadiri Halalbihalal Kementan, Mentan Amran: Kami Cinta Pertanian Indonesia
Hadiri Halalbihalal Kementan, Mentan Amran: Kami Cinta Pertanian Indonesia
Kementan
Tingkatkan Daya Saing, Kementan Lepas Ekspor Komoditas Perkebunan ke Pasar Asia dan Eropa
Tingkatkan Daya Saing, Kementan Lepas Ekspor Komoditas Perkebunan ke Pasar Asia dan Eropa
Kementan
Ciptakan Ekosistem Perkebunan yang Kompetitif, Kementan Gelar Kegiatan Skena 
Ciptakan Ekosistem Perkebunan yang Kompetitif, Kementan Gelar Kegiatan Skena 
Kementan
IPB Kembangkan Padi 9G, Mentan Amran: Kami Akan Kembangkan
IPB Kembangkan Padi 9G, Mentan Amran: Kami Akan Kembangkan
Kementan
Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim
Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim
Kementan
Melalui Pompanisasi, Mentan Amran Targetkan Petani di Lamongan Tanam Padi 3 Kali Setahun
Melalui Pompanisasi, Mentan Amran Targetkan Petani di Lamongan Tanam Padi 3 Kali Setahun
Kementan
Bagikan artikel ini melalui
Oke