Hindari Kerugian, Kementan Minta Petani dan Peternak Manfaatkan Asuransi

Kompas.com - 27/08/2020, 18:45 WIB
Maria Arimbi Haryas Prabawanti,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

Ilustrasi pertanianKompas/Mohammad Hilmi Faiq Ilustrasi pertanian


KOMPAS.com - Direktur Jenderal (Diren) Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) Kementerian Pertanian (Kementan) Sarwo Edhy mengatakan, petani dan peternak harus mengenal program asuransi.

"Ada dua jenis asuransi pertanian yang bisa dimanfaatkan mereka," kata Sarwo Edhy Kamis, (27/08/2020).

Adapun dua asuransi yang dimaksud Edhy, yakni Asuransi Usaha Tani Padi (AUTP) dan Asuransi Usaha Ternak Sapi atau Kerbau (AUTS atau K).

"Untuk AUTP, premi yang harus dibayarkan sebesar Rp 180.000 per hektar (ha) per meter. Nilai pertanggungan sebesar Rp 6.000.000 per Ha per meter," katanya.

Baca juga: Jumlah Peserta AUTP Meningkat dari Tahun ke Tahun

Asuransi AUTP tersebut memberikan perlindungan terhadap serangan hama penyakit, banjir, dan kekeringan. Untuk premi AUTS atau K sebesar Rp 200.000 per ekor per tahun.

"Nilai pertanggungan terbagi menjadi tiga. Ternak mati, nilai pertanggungannya Rp 10 Juta per ekor, ternak potong paksa Rp 5 juta per ekor, dan kehilangan Rp 7 juta per ekor," kata Sarwo Edhy dalam keterangan tertulisnya.

Dengan demikian, Edhy mengatakan, adanya asuransi bisa membuat petani beraktivitas dengan tenang.

Hal itu karena asuransi merupakan salah satu komponen dalam manajemen usaha tani untuk mitigasi risiko bila terjadi gagal panen.

Baca juga: Ada AUTP, Kini Petani Padi Tidak Lagi Khawatir Gagal Panen

"Lebih dari itu, dengan adanya asuransi, perbankan lebih percaya dalam menyalurkan kreditnya,” sambung Edhy.

Pada kesempatan itu, Edhy juga mengatakan, para petani Pandeglang, Banten, yang terancam gagal panen akibat serangan hama bisa memanfaatkan jaminan asuransi.

Sebagai informasi, di Kabupaten Pandeglang, ada dua kecamatan yang terancam gagal panen akibat serangan hama wereng, yaitu Kecamatan Picung dan Sindangresmi.

"Dinas terkait juga diharapkan membantu petani dalam mengatasi serangan hama agar pertanian di Pandeglang bisa kembali berjalan," ujarnya.

Senada dengan Edhy, Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL) berharap, petani dapat memanfaatkan jaminan asuransi untuk bisa kembali bersiap menanam.

Petani harus selalu mengambil langkah antisipatif, seperti memanfaatkan asuransi untuk menjaga lahan dari kerugian,” jelas SYL.

Baca juga: Cegah Rugi Akibat Gagal Panen, Kementan Ajak Petani Gunakan Asuransi

Terkini Lainnya
Kementan Jaga Produksi Padi lewat Pompanisasi dan Percepatan Tanam
Kementan Jaga Produksi Padi lewat Pompanisasi dan Percepatan Tanam
Kementan
Hadapi Tantangan Perubahan Iklim, Kementan Gencarkan Pompanisasi hingga Percepat Tanam Padi
Hadapi Tantangan Perubahan Iklim, Kementan Gencarkan Pompanisasi hingga Percepat Tanam Padi
Kementan
Panen Ganda Kelapa Sawit dan Padi Gogo, Program PSR dan Kesatria Untungkan Petani
Panen Ganda Kelapa Sawit dan Padi Gogo, Program PSR dan Kesatria Untungkan Petani
Kementan
Tingkatkan Produksi Beras di Jateng, Kementan Beri Bantuan 10.000 Unit Pompa Air
Tingkatkan Produksi Beras di Jateng, Kementan Beri Bantuan 10.000 Unit Pompa Air
Kementan
Pj Gubernur Jateng Apresiasi Mentan Amran yang Gerak Cepat Atasi Permasalahan Petani
Pj Gubernur Jateng Apresiasi Mentan Amran yang Gerak Cepat Atasi Permasalahan Petani
Kementan
Panen Jagung di Gorontalo Meningkat, Jokowi Minta Bulog Lakukan Penyerapan
Panen Jagung di Gorontalo Meningkat, Jokowi Minta Bulog Lakukan Penyerapan
Kementan
Jadi Ajang Berbagi Wawasan bagi UMKM, Kementan Gelar SKENA
Jadi Ajang Berbagi Wawasan bagi UMKM, Kementan Gelar SKENA
Kementan
Hadiri Halalbihalal Kementan, Mentan Amran: Kami Cinta Pertanian Indonesia
Hadiri Halalbihalal Kementan, Mentan Amran: Kami Cinta Pertanian Indonesia
Kementan
Tingkatkan Daya Saing, Kementan Lepas Ekspor Komoditas Perkebunan ke Pasar Asia dan Eropa
Tingkatkan Daya Saing, Kementan Lepas Ekspor Komoditas Perkebunan ke Pasar Asia dan Eropa
Kementan
Ciptakan Ekosistem Perkebunan yang Kompetitif, Kementan Gelar Kegiatan Skena 
Ciptakan Ekosistem Perkebunan yang Kompetitif, Kementan Gelar Kegiatan Skena 
Kementan
IPB Kembangkan Padi 9G, Mentan Amran: Kami Akan Kembangkan
IPB Kembangkan Padi 9G, Mentan Amran: Kami Akan Kembangkan
Kementan
Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim
Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim
Kementan
Melalui Pompanisasi, Mentan Amran Targetkan Petani di Lamongan Tanam Padi 3 Kali Setahun
Melalui Pompanisasi, Mentan Amran Targetkan Petani di Lamongan Tanam Padi 3 Kali Setahun
Kementan
Antisipasi Darurat Pangan di Papua Selatan, Kementan Gencarkan Optimasi Lahan Rawa di Merauke
Antisipasi Darurat Pangan di Papua Selatan, Kementan Gencarkan Optimasi Lahan Rawa di Merauke
Kementan
Antisipasi Darurat Pangan, Kementan Percepat Realisasi Pompanisasi dan PAT Padi Gogo
Antisipasi Darurat Pangan, Kementan Percepat Realisasi Pompanisasi dan PAT Padi Gogo
Kementan
Bagikan artikel ini melalui
Oke