Tingkatkan Produktivitas Petani Gunung Kidul, Kementan Salurkan Alsintan

Kompas.com - 06/07/2019, 09:07 WIB
Alek Kurniawan,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

Kementerian Pertanian (Kementan) memberikan puluhan unit alat mesin pertanian (Alsintan) kepada kelompok tani di Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Bantuan ini dalam rangka meningkatkan hasil produktivitas pertanian.Dok. Humas Kementan Kementerian Pertanian (Kementan) memberikan puluhan unit alat mesin pertanian (Alsintan) kepada kelompok tani di Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Bantuan ini dalam rangka meningkatkan hasil produktivitas pertanian.

KOMPAS.com - Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Pertanian ( Kementan) terus berupaya mendukung peningkatan hasil produktivitas pertanian.

Salah satunya dengan memberikan alat mesin pertanian (alsintan) kepada para kelompok tani.

Baru-baru ini, Kementan pun memberikan bantuan puluhan Alsintan kepada kelompok tani di Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Adapun bantuan yang diberikan berupa mesin penggiling padi sebanyak 15 unit, mesin perontok jagung 20 unit, pompa air 12 unit, power treser serba guna 5 unit, dan traktor tangan sebanyak 23 unit.

"Kami berharap bantuan dapat membantu petani dalam upaya meningkatkan produktivitas pertanian di Gunung Kidul," kata Direktur Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) Kementan, Sarwo Edhy, Jumat (5/7/2019).

Baca juga: Gelar Sosialisasi Alsintan, Mentan Ingin Petani Melek Teknologi

Menurutnya, bantuan alsintan ini bertujuan memudahkan petani, yakni menghemat waktu dalam hal pengolahan dan pemeliharaan. Misalnya, penggunaan traktor tangan dapat menyingkat waktu pengolahan.

"Hal yang sama juga terlihat dari fungsi alat pertanian lain seperti mesin tleser dan perontok jagung. Intinya bantuan alsintan ini dapat menghemat waktu hingga 40 persen dibandingkan dengan penggunaan alat-alat tradisional,” ujarnya.

Namun demikian, Sarwo Edhy mendorong petani untuk tak lelah melakukan inovasi di bidang pertanian. Hal ini sangat dibutuhkan sebagai upaya mewujudkan target swasembada pangan.

"Kami tidak hanya memberikan bantuan alsintan, tapi juga memberikan bantuan benih. Selain itu, bantuan rehabilitasi saluran irigasi pun ada bila diperlukan,” kata Sarwo Edhy.

Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Gunung Kidul Bambang Wisnu Broto berharap, bantuan tidak hanya digunakan guna mendukung peningkatan produktivitas. Namun, alat yang diberikan patut dijaga dan dirawat.

Baca juga: Kementan Salurkan Puluhan Alsintan untuk Petani di Kabupaten Sarolangun

"Jangan hanya asal pakai, tapi juga dijaga sehingga memberikan manfaat yang positif,” kata Bambang.

Melalui bantuan alsintan ini, dirinya optimisitis produksi padi di Gunung Kidul akan meningkat.

Pihaknya kini tinggal memberikan pelatihan-pelatihan kepada petani agar dapat menggunakan alsintan dengan baik dan benar.

"Nanti kami berikan pelatihan-pelatihan pengoperasian alsintan. Selain itu juga akan diberikan pelatihan perawatannya," pungkasnya.

Terkini Lainnya
Hadapi Ancaman Pangan, Kementan Gencarkan Irpom demi Pastikan Keberlanjutan Pangan Aman
Hadapi Ancaman Pangan, Kementan Gencarkan Irpom demi Pastikan Keberlanjutan Pangan Aman
Kementan
Program Pompanisasi Buat Petani Tersenyum, Mentan Amran: Solusi untuk Tingkatkan Indeks Pertanaman
Program Pompanisasi Buat Petani Tersenyum, Mentan Amran: Solusi untuk Tingkatkan Indeks Pertanaman
Kementan
Irpom Naikkan IP Jadi 3 Kali, Kementan Pantau dan Pastikan Pangan Aman Terkendali
Irpom Naikkan IP Jadi 3 Kali, Kementan Pantau dan Pastikan Pangan Aman Terkendali
Kementan
Irpom Disebut Berhasil Cegah Gagal Tanam Saat Kemarau
Irpom Disebut Berhasil Cegah Gagal Tanam Saat Kemarau
Kementan
Kemarau Tetap Bisa Tanam, Petani Senang IP Naik 
Kemarau Tetap Bisa Tanam, Petani Senang IP Naik 
Kementan
Lewat B50, Pemerintah Sediakan Energi Nasional dan Tingkatkan Nilai Tambah Pekebun
Lewat B50, Pemerintah Sediakan Energi Nasional dan Tingkatkan Nilai Tambah Pekebun
Kementan
Agustus Tidak Ada Puso, Pompanisasi di Banten Dongkrak Kenaikan NTP
Agustus Tidak Ada Puso, Pompanisasi di Banten Dongkrak Kenaikan NTP
Kementan
Kementan Ajak FAO Tingkatkan Tata Kelola Perkebunan Kelapa Sawit Berkelanjutan
Kementan Ajak FAO Tingkatkan Tata Kelola Perkebunan Kelapa Sawit Berkelanjutan
Kementan
Presiden Jokowi Terima Agricola Medal, FAO: Transformasi Pertanian Indonesia Berkembang Pesat
Presiden Jokowi Terima Agricola Medal, FAO: Transformasi Pertanian Indonesia Berkembang Pesat
Kementan
Optimalkan Perluasan Areal Tanam, Kementan Monitoring Program Pompanisasi
Optimalkan Perluasan Areal Tanam, Kementan Monitoring Program Pompanisasi
Kementan
Kementan Gencarkan Pompanisasi, Pastikan Pompa Berhasil Nyala Mengairi Sawah
Kementan Gencarkan Pompanisasi, Pastikan Pompa Berhasil Nyala Mengairi Sawah
Kementan
Atasi Kekeringan Lahan, Kementan Terjun Langsung Bantu Petani
Atasi Kekeringan Lahan, Kementan Terjun Langsung Bantu Petani
Kementan
Irpom dan Pompanisasi Terbukti Berhasil Selamatkan Ketahanan Pangan Nasional
Irpom dan Pompanisasi Terbukti Berhasil Selamatkan Ketahanan Pangan Nasional
Kementan
Kementan Bersama GEMPITA Sinergi Bangun Kalteng Jadi Lumbung Padi Nasional
Kementan Bersama GEMPITA Sinergi Bangun Kalteng Jadi Lumbung Padi Nasional
Kementan
Produksi Naik Bulan Agustus, September dan Oktober, Program Pompanisasi Berhasil
Produksi Naik Bulan Agustus, September dan Oktober, Program Pompanisasi Berhasil
Kementan
Bagikan artikel ini melalui
Oke