Unit Pengelola Jasa Alsintan Kebanjiran Order pada Musim Panen Raya

Kompas.com - 08/06/2019, 07:59 WIB
Alek Kurniawan,
Kurniasih Budi

Tim Redaksi

Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menyerahkan bantuan 280 alat mesin pertanian (alsintan) untuk para petani Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Timur dari total 2.000 alsintan yang diberikan untuk Sumatera Selatan.
Dok Kementan Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menyerahkan bantuan 280 alat mesin pertanian (alsintan) untuk para petani Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Timur dari total 2.000 alsintan yang diberikan untuk Sumatera Selatan.

KOMPAS.com - Pengelolaan alat mesin pertanian ( Alsintan) yang baik akan menguntungkan para petani. Hal tersebut bahkan sudah terbukti pada musim panen tahun ini.

Sejumlah Unit Pengelola Jasa Alsintan (UPJA) menanggok berkah pada musim panen kali ini. Pasalnya, jumlah pengguna jasa Alsintan meningkat tajam.

Direktur Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) Kementan Sarwo Edhy mengatakan, Alsintan yang dikelola dengan baik akan memberi penghasilan tambahan bagi petani.

"Alsintan yang dikelola UPJA di sejumlah daerah sudah banyak yang berhasil. Ada salah satu UPJA yang mengelola Alsintan kurun dua bulan bisa mendapatkan hasil Rp 46 juta," ujar Sarwo Edhy dalam siaran tertulis, Jumat (7/6).

Sarwo Edhy menambahkan, Alsintan yang dikelola dengan baik bukan hanya mendorong indeks pertanaman (IP) petani dari yang semula dua kali per tahun menjadi tiga kali per tahun, tetapi juga meningkatkan produktivitas tanaman.

"Apabila Alsintan bisa dikelola dengan baik akan memberi penghasilan tambahan bagi kelompok tani," kata Sarwo Edhy.

Salah satunya adalah UPJA Taju Jawa di Desa Kebondalem Lor, Kecamatan Prambanan,  Kabupaten Klaten, Jawa Tengah.

Pada musim panen tahun ini, ia melanjutkan, UPJA Taju Jawa kebanjiran order.

Pemerintah akan memberikan insentif berupa saprodi, bibit, pupuk subsidi, hingga alat mesin pertanian (alsintan) bagi pemilik lahan yang bisa mempertahankan lahan miliknya dari alih fungsi lahanDok. Kementerian Pertanian RI Pemerintah akan memberikan insentif berupa saprodi, bibit, pupuk subsidi, hingga alat mesin pertanian (alsintan) bagi pemilik lahan yang bisa mempertahankan lahan miliknya dari alih fungsi lahan

Menghasilkan puluhan juta

“Musim panen raya padi sejak awal Maret 2019 menjadi berkah bagi kami. Petani yang sewa combine harvester cukup banyak. Hasilnya lumayan, bisa menjadi berkah jelang Ramadhan tahun ini dan sebagai bekal Lebaran nanti,” papar Direktur UPJA Taju Jawa Didik Purwadi Nugroho.

Dari kegiatan penyewaan combine harvester,  UPJA Taju Jawa mampu mendapatkan penghasilan kotor sebesar Rp 45 juta - 50 juta per musim panen.

Asal tahu saja, UPJA Taju Jawa sejak 2012 menyewakan Alsintan seperti traktor, rice transplanter, dan combine harvester kepada para petani di desa tersebut.

Sewa Alsintan yang dilakukan UPJA Taju Jawa diarahkan kepada petani kecil yang lahannya tak luas.

“Jadi, kami sewakan Alsintan ke petani dengan telaten mulai dari luas lahan 1.700 - 2.200 meter persegi. Selain itu, kami juga lakukan untuk membantu sekaligus mengenalkan mekanisasi pertanian ke petani,” ujar Didik.

UPJA Taju Jawa fokus untuk menyediakan Alsintan kepada petani di desanya, barulah setelah itu menyewakan combine harvester ke daerah lain, seperti ke petani Kabupaten Bantul.

“Jadi, setiap musim (3-4 bulan sekali) kami bisa maksimalkan sewa Alsintan ke petani. Saat ini selain combine harvester, sejumlah petani di Prambanan dalam waktu yang sama banyak juga yang menyewa traktor dan alat tanam (rice transplanter),” jelas Didik.

Terkini Lainnya
Hadapi Ancaman Pangan, Kementan Gencarkan Irpom demi Pastikan Keberlanjutan Pangan Aman
Hadapi Ancaman Pangan, Kementan Gencarkan Irpom demi Pastikan Keberlanjutan Pangan Aman
Kementan
Program Pompanisasi Buat Petani Tersenyum, Mentan Amran: Solusi untuk Tingkatkan Indeks Pertanaman
Program Pompanisasi Buat Petani Tersenyum, Mentan Amran: Solusi untuk Tingkatkan Indeks Pertanaman
Kementan
Irpom Naikkan IP Jadi 3 Kali, Kementan Pantau dan Pastikan Pangan Aman Terkendali
Irpom Naikkan IP Jadi 3 Kali, Kementan Pantau dan Pastikan Pangan Aman Terkendali
Kementan
Irpom Disebut Berhasil Cegah Gagal Tanam Saat Kemarau
Irpom Disebut Berhasil Cegah Gagal Tanam Saat Kemarau
Kementan
Kemarau Tetap Bisa Tanam, Petani Senang IP Naik 
Kemarau Tetap Bisa Tanam, Petani Senang IP Naik 
Kementan
Lewat B50, Pemerintah Sediakan Energi Nasional dan Tingkatkan Nilai Tambah Pekebun
Lewat B50, Pemerintah Sediakan Energi Nasional dan Tingkatkan Nilai Tambah Pekebun
Kementan
Agustus Tidak Ada Puso, Pompanisasi di Banten Dongkrak Kenaikan NTP
Agustus Tidak Ada Puso, Pompanisasi di Banten Dongkrak Kenaikan NTP
Kementan
Kementan Ajak FAO Tingkatkan Tata Kelola Perkebunan Kelapa Sawit Berkelanjutan
Kementan Ajak FAO Tingkatkan Tata Kelola Perkebunan Kelapa Sawit Berkelanjutan
Kementan
Presiden Jokowi Terima Agricola Medal, FAO: Transformasi Pertanian Indonesia Berkembang Pesat
Presiden Jokowi Terima Agricola Medal, FAO: Transformasi Pertanian Indonesia Berkembang Pesat
Kementan
Optimalkan Perluasan Areal Tanam, Kementan Monitoring Program Pompanisasi
Optimalkan Perluasan Areal Tanam, Kementan Monitoring Program Pompanisasi
Kementan
Kementan Gencarkan Pompanisasi, Pastikan Pompa Berhasil Nyala Mengairi Sawah
Kementan Gencarkan Pompanisasi, Pastikan Pompa Berhasil Nyala Mengairi Sawah
Kementan
Atasi Kekeringan Lahan, Kementan Terjun Langsung Bantu Petani
Atasi Kekeringan Lahan, Kementan Terjun Langsung Bantu Petani
Kementan
Irpom dan Pompanisasi Terbukti Berhasil Selamatkan Ketahanan Pangan Nasional
Irpom dan Pompanisasi Terbukti Berhasil Selamatkan Ketahanan Pangan Nasional
Kementan
Kementan Bersama GEMPITA Sinergi Bangun Kalteng Jadi Lumbung Padi Nasional
Kementan Bersama GEMPITA Sinergi Bangun Kalteng Jadi Lumbung Padi Nasional
Kementan
Produksi Naik Bulan Agustus, September dan Oktober, Program Pompanisasi Berhasil
Produksi Naik Bulan Agustus, September dan Oktober, Program Pompanisasi Berhasil
Kementan
Bagikan artikel ini melalui
Oke