Menaker Yassierli Ungkap Strategi Indonesia Hadapi Tantangan Ketenagakerjaan di Asia-Pasifik

Kompas.com - 12/06/2025, 15:07 WIB
Tsabita S. Naja,
Dwi NH

Tim Redaksi

KOMPAS.com — Menteri Ketenagakerjaan ( Menaker) Yassierli menegaskan komitmen Indonesia dalam menghadapi tantangan ketenagakerjaan global melalui langkah- langkah strategis dan inklusif di kawasan Asia-Pasifik.

Komitmen itu disampaikan Yassierli dalam forum Asia Pacific Group (ASPAG) Ministerial Meeting yang berlangsung di sela-sela Konferensi Perburuhan Internasional (International Labour Conference) ke-113 di Gedung PBB, Jenewa, Swiss.

Dalam forum tersebut, ia menekankan bahwa kawasan Asia-Pasifik menghadapi tantangan ketenagakerjaan yang beragam, mulai dari pengangguran muda hingga meningkatnya jumlah pekerja lanjut usia (lansia).

Oleh karena itu, Yassierli menyebut kebijakan ketenagakerjaan ke depan harus bersifat fleksibel, adaptif, dan tidak menerapkan pendekatan seragam (one size fits all).

Baca juga: BSU 2025 Belum Cair? Cek Jadwal Pencairan dan Status Penerima di BPJS Ketenagakerjaan

“Solusi kita harus inklusif, berbasis data, dan mengedepankan pengembangan kompetensi melalui peningkatan dan pembaruan keterampilan agar tak ada yang tertinggal dalam transformasi dunia kerja,” ujarnya dalam keterangan persnya, Kamis (12/6/2025)

Yassierli juga menegaskan bahwa di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto, Indonesia konsisten mendorong berbagai reformasi ketenagakerjaan berbasis keadilan sosial, pemerataan akses kerja, dan produktivitas nasional.

Beberapa langkah strategis yang dijalankan meliputi transformasi balai latihan kerja (BLK) agar lebih responsif terhadap kebutuhan industri masa depan, serta penguatan hubungan industrial transformasional guna menciptakan iklim kerja yang harmonis, dinamis, dan berkeadilan.

Selain itu, Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) juga melaksanakan program pemagangan nasional sebagai jembatan antara dunia pendidikan dan dunia usaha.

Baca juga: Lepas 1.200 Peserta Pemagangan ke Jepang, Menaker Sampaikan Empat Pesan Penting Ini

Pada kesempatan tersebut, Yassierli menjelaskan bahwa Indonesia mencoba memperluas cakupan jaminan sosial ketenagakerjaan sebagai bentuk perlindungan bagi kelompok rentan.

Jaminan sosial ketenagakerjaan itu sekaligus menjadi langkah strategis negara untuk memperkuat ketahanan sosial-ekonomi masyarakat pekerja di tengah dinamika global.

Solidaritas negara-negara Asia-Pasifik

Foto bersama perwakilan negara-negara anggota ASPAG dalam forum Asia Pacific Group (ASPAG) Ministerial Meeting yang berlangsung di Gedung PBB, Jenewa, Swiss.Dok. Kemenaker Foto bersama perwakilan negara-negara anggota ASPAG dalam forum Asia Pacific Group (ASPAG) Ministerial Meeting yang berlangsung di Gedung PBB, Jenewa, Swiss.

Dalam forum ASPAG, Yassierli juga menyampaikan apresiasi atas sikap solidaritas negara-negara ASPAG terhadap Palestina dan mendukung kelanjutan kerja International Labour Organization (ILO) di wilayah tersebut.

“Indonesia menghargai pernyataan bersama ASPAG yang mendukung kerja ILO di Palestina. Hal ini merupakan refleksi kuat dari nilai-nilai keadilan dan solidaritas yang kita junjung bersama,” katanya.

Menutup pidatonya, Yassierli menyerukan pentingnya representasi yang adil bagi negara-negara Asia-Pasifik dalam pengambilan keputusan di lembaga internasional seperti ILO.

Baca juga: Indonesia dan ILO Sepakat Ciptakan Dunia Kerja Inklusif hingga Berkelanjutan

“Kami mendukung penuh kerja ILO di kawasan ini dan siap bekerja sama dengan seluruh negara ASPAG untuk membangun masa depan kerja yang lebih adil, inklusif, dan berkelanjutan,” pungkasnya.

Terkini Lainnya
HUT Ke-78, Menaker Ingin Jadikan Kemenaker sebagai Ruang Bertumbuh

HUT Ke-78, Menaker Ingin Jadikan Kemenaker sebagai Ruang Bertumbuh

Kemenaker
Kemenaker dan Kemenkraf Bahas Kerja Sama Perluasan Kesempatan Kerja di Sektor Kreatif

Kemenaker dan Kemenkraf Bahas Kerja Sama Perluasan Kesempatan Kerja di Sektor Kreatif

Kemenaker
Menaker Beberkan Strategi Besar Ketenagakerjaan 2025–2029 di Forum Pemred

Menaker Beberkan Strategi Besar Ketenagakerjaan 2025–2029 di Forum Pemred

Kemenaker
Wapres Didampingi Menaker Tinjau Penyaluran BSU di Kantor Pos Fatmawati

Wapres Didampingi Menaker Tinjau Penyaluran BSU di Kantor Pos Fatmawati

Kemenaker
Menaker Ajak Praja IPDN Terapkan 3 Mindset untuk Jadi Pemimpin Visioner

Menaker Ajak Praja IPDN Terapkan 3 Mindset untuk Jadi Pemimpin Visioner

Kemenaker
Menaker dan Menteri P2MI Sepakat Optimalkan Kesempatan Bekerja di Luar Negeri

Menaker dan Menteri P2MI Sepakat Optimalkan Kesempatan Bekerja di Luar Negeri

Kemenaker
Sinergi Kemenaker dan Kemenhut Perkuat SDM Kehutanan Lewat

Sinergi Kemenaker dan Kemenhut Perkuat SDM Kehutanan Lewat "Agroforestri"

Kemenaker
Berantas Calo Tenaga Kerja, Menaker: Gerakan Stop Percaloan Butuh Komitmen Bersama

Berantas Calo Tenaga Kerja, Menaker: Gerakan Stop Percaloan Butuh Komitmen Bersama

Kemenaker
Perkuat Komitmen, 1072 Mediator Hubungan Industrial Teken Pakta Integritas

Perkuat Komitmen, 1072 Mediator Hubungan Industrial Teken Pakta Integritas

Kemenaker
Kemenaker Optimalkan Program Prioritas Nasional untuk Ciptakan Lapangan Kerja

Kemenaker Optimalkan Program Prioritas Nasional untuk Ciptakan Lapangan Kerja

Kemenaker
Resmi Ditutup, Inilah Hasil Konferensi Perburuhan Internasional Sesi Ke-113

Resmi Ditutup, Inilah Hasil Konferensi Perburuhan Internasional Sesi Ke-113

Kemenaker
Menaker Yassierli Ungkap Strategi Indonesia Hadapi Tantangan Ketenagakerjaan di Asia-Pasifik

Menaker Yassierli Ungkap Strategi Indonesia Hadapi Tantangan Ketenagakerjaan di Asia-Pasifik

Kemenaker
Indonesia dan ILO Sepakat Ciptakan Dunia Kerja Inklusif hingga Berkelanjutan

Indonesia dan ILO Sepakat Ciptakan Dunia Kerja Inklusif hingga Berkelanjutan

Kemenaker
Menaker Yassierli: Dunia Kerja Harus Lebih Adil dan Melindungi Semua Pekerja

Menaker Yassierli: Dunia Kerja Harus Lebih Adil dan Melindungi Semua Pekerja

Kemenaker
Pimpin Delegasi Indonesia di ILC Ke-113, Menaker Yassierli Suarakan Kerja Layak untuk Dunia Kerja Adil dan Produktif

Pimpin Delegasi Indonesia di ILC Ke-113, Menaker Yassierli Suarakan Kerja Layak untuk Dunia Kerja Adil dan Produktif

Kemenaker
Bagikan artikel ini melalui
Oke