Gelar Job Fair pada 22–23 Mei 2025, Kemenaker Hadirkan 25.000 Lowongan Kerja

Kompas.com - 20/05/2025, 14:40 WIB
I Jalaludin S,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

 

KOMPAS.com - Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) akan menggelar Job Fair 2025 di Gedung Kemenaker, Jalan Jenderal Gatot Subroto Kavling 51, Jakarta Selatan pada Kamis-Jumat, 22–23 Mei 2025. 

Mengusung tema “Optimalisasi Talenta Unggul untuk Indonesia Emas 2045”, bursa kerja tersebut akan menghadirkan lebih dari 100 perusahaan dari berbagai sektor industri dan menyediakan sekitar 25.000 lowongan kerja bagi pencari kerja dari berbagai latar belakang.

Job Fair 2025 tidak hanya membuka akses ke peluang kerja, tetapi juga menjadi wadah pengembangan karier secara menyeluruh. 

Dalam job fair kali ini, para pencari kerja dapat mengikuti walk-in interview, talkshow, layanan informasi ketenagakerjaan, konseling karier, serta Tenaga Kerja Mandiri (TKM) Expo yang menampilkan beragam produk wirausaha binaan Kemenaker.

Kepala Biro Humas Kemenaker Sunardi Manampiar Sinaga menjelaskan, kegiatan itu merupakan bagian dari upaya Kemenaker dalam menjembatani kebutuhan dunia industri dan tenaga kerja Indonesia.

Baca juga: Kemenaker Bakal Terbitkan Aturan Larang Perusahaan Tahan Ijazah Pekerja

“Job Fair 2025 kami selenggarakan untuk mempertemukan langsung pencari kerja dengan perusahaan-perusahaan berkualitas,” ujarnya dalam siaran pers, Selasa (20/5/2025). 

Sunardi menyebutkan, upaya menjadi jembatan bagi dunia industri dan tenaga kerja tengah menjadi fokus perhatian Kemenaker sesuai arahan Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Yassierli.

“Kami ingin para talenta muda tidak hanya memperoleh pekerjaan, tetapi juga mendapatkan wawasan dan motivasi untuk terus berkembang di dunia kerja masa depan,” katanya. 

Sunardi menambahkan, Job Fair 2025 juga menjadi sarana penting untuk memperkuat sinergi antara pemerintah, pelaku usaha, dan pencari kerja dalam rangka membangun ekosistem ketenagakerjaan yang adaptif dan berkelanjutan.

Selain menyediakan puluhan ribu lowongan kerja, kata dia, Kemenaker mengemas job fair kali ini sebagai ruang interaktif dan edukatif. 

Baca juga: Kemenaker Gelar Job Fair pada 22-23 Mei 2025, Simak Cara Mengikutinya

“Harapannya, peserta dapat memperoleh informasi pasar kerja yang akurat, serta terinspirasi untuk mengembangkan potensi diri secara lebih terarah,” jelasnya.

Untuk diketahui, Job Fair 2025 terbuka untuk umum dan tidak dipungut biaya. Para pencari kerja cukup membawa CV dan memiliki akun SIAPKerja. 

Calon pelamar yang belum memiliki akun dapat membuat terlebih dulu melalui siapkerja.kemnaker.go.id. 

Sementara itu, bagi yang sudah memiliki akun dapat langsung mendaftar melalui jobfair.kemnaker.go.id.

 

Terkini Lainnya
1.500 Peserta Lolos Program Pemagangan Nasional Batch I Gelombang 2

1.500 Peserta Lolos Program Pemagangan Nasional Batch I Gelombang 2

Kemenaker
Indonesia–Swiss Perkuat Kolaborasi Bidang Ketenagakerjaan melalui The 5th Tripartite Labour Dialogue

Indonesia–Swiss Perkuat Kolaborasi Bidang Ketenagakerjaan melalui The 5th Tripartite Labour Dialogue

Kemenaker
Wamenaker Tekankan Sinergi Inklusif untuk Wujudkan Kemandirian Penyandang Disabilitas

Wamenaker Tekankan Sinergi Inklusif untuk Wujudkan Kemandirian Penyandang Disabilitas

Kemenaker
Lewat OIC Labour Center, Indonesia dan OKI Perkuat Kerja Sama Kembangkan SDM Global

Lewat OIC Labour Center, Indonesia dan OKI Perkuat Kerja Sama Kembangkan SDM Global

Kemenaker
Menaker Yassierli Dorong Penguatan Kerja Sama Ketenagakerjaan Indonesia–Qatar

Menaker Yassierli Dorong Penguatan Kerja Sama Ketenagakerjaan Indonesia–Qatar

Kemenaker
Menaker Yassierli: Transisi Hijau Momentum Transformasi Ketenagakerjaan Nasional

Menaker Yassierli: Transisi Hijau Momentum Transformasi Ketenagakerjaan Nasional

Kemenaker
Kemenaker Tingkatkan Sistem Maganghub untuk Optimalkan Layanan

Kemenaker Tingkatkan Sistem Maganghub untuk Optimalkan Layanan

Kemenaker
Sambut Bonus Demografi, Menaker Tekankan Peningkatan Produktivitas Tenaga Kerja

Sambut Bonus Demografi, Menaker Tekankan Peningkatan Produktivitas Tenaga Kerja

Kemenaker
Program Magang Nasional Diluncurkan 15 Oktober, Kemenaker: 451 Perusahaan Sudah Terdaftar Program Ini

Program Magang Nasional Diluncurkan 15 Oktober, Kemenaker: 451 Perusahaan Sudah Terdaftar Program Ini

Kemenaker
Kemenaker Tegaskan Larangan Diskriminasi Rekrutmen Tenaga Kerja

Kemenaker Tegaskan Larangan Diskriminasi Rekrutmen Tenaga Kerja

Kemenaker
Menaker Luncurkan Program Pemagangan bagi Lulusan Perguruan Tinggi

Menaker Luncurkan Program Pemagangan bagi Lulusan Perguruan Tinggi

Kemenaker
Gelar Media Briefing “No One Left Behind”, Kemenaker Tegaskan Komitmen Ketenagakerjaan yang Inklusi

Gelar Media Briefing “No One Left Behind”, Kemenaker Tegaskan Komitmen Ketenagakerjaan yang Inklusi

Kemenaker
Sambut Wamenaker Afriansyah Noor, Kemenaker Perkuat Produktivitas, Lapangan Kerja, dan Perlindungan Pekerja

Sambut Wamenaker Afriansyah Noor, Kemenaker Perkuat Produktivitas, Lapangan Kerja, dan Perlindungan Pekerja

Kemenaker
Patuhi Regulasi WLLP, Perusahaan Bakal Terima Naker Award

Patuhi Regulasi WLLP, Perusahaan Bakal Terima Naker Award

Kemenaker
Kemenaker Terus Tingkatkan Kualitas Pelayanan Publik

Kemenaker Terus Tingkatkan Kualitas Pelayanan Publik

Kemenaker
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme Jernih KOMPAS.com
Memuat pilihan harga...
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme Jernih KOMPAS.com