LPN: Semua Komponen Bangsa Harus Berkomitmen Tingkatkan Produktivitas

Kompas.com - 21/08/2019, 08:48 WIB
Alek Kurniawan

Penulis

Diskusi Isu Peningkatan Produktivitas di Kantor Ditjen Bina Pengembangan Pemerintahan Desa Kemendagri, Jakarta Selatan, Selasa (20/8/2019).Dok. Humas Kemnaker Diskusi Isu Peningkatan Produktivitas di Kantor Ditjen Bina Pengembangan Pemerintahan Desa Kemendagri, Jakarta Selatan, Selasa (20/8/2019).

KOMPAS.com – Lembaga Produktivitas Nasional (LPN) terus menggalakkan program Gerakan Peningkatan Produktivitas dan Daya Saing (GNP2DS).

Tujuannya, agar peningkatan produktivitas berjalan lebih padu dan berkelanjutan di antara seluruh komponen masyarakat.

Anggota Kelompok Kerja (Pokja) LPN Yunani Roaidah berharap semua komponen bangsa mengerti, memahami, dan berkomitmen akan pentingnya peningkatan produktivitas.

"Baik di kalangan pemerintah, dunia usaha, dan masyarakat,” kata Yunani dalam diskusi Isu Peningkatan Produktivitas di Kantor Ditjen Bina Pengembangan Pemerintahan Desa Kemendagri, Jakarta Selatan, Selasa (20/8/2019).

Baca juga: Kemnaker Dukung Pemanfaatan Energi Hijau

Yunani menjelaskan, reorganisasi dan restrukturisasi kementerian/lembaga menyebabkan isu peningkatan produktivitas dan daya saing membutuhkan perhatian lebih.

Oleh karena itu, ia meminta pemerintah baik di pusat maupun daerah agar memiliki satuan tugas yang fokus menangani peningkatan produktivitas dan daya saing.

“Untuk mempercepat peningkatan produktivitas dan daya saing, pemerintah pusat dan daerah harus membuat semacam satuan tugas atau gugus tugas GNP2DS sehingga ada fokus area yang dikerjakan,” terangnya dalam rilis tertulis.

Ajak seluruh elemen

Anggota Tim Pokja LPN lainnya, Hanan Rahmadi menambahkan, melalui GNP2DS, LPN bermaksud mengajak seluruh elemen masyarakat, baik lintas kementerian/lembaga, pemerintah daerah, dunia usaha, dan lembaga kemasyarakatan untuk bersama-sama melakukan upaya percepatan peningkatan produktivitas dan daya saing nasional

“Diharapkan semua kementerian/lembaga menunjuk penggerak GPN2DS. Berbagai elemen masyarakat terus didorong untuk terlibat dalam upaya percepatan peningkatan produktivitas dan daya saing nasional,” jelasnya.

Sementara itu, Direktur Evaluasi Perkembangan Desa Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Eko Prasetyanto menyatakan komitmennya untuk mendukung GNP2DS.

Baca juga: Tingkatan Kompetensi Tenaga Kerja, Kemnaker Genjot Pendidikan Vokasi

“Kami harapkan kerja sama ini semakin intens,” ujar Eko.

Berdasarkan pemeringkatan IMD World Competitiveness Ranking 2019 daya saing Indonesia tercatat naik 11 poin ke peringkat ke-32 dunia.

Kemajuan ini dinilainya akan meningkatkan budaya produktif di lingkungan kerjanya, serta mampu menurunkan ketimpangan di desa.

"Bersyukur daya saing kita meningkat. Dari sisi desa, mampu menekan ketimpangan pendapatan desa. Satu sisi pemerataan meningkat,” tandas Eko.

Terkini Lainnya
Lepas 1.200 Peserta Pemagangan ke Jepang, Menaker Sampaikan Empat Pesan Penting Ini
Lepas 1.200 Peserta Pemagangan ke Jepang, Menaker Sampaikan Empat Pesan Penting Ini
Kemenaker
Fondasi Kuat Ketenagakerjaan 2025: 3,59 Juta Lapangan Kerja Baru, Pengangguran Terendah Sejak 1998
Fondasi Kuat Ketenagakerjaan 2025: 3,59 Juta Lapangan Kerja Baru, Pengangguran Terendah Sejak 1998
Kemenaker
Soal Komitmen Presiden Prabowo Hapus
Soal Komitmen Presiden Prabowo Hapus "Outsourcing", Menaker: Jadi Landasan Permenaker
Kemenaker
Peringati May Day 2025, Menaker Dorong Kolaborasi untuk Jawab Tantangan Ketenagakerjaan
Peringati May Day 2025, Menaker Dorong Kolaborasi untuk Jawab Tantangan Ketenagakerjaan
Kemenaker
Menaker Jajaki Kerja Sama Penyiapan Tenaga Kerja dengan UEA dan China di Forum LEMM BRICS
Menaker Jajaki Kerja Sama Penyiapan Tenaga Kerja dengan UEA dan China di Forum LEMM BRICS
Kemenaker
Di Forum BRICS, Menaker RI Dorong Tata Kelola AI yang Adil dan Kolaboratif
Di Forum BRICS, Menaker RI Dorong Tata Kelola AI yang Adil dan Kolaboratif
Kemenaker
Staf Khusus Menaker RI dan Bupati Pringsewu Resmi Buka Sosialisasi Magang ke Luar Negeri
Staf Khusus Menaker RI dan Bupati Pringsewu Resmi Buka Sosialisasi Magang ke Luar Negeri
Kemenaker
Bambang Irawan: Mari Tingkatan Kompetensi SDM melalui Program Magang ke Luar Negeri
Bambang Irawan: Mari Tingkatan Kompetensi SDM melalui Program Magang ke Luar Negeri
Kemenaker
Kemenaker dan Kementerian PPPA Perkuat Sinergi Ketenagakerjaan lewat Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak
Kemenaker dan Kementerian PPPA Perkuat Sinergi Ketenagakerjaan lewat Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak
Kemenaker
Lepas 1.500 Peserta Magang ke Luar Negeri, Menaker: Manfaatkan untuk Pengembangan Diri
Lepas 1.500 Peserta Magang ke Luar Negeri, Menaker: Manfaatkan untuk Pengembangan Diri
Kemenaker
Menaker: Program MBG Serap Tenaga Kerja Cukup Besar
Menaker: Program MBG Serap Tenaga Kerja Cukup Besar
Kemenaker
Menaker: SDM Unggul Jadi Kunci Masa Depan Industri Indonesia
Menaker: SDM Unggul Jadi Kunci Masa Depan Industri Indonesia
Kemenaker
Wamenaker: Industri Tekstil Harus Bangkit, Saatnya Aksi Nyata
Wamenaker: Industri Tekstil Harus Bangkit, Saatnya Aksi Nyata
Kemenaker
Gagal SNBP? Polteknaker Tawarkan Beasiswa Penuh untuk Lulusan SMA/SMK
Gagal SNBP? Polteknaker Tawarkan Beasiswa Penuh untuk Lulusan SMA/SMK
Kemenaker
Kemnaker dan Kemenhut Berkolaborasi Perluas Kesempatan Kerja melalui Agroforestri
Kemnaker dan Kemenhut Berkolaborasi Perluas Kesempatan Kerja melalui Agroforestri
Kemenaker
Bagikan artikel ini melalui
Oke