Tingkatkan Layanan, Menaker Minta Pengantar Kerja dan Atnaker Berikan Inovasi

Kompas.com - 27/06/2019, 14:31 WIB
Mikhael Gewati

Editor

Menteri Ketenagakerjaan M. Hanif Dhakiri saat menghadiri Rakornas Pejabat Fungsional Pengantar Kerja dan Rakornis Atnaker sekaligus pelepasan Purna Tugas Dirjen Binapenta Perluasan Kesempatan Kerja (PKK) di Jakarta, Rabu (26/6/2019) malam.Dok. Humas Kementerian Ketenagakerjaan Menteri Ketenagakerjaan M. Hanif Dhakiri saat menghadiri Rakornas Pejabat Fungsional Pengantar Kerja dan Rakornis Atnaker sekaligus pelepasan Purna Tugas Dirjen Binapenta Perluasan Kesempatan Kerja (PKK) di Jakarta, Rabu (26/6/2019) malam.


KOMPAS.com - 
Menteri Ketenagakerjaan ( Menaker) M. Hanif Dhakiri meminta pengantar kerja, atase ketenagakerjaan, staf teknis, dan kepala bidang ketenagakerjaan untuk mengubah cara kerjanya mengikuti perkembangan teknologi digitalisasi. 

Ini perlu, agar Kementerian Ketenagakerjaan ( Kemnaker) bisa memberikan terobosan atau inovasi pelayanan publik kepada masyarakat dalam mencari kerja. 

"Sekarang menuntut kita semua untuk berubah. Jika tidak maka kita pasti akan tertinggal dan terlewat, " kata Hanif Dhakiri seperti dalam keterangan tertulis yang Kompas.com terima, Kamis (27/6/2019).

Menaker sendiri mengatakan itu saat menutup Rapat Kordinasi Nasional (Rakornas) Pejabat Fungsional Pengantar Kerja dan Rakornas Atase Ketenagakerjaan (Atnaker) sekaligus pelepasan Purna Tugas Dirjen Binapenta Perluasan Kesempatan Kerja (PKK) di Jakarta, Rabu (26/6/2019) malam.

Baca jugaDorong BPJS Ketenagakerjaan Tingkatkan Layanan, Menaker Beri Solusi

Lebih lanjut, Hanif menambahkan pengantar kerja merupakan garda terdepan dalam memberikan pelayanan penempatan tenaga kerja baik pusat, maupun daerah (provinsi, kabupaten dan kota).

Untuk itu, Menaker meminta, agar mereka semua harus mulai berubah dan berpikir kreatif atau out of the box, tidak seperti biasanya. 

 

"Kalau seperti biasanya, maka kita makin lama makin ditinggal dan tidak relevan bagi pengantar kerja. Akhirnya orang tak mau berkarir di situ, karena memang tak ada artinya, " ujar Hanif.

Manfaatkan digitalisasi

Menurut Menaker, pengantar kerja harus memanfaatkan digitalisasi, baik melalui website resmi instasi mapun berbagai media sosial, untuk menyebarluaskan layanan penempatan tenaga kerja.

Hal itu merupakan bentuk kehadiran pengantar kerja dalam memberikan pelayanan penempatan tenaga kerja.

"Pengantar kerja juga harus memperkuat peran dengan cara mencari terobosan dengan memperkuat database lowongan pekerjaan dan kebutuhan tenaga kerja," ujarnya

Menteri Ketenagakerjaan M. Hanif Dhakiri saat menutup Rakornas Pejabat Fungsional Pengantar Kerja dan Rakornis Atnaker sekaligus pelepasan Purna Tugas Dirjen Binapenta Perluasan Kesempatan Kerja (PKK) di Jakarta, Rabu (26/6/2019) malam.Dok. Humas Kementerian Ketenagakerjaan Menteri Ketenagakerjaan M. Hanif Dhakiri saat menutup Rakornas Pejabat Fungsional Pengantar Kerja dan Rakornis Atnaker sekaligus pelepasan Purna Tugas Dirjen Binapenta Perluasan Kesempatan Kerja (PKK) di Jakarta, Rabu (26/6/2019) malam.
Menaker menceritakan di masa lalu, saat dirinya masih pengangguran mengurus kartu kuning di kantor Disnaker. Saat itu, pengantar kerja hanya bertugas menyuruh pencari kerja untuk duduk dan mengisi berbagai formulir dan menyerahkan kepadanya.

"Kalau pola kerja kita hari ini, masih seperti itu, ya sudah wassalam. Tidak ada yang melihat pengantar kerja. Tidak akan ada yang melihat pengantar kerja sebagai sesuatu yang penting," ujarnya.

Untuk itu, kata dia, pengantar kerja harus tunjukkan eksistensinya bahwa mereka penting dalam membantu masyarakat mendapatkan informasi pasar kerja dan bimbingan atau konsultasi.

Adapun terkait tugas atnaker di negara penempatan, Hanif Dhakiri meyakini dengan pengalaman yang dimiliki atase, staf teknis dan kabid ketenagakerjaan.

Baca jugaMenaker Ungkap 3 Pilar Pembangunan SDM

Menaker yakin mereka bisa melakukan perubahan sepanjang memiliki political will untuk bekerja tidak seperti biasanya, tak bisnis as usual.

"Tuntutan (perubahan-red) ini muncul bukan karena saya, tapi karena dunia. Lihat sekarang dunia berubah begitu cepat. Akhirnya hubungan kerja berubah karena proses bisnisnya berubah, " katanya.

Hanif Dhakiri mengingatkan atase ketenagakerjaan untuk tidak bersikap aneh-aneh selama memberikan pelayanan dan perlindungan Pekerja Migran Indonesia (PMI) di negara penempatan.

“Saya percaya dengan semangat dan niat baik, kemauan untuk berubah dan mencari terobosan, maka pengantar kerja, Atnaker akan menjadi sesuatu posisi dan peran yang penting bagi republik ini,“ katanya.

Terkini Lainnya
Kurangi Kecelakaan Kerja, Kemenaker Targetkan Peningkatan16.230 Ahli K3 Berkinerja Tinggi
Kurangi Kecelakaan Kerja, Kemenaker Targetkan Peningkatan16.230 Ahli K3 Berkinerja Tinggi
Kemenaker
Tingkatkan Daya Saing, Menaker Lepas 750 Peserta Program Magang ke Jepang
Tingkatkan Daya Saing, Menaker Lepas 750 Peserta Program Magang ke Jepang
Kemenaker
Siapkan Unit Teknis Pelayanan Pekerja Penyandang Disabilitas, Menaker Yassierli Bikin Terobosan Baru
Siapkan Unit Teknis Pelayanan Pekerja Penyandang Disabilitas, Menaker Yassierli Bikin Terobosan Baru
Kemenaker
Apresiasi Gerakan
Apresiasi Gerakan "Bangga Jadi Petani", Menaker Yassierli: Petani Itu Mulia
Kemenaker
Job Fair dan Festival Pelatihan Vokasi 2024 Digelar di Bandung Barat, Catat Waktunya
Job Fair dan Festival Pelatihan Vokasi 2024 Digelar di Bandung Barat, Catat Waktunya
Kemenaker
Tidak Ingin Ada PHK, Wamenekar Ajak Karyawan Indofarma Berjuang Bersama
Tidak Ingin Ada PHK, Wamenekar Ajak Karyawan Indofarma Berjuang Bersama
Kemenaker
Menaker Berharap Jaknaker Expo 2024 Jadi Solusi bagi Pencari Kerja
Menaker Berharap Jaknaker Expo 2024 Jadi Solusi bagi Pencari Kerja
Kemenaker
Regulasi Penetapan Upah Minimum 2025 dalam Kajian, Kemenaker Minta Para Gubernur Menunggu
Regulasi Penetapan Upah Minimum 2025 dalam Kajian, Kemenaker Minta Para Gubernur Menunggu
Kemenaker
Lindungi Lapangan Kerja Nasional, Kemenaker Dukung Pembentukan Desk Pencegahan Penyelundupan 
Lindungi Lapangan Kerja Nasional, Kemenaker Dukung Pembentukan Desk Pencegahan Penyelundupan 
Kemenaker
Tingkatkan Daya Saing Tenaga Kerja Papua, Menaker Dorong Pelatihan Vokasi Berbasis Potensi Lokal 
Tingkatkan Daya Saing Tenaga Kerja Papua, Menaker Dorong Pelatihan Vokasi Berbasis Potensi Lokal 
Kemenaker
Kemenaker Sediakan Puluhan Ribu Lowongan Kerja lewat Naker Expo 2024 di 3 Kota
Kemenaker Sediakan Puluhan Ribu Lowongan Kerja lewat Naker Expo 2024 di 3 Kota
Kemenaker
Menaker Ida Sebut Dunia Internasional Berperan Penting Atasi Tantangan Ketenagakerjaan di Palestina
Menaker Ida Sebut Dunia Internasional Berperan Penting Atasi Tantangan Ketenagakerjaan di Palestina
Kemenaker
Indonesia-Filipina Sepakat Perkuat Kerja Sama Strategis Bidang Ketenagakerjaan untuk Hadapi Era Baru
Indonesia-Filipina Sepakat Perkuat Kerja Sama Strategis Bidang Ketenagakerjaan untuk Hadapi Era Baru
Kemenaker
Kemenaker: RUU KIA Tingkatkan Pelindungan dan Kesejahteraan Pekerja
Kemenaker: RUU KIA Tingkatkan Pelindungan dan Kesejahteraan Pekerja
Kemenaker
Di Jenewa, Menaker Ida Sepakati Kerja Sama Ketenagakerjaan Indonesia-Turki
Di Jenewa, Menaker Ida Sepakati Kerja Sama Ketenagakerjaan Indonesia-Turki
Kemenaker
Bagikan artikel ini melalui
Oke