KOMPAS.com - Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Ketenagakerjaan ( Kemnaker) menjajaki kerja sama dengan perusahaan Eni di Italia.
Penjajakan kerja sama tersebut difokuskan pada program magang. Kemnaker tak menutup kemungkinan untuk berkolaborasi pada bidang ketenagakerjaan lainnya.
Menteri Ketenagakerjaan M. Hanif Dhakiri mengatakan, kerja sama tersebut bertujuan meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) Indonesia dan tenaga kerja nasional.
"Saya harapkan Eni dapat ikut berperan dalam program pemagangan ini melalui penerimaan peserta magang Warga Negara Indonesia (WNI), baik di Eni Milan maupun Eni Indonesia Ltd," ujar Hanif dalam pernyataan tertulis, Minggu (23/6/2019).
Selain untuk meningkatkan keterampilan atau skill, program magang menjadi sarana untuk mentransfer pengetahuan dan pengalaman sebagai bekal kerja dan wirausaha, setelah peserta kembali ke tanah air.
"Pemagangan juga memberi manfaat bagi perusahaan, di antaranya terpenuhinya kebutuhan karyawan sesuai persyaratan perusahaan dan tercapainya peningkatan kompetensi peserta sesuai standar perusahaan," kata Hanif.
Penjajakan kerja sama ini diharapkan dapat terus berkembang.
Khususnya, imbuh Hanif, kerja sama pelatihan, peningkatan keterampilan (upgrading training), dan kunjungan antara kedua pihak dalam kerangka pengembangan kapasitas SDM bidang ketenagakerjaan.
"Pertemuan ini dapat menjadi awal kolaborasi yang baik serta potensial antara Pemerintah Indonesia dan Pemerintah Italia, khususnya di bidang ketenagakerjaan," kata dia.
Sebagai informasi, Kementerian Ketenagakerjaan mendukung agenda prioritas Pemerintah Indonesia selama tiga tahun ke depan, utamanya pada pembangunan dan peningkatan daya saing SDM Indonesia melalui pelatihan vokasi.
"Selain pemagangan, program pendidikan dan pelatihan yang terkait dengan safety, health, and environment di Eni dapat menjadi masukan bagi pengembangan program Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di Indonesia," kata Hanif.
Selain itu, lanjut dia, peningkatan kapasitas manajerial SDM dan optimalisasi aset yang dilakukan oleh ENI Corporate University telah memberikan pelayanan terbaik bagi Eni’s corporate identity and employer brand.
"Penjajakan kerja sama ini saya pandang perlu untuk melakukan benchmarking dan belajar tentang apa yang telah dilakukan Eni dalam merekrut talenta, memberikan pelatihan teknis dan manajerial, serta mempromosikan identitas perusahaan secara terintegrasi," kata Hanif.
Selain itu, informasi program pendidikan dan pelatihan di Eni juga bermanfaat bagi pengembangan program pelatihan dan sertifikasi kompetensi di Indonesia.
"Pemerintah Indonesia berharap ENI Corporate University dapat berkunjung ke Indonesia dan melihat potensi ataupun peluang investasi, sekaligus membantu peningkatan SDM Indonesia," kata Hanif.