Terima Kunjungan 4 Bupati Terpilih dari Jatim, Gus Ipul Ingatkan Pentingnya Pemutakhiran DTSEN

Kompas.com - 19/02/2025, 20:53 WIB
A P Sari,
Dwi NH

Tim Redaksi

Mensos Gus Ipul bertemu empat bupati terpilih asal Jatim, Rabu (19/2/2025).DOK. Kemensos Mensos Gus Ipul bertemu empat bupati terpilih asal Jatim, Rabu (19/2/2025).

KOMPAS.com - Menteri Sosial ( Mensos) Saifullah Yusuf atau Gus Ipul menerima kunjungan empat bupati terpilih dari Jawa Timur (Jatim) di Kantor Kementerian Sosial ( Kemensos), Salemba, Jakarta Pusat, Rabu (19/2/2025).

Keempat bupati itu, yakni Bupati Lamongan Yuhronur Efendi, Bupati Jember Muhammad Fawait, Bupati Jombang Warsubi, dan Bupati Probolinggo Muhammad Haris.  

Kepada mereka berempat, Gus Ipul berpesan untuk memutakhirkan Data Tunggal Sosial dan Ekonomi Nasional ( DTSEN) sebagai acuan penyaluran bantuan sosial ( bansos) dan program pemberdayaan masyarakat lainnya.

"Kerja sama antara pemerintah pusat dan daerah ini diyakini akan mengakselerasi program pengentasan kemiskinan yang menjadi prioritas Presiden Prabowo Subianto," tuturnya melalui siaran pers, Rabu.

Baca juga: Kemensos Targetkan Pencairan Bansos Triwulan I-2025 Tuntas Sebelum Ramadhan

Ia juga tidak lupa mengingatkan agar para bupati terus berkoordinasi dengan Kemensos. Utamanya, dalam menjalankan standar pelayanan masyarakat yang mencakup pendidikan, kesehatan, perumahan, ketentraman dan ketertiban, serta sosial.

"Lima itu diimbangkan, tapi dimulai dari bidang sosial," kata Gus Ipul. 

Ia mengatakan, Kemensos telah menyalurkan bansos lewat Program Keluarga Harapan (PKH), Penerima Bantuan Iuran, dan program lainnya ke Jombang, Jember, Lamongan, dan Probolinggo.

Adapun jumlahnya untuk Jember sebanyak Rp 1 triliun, Lamongan Rp 600 miliar, Probolinggo Rp 850 miliar, dan Jombang Rp 650 miliar.

Baca juga: [HOAKS] Kemensos Kerja Sama dengan Telegram untuk Salurkan Bansos

Meski demikian, Gus Ipul mengingatkan para bupati bahwa semua hal itu akan lebih optimal jika dibarengi dengan data presisi sehingga bantuan tepat sasaran.

"Jadi, bukan masalah uangnya. Kalau kerja sendiri, tidak ada artinya. Nanti kita bareng. Ini penting menyinkronkan," ujarnya.

Gus Ipul mengatakan, Presiden RI Prabowo Subianto kini menekankan pemberdayaan. Sehingga, warga miskin tidak hanya menerima bansos, tetapi juga mendapatkan peluang untuk meniru model bisnis yang dapat diterapkan di kabupaten atau kota.

Presiden Prabowo, lanjutnya, juga meminta pengentasan kemiskinan lewat bantuan sosial dan pemberdayaan.

Baca juga: Lindungi Hak-hak Anak, Kemensos dan KPAI Sinkronkan Data Masing-masing Instansi

"Oleh karenanya, semua kementerian, lembaga, dan pemerintah daerah (pemda) bekerja berdasarkan DTSEN. Pemda juga memiliki peran untuk memutakhirkan DTSEN. Kita punya saluran partisipasi, kita bikin mekanisme," kata Gus Ipul.

Ia menjelaskan, DTSEN bisa dimutakhirkan lewat jalur formal, yaitu lewat RT/RW, desa, dinas sosial, hingga bupati.

"Lalu, data dari bupati tersebut dikirimkan ke Kemensos dan diproses di Badan Pusat Statistik (BPS). Setiap tiga bulan kita kembalikan ke bupati," ucap Gus Ipul.

Kemudian, pemutakhiran DTSEN bisa dilakukan masyarakat melalui aplikasi Cek Bansos. Masyarakat hanya perlu melampirkan data yang dibutuhkan agar bisa ditindaklanjuti.

Baca juga: Soal Stimulus Bansos Jelang Ramadhan, Cak Imin: Akan Dicek Kemensos

"Supaya penurunan kemiskinan bisa signifikan," kata Gus Ipul.

Adapun menanggapi ajakan kerja sama Mensos Gus Ipul, empat bupati tersebut mengaku siap. Hal ini diungkapkan Bupati Probolinggo Muhammad Haris.

"Pada prinsipnya, kami sudah siap," ucapnya.

Terkini Lainnya
Mensos Gus Ipul Pastikan Honor Pendamping Sosial Aman di Tengah Efisiensi Anggaran
Mensos Gus Ipul Pastikan Honor Pendamping Sosial Aman di Tengah Efisiensi Anggaran
Kemensos
DTSEN Rampung, Mensos Gus Ipul: Sejarah Baru dalam Urusan Data
DTSEN Rampung, Mensos Gus Ipul: Sejarah Baru dalam Urusan Data
Kemensos
Bersejarah, Indonesia Punya Data Tunggal Sosial Ekonomi, Gus Ipul Mengaku Gembira
Bersejarah, Indonesia Punya Data Tunggal Sosial Ekonomi, Gus Ipul Mengaku Gembira
Kemensos
DWP Kemensos Siap Bersinergi Dukung Program Pemerintah
DWP Kemensos Siap Bersinergi Dukung Program Pemerintah
Kemensos
Terima Kunjungan 4 Bupati Terpilih dari Jatim, Gus Ipul Ingatkan Pentingnya Pemutakhiran DTSEN
Terima Kunjungan 4 Bupati Terpilih dari Jatim, Gus Ipul Ingatkan Pentingnya Pemutakhiran DTSEN
Kemensos
Mensos Gus Ipul Ajak Pemda Bersinergi dalam Pemutakhiran Data Kemiskinan
Mensos Gus Ipul Ajak Pemda Bersinergi dalam Pemutakhiran Data Kemiskinan
Kemensos
Soal Efisiensi Anggaran, Mensos: Bisa Buat Birokrasi Indonesia Jadi Lebih Sehat
Soal Efisiensi Anggaran, Mensos: Bisa Buat Birokrasi Indonesia Jadi Lebih Sehat
Kemensos
Bansos Ditargetkan Cair Tuntas Sebelum Ramadhan 2025
Bansos Ditargetkan Cair Tuntas Sebelum Ramadhan 2025
Kemensos
Lindungi Hak-hak Anak, Kemensos dan KPAI Sinkronkan Data Masing-masing Instansi
Lindungi Hak-hak Anak, Kemensos dan KPAI Sinkronkan Data Masing-masing Instansi
Kemensos
Pengentasan Kemiskinan Bertahap, Mensos Gus Ipul Minta Bupati Mesuji Atasi Kemiskinan
Pengentasan Kemiskinan Bertahap, Mensos Gus Ipul Minta Bupati Mesuji Atasi Kemiskinan
Kemensos
Kemensos dan Kemendes PDT Bersinergi Atasi Kemiskinan Ekstrem hingga 0 Persen pada 2026
Kemensos dan Kemendes PDT Bersinergi Atasi Kemiskinan Ekstrem hingga 0 Persen pada 2026
Kemensos
Kemensos Salurkan Bantuan Rp 272 Juta untuk Korban Kebakaran di Puuwatu, Kendari
Kemensos Salurkan Bantuan Rp 272 Juta untuk Korban Kebakaran di Puuwatu, Kendari
Kemensos
Kemensos Percepat Graduasi KPM dari Bansos, Gus Ipul: Yang Mampu Harus Mandiri
Kemensos Percepat Graduasi KPM dari Bansos, Gus Ipul: Yang Mampu Harus Mandiri
Kemensos
Fatma Gus Ipul Apresiasi
Fatma Gus Ipul Apresiasi "Bekasi Berkebaya", Peluang Kolaborasi dengan Penyandang Disabilitas
Kemensos
Inpres DTSEN Diterbitkan, Mensos Gus Ipul Pastikan Penyaluran Bansos Mengacu DTSEN
Inpres DTSEN Diterbitkan, Mensos Gus Ipul Pastikan Penyaluran Bansos Mengacu DTSEN
Kemensos
Bagikan artikel ini melalui
Oke