Holding BUMN Tingkatkan Daya Saing Nasional

Kompas.com - 05/12/2017, 17:28 WIB
Kurniasih Budi

Penulis

Pabrik PT Semen Gresik di Tuban, Jawa Timur, Jumat (6/11/2012).KOMPAS/ADI SUCIPTO Pabrik PT Semen Gresik di Tuban, Jawa Timur, Jumat (6/11/2012).

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah memastikan pembentukan induk perusahaan (holding) Badan Usaha Milik Negara (BUMN) bertujuan meningkatkan daya saing nasional.

"Kami ingin membangun daya saing. Itu enggak mungkin dengan satu BUMN, tapi harus versinergi dari beberapa BUMN," kata Staf Khusus Menteri BUMN Wianda Pusponegoro saat diskusi Forum Merdeka Barat 9 bertema "Mengapa Perlu Holding BUMN?" di Kantor Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo), Selasa (5/12/2017).

Pembentukan holding sektoral BUMN, ia melanjutkan, juga bertujuan menjadikan BUMN lebih tangguh dan mampu meningkatkan kinerjanya.

"Besar, kuat, dan lincah itu hanya kata sifat saja. Tujuan akhirnya adalah agar BUMN lebih mampu melayani masyarakat, karena BUMN pada dasarnya milik rakyat," ujarnya.

Baca: Rini Beberkan Alasan Bentuk Holding BUMN Tambang

Holding sektoral BUMN perlu dilakukan untuk menjamin pendanaan mandiri yang berkesinambungan sehingga BUMN tidak lagi bergantung pada APBN, percepatan dan penguatan sektoral, hingga menjadi regional champion dengan memperkuat kapabilitas, menyelaraskan operasi, dan mencapai sinergi.

Ia menegaskan bahwa holding BUMN bukanlah menjual BUMN ke swasta sebab saham mayoritas BUMN masih dimiliki oleh pemerintah. Selain itu, pemerintah tetap mengawasi pengelolaan BUMN tersebut.

"Siapa sih yang menjadi cangkangnya holding? Kalo nanti jadi holding, peran pemerintah berkurang pada masing-masing holding? Itu tidak benar, karena yang menjadi anggota holding itu 100 persen milik pemerintah. Pemerintah full mengontrol di sana," paparnya.

Baca: Rini Teken Pengalihan Saham 3 BUMN, Holding BUMN Tambang Resmi Berdiri

Direktur Jenderal Kekayaan Negara Kementerian Keuangan Isa Rachmatawarta mengatakan, holding BUMN membuka peluang untuk masuknya modal dari swasta. Dengan begitu, APBN yang semula dialokasikan untuk membiayai BUMN bisa dialihkan ke program prioritas pemerintah, yakni pemerataan ekonomi.

“APBN untuk kebutuhan sosial yang perlu dibangun. Pemerintah harus membangun wilayah pinggiran yang secara komersial tidak mungkin dibangun swasta atau BUMN. Sehingga pemerataan terwujud,” katanya.

Staf Khusus Kementerian BUMN Wianda Pusponegoro mengatakan pembentukan induk perusahaan BUMN bertujuan menjadikan BUMN besar, kuat, dan lincah. Hal itu disampaikan saat diskusi Forum Merdeka Barat 9 di Kantor Kominfo, Selasa (5/12/2017).KOMPAS.com/ KURNIASIH BUDI Staf Khusus Kementerian BUMN Wianda Pusponegoro mengatakan pembentukan induk perusahaan BUMN bertujuan menjadikan BUMN besar, kuat, dan lincah. Hal itu disampaikan saat diskusi Forum Merdeka Barat 9 di Kantor Kominfo, Selasa (5/12/2017).

Holding BUMN, ia melanjutkan, tidak mengurangi kewajiban BUMN terhadap negara. Setoran pajak dan deviden BUMN tidak berkurang dengan proses itu. Bahkan, porsi saham pemerintah di dalam BUMN pun tidak berkurang. “Saham merah putih tetap ada di masing-masing BUMN, yakni saham seri A,” ujarnya.

Ia menekankan, holding BUMN adalah proses awal yang akan diikuti proses-proses lain yang lebih strategis. Dengan demikian, BUMN Indonesia bisa bersaing, tak hanya di skala nasional tapi juga di tingkat global.

Terkini Lainnya
Negara Terus Hadir Menjamin Perlindungan Kesehatan untuk Rakyat
Negara Terus Hadir Menjamin Perlindungan Kesehatan untuk Rakyat
FMB9
Holding Migas Demi Pemerataan Pembangunan Pipa Gas di Tanah Air
Holding Migas Demi Pemerataan Pembangunan Pipa Gas di Tanah Air
FMB9
Holding BUMN Tingkatkan Daya Saing Nasional
Holding BUMN Tingkatkan Daya Saing Nasional
FMB9
Tiga Skema Pembiayaan Infrastruktur untuk Pemerataan Ekonomi
Tiga Skema Pembiayaan Infrastruktur untuk Pemerataan Ekonomi
FMB9
Pemerintah Fokus Sediakan Listrik di Papua dan NTT
Pemerintah Fokus Sediakan Listrik di Papua dan NTT
FMB9
Pemerintah Terus Bangun Infrastruktur Ketenagalistrikan
Pemerintah Terus Bangun Infrastruktur Ketenagalistrikan
FMB9
Calon Ibu, Sudah Tahu Persiapan Penting untuk 1.000 Hari Pertama Anak?
Calon Ibu, Sudah Tahu Persiapan Penting untuk 1.000 Hari Pertama Anak?
FMB9
Registrasi Kartu SIM Wujudkan Program
Registrasi Kartu SIM Wujudkan Program "Single Identity Number"
FMB9
Registrasi SIM Card Ditargetkan Tuntas Februari 2018
Registrasi SIM Card Ditargetkan Tuntas Februari 2018
FMB9
Bergelut dengan Limbah, Puluhan Ibu di Aceh Tamiang Lebih Produktif
Bergelut dengan Limbah, Puluhan Ibu di Aceh Tamiang Lebih Produktif
FMB9
Kurangi Ketimpangan, Pemerintah Kreatif Gali Dana Infrastruktur
Kurangi Ketimpangan, Pemerintah Kreatif Gali Dana Infrastruktur
FMB9
Puluhan Bandara dan Pelabuhan Ditawarkan untuk Dikelola Swasta
Puluhan Bandara dan Pelabuhan Ditawarkan untuk Dikelola Swasta
FMB9
Soto, Kopi, dan Tenun Jadi Ikon Indonesia
Soto, Kopi, dan Tenun Jadi Ikon Indonesia
FMB9
Pekerja Kreatif Menjadi Penggerak Ekonomi Indonesia di Masa Depan
Pekerja Kreatif Menjadi Penggerak Ekonomi Indonesia di Masa Depan
FMB9
Fitur Khusus untuk Jamin Keamanan Masyarakat
Fitur Khusus untuk Jamin Keamanan Masyarakat
FMB9
Bagikan artikel ini melalui
Oke