Mentan SYL Pastikan Kebutuhan Pangan Aman hingga Akhir Tahun

Kompas.com - 19/10/2022, 13:08 WIB
Inang Sh ,
A P Sari

Tim Redaksi

Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL) dalam program Business Talk (B-Talk) Kompas TV, Rabu, 19 Oktober 2022.
DOK. Humas Kementan Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL) dalam program Business Talk (B-Talk) Kompas TV, Rabu, 19 Oktober 2022.

KOMPAS.com Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL) memastikan kebutuhan pangan Indonesia hingga akhir tahun mendatang dalam kondisi aman.

"Dari neraca kita yang ada, yakni dari Januari sampai Desember 2022 ini, insya Allah semua kebutuhan pangan kita dalam kondisi aman dan cukup,” katanya dalam program Business Talk (B-Talk) Kompas TV, Rabu, 19 Oktober 2022.

SYL mengatakan, Kementerian Pertanian ( Kementan) bersama kementerian lain, termasuk dengan Badan Pangan Nasional (Bapanas) akan terus menjaga 12 komoditas yang ada.

"Saya dan pak Arief (Kepala Bapanas) harus selalu bersama-sama dalam membangun ketahanan pangan,” ujarnya dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Rabu.

SYL menambahkan, perintah utama Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam mengelola sektor pangan adalah meningkatkan produksi dan membangun kolaborasi yang intensif dengan Kementerian Perdagangan (Kemendag), Bapanas, maupun dengan para petani dan pemerintah daerah.

Baca juga: Badan Pangan Nasional Dorong BUMN dan Swasta Serap Ayam Hidup Peternak Mandiri Kecil

“Tentu bukan pekerjaan mudah, tetapi perintah Bapak Presiden yang paling penting adalah membangun kolaborasi intensitas. Semua jajaran harus sama-sama mempersiapkan ketersediaan pangan Indonesia," katanya.

SYL juga mengatakan, presiden secara khusus meminta agar laporan dan update mengenai pangan selalu tersaji.

Sebab, semua negara di dunia tengah mengalami hal yang sama, yaitu krisis pangan dan energi dunia. Maka dari itu, Jokowi meminta semua jajaran terkait di melakukan pengecekan lapangan.

"Presiden itu ngecek pangan minimal dalam 2 minggu sekali. Bahkan Presiden ngecek langsung dalam pertemuan maupun telepon,” ungkapnya.

Oleh karena itu, lanjut SYL, ada 12 komoditi pangan yang harus dijaga sehingga betul-betul menjadi konsentrasi semua menteri.

Baca juga: Hadapi Ancaman Krisis Pangan, Kementan Perkuat Swasembada Beras dan Subtitusi Pangan

Adapun, delapan dari 12 komoditi yang dimaksud bisa diproduksi di dalam negeri. Delapan komoditi itu adalah komoditas beras, minyak goreng, cabai, bawang, gula, daging, telur, ayam potong, dan kedelai.

Kemudian, empat komoditi yang berasal dari impor adalah kedelai, daging, gula, dan bawang putih.

Khusus beras nasional, Indonesia memiliki stok beras sebanyak 10,15 juta ton yang dihitung pada April 2022 lalu.

Jumlah tersebut kemungkinan besar akan bertambah banyak seiring panen petani di sejumlah daerah yang terus berlangsung.

Perlu diketahui, Badan Pusat Statistik (BPS) memperkirakan produksi padi pada 2022 akan mengalami peningkatan.

Baca juga: Bangun Pertanian Berketahanan Iklim, Kementan Gandeng Bank Dunia

Berdasarkan metode Kerangka Sampel Area (KSA) yang digunakan BPS, produksi padi pada 2022 mencapai 55,67 juta ton gabah kering giling (GKG).

Jika perkiraan BPS tersebut tepat, akan ada peningkatan sebesar 1,25 juta ton GKG.

Bila dikonversikan, produksi beras untuk untuk konsumsi pangan penduduk pada 2022 diperkirakan sebanyak 32,07 juta ton.

Dengan demikian, BPS memperkirakan luas panen padi sepanjang tiga bulan ke depan, yakni Oktober-Desember, mampu mencapai 1,91 juta hektar (ha) atau meningkat 0,27 juta ha atau naik 16,45 persen.

Jumlah tersebut jauh lebih baik jika dibandingkan dengan realisasi luas panen periode 2021 yang hanya 1,64 juta ha.

Baca juga: Kampung Kacang Hijau Pituruh Berhasil Ekspor, Kementan dan Wabup Fasilitasi Mesin Canggih untuk Panen

Terkini Lainnya
Stok Pupuk Bersubsidi Melimpah, Petani Diminta Segera Tebus Kuota yang Dimiliki
Stok Pupuk Bersubsidi Melimpah, Petani Diminta Segera Tebus Kuota yang Dimiliki
Kementan
Antisipasi Darurat Pangan, Kementan Bagikan Pompa Irigasi Gratis di Jawa Timur
Antisipasi Darurat Pangan, Kementan Bagikan Pompa Irigasi Gratis di Jawa Timur
Kementan
Pada Pertemuan Bilateral di Kementan, Indonesia dan Ukraina Sepakati Kerja Sama Bidang Pertanian
Pada Pertemuan Bilateral di Kementan, Indonesia dan Ukraina Sepakati Kerja Sama Bidang Pertanian
Kementan
Terbitkan Permentan Nomor 1 Tahun 2024, Mentan Pastikan Pupuk Subsidi Tepat Sasaran
Terbitkan Permentan Nomor 1 Tahun 2024, Mentan Pastikan Pupuk Subsidi Tepat Sasaran
Kementan
Kunker di Jateng, Plt Sekjen Kementan Dukung Optimalisasi Lahan Tadah Hujan lewat Pompanisasi
Kunker di Jateng, Plt Sekjen Kementan Dukung Optimalisasi Lahan Tadah Hujan lewat Pompanisasi
Kementan
Antisipasi El Nino, Mentan Amran Dorong Produksi Padi NTB Lewat Pompanisasi
Antisipasi El Nino, Mentan Amran Dorong Produksi Padi NTB Lewat Pompanisasi
Kementan
Harga Jagung Turun di Sumbawa, Presiden Jokowi: Hilirisasi Jadi Kunci Stabilkan Harga
Harga Jagung Turun di Sumbawa, Presiden Jokowi: Hilirisasi Jadi Kunci Stabilkan Harga
Kementan
Panen Jagung bersama Mentan di Sumbawa, Jokowi Tekankan Pentingnya Keseimbangan Harga
Panen Jagung bersama Mentan di Sumbawa, Jokowi Tekankan Pentingnya Keseimbangan Harga
Kementan
BPS Perkirakan Produksi Beras Surplus, Pengamat Pangan Minta Bulog Serap Gabah Petani
BPS Perkirakan Produksi Beras Surplus, Pengamat Pangan Minta Bulog Serap Gabah Petani
Kementan
Jalin Kerja Sama dengan Iran, Indonesia Siap Perkuat Pertanian dengan Teknologi
Jalin Kerja Sama dengan Iran, Indonesia Siap Perkuat Pertanian dengan Teknologi
Kementan
Antisipasi Penurunan Harga, KTNA Harap Bulog Serap Gabah Petani di Masa Panen Raya
Antisipasi Penurunan Harga, KTNA Harap Bulog Serap Gabah Petani di Masa Panen Raya
Kementan
Giatkan Pompanisasi, Kementan Konsisten Beri Bantuan Pompa untuk Petani
Giatkan Pompanisasi, Kementan Konsisten Beri Bantuan Pompa untuk Petani
Kementan
Sepakati Kerja Sama Kementan-Polri, Kapolri Listyo: Kami Dukung Penuh Swasembada
Sepakati Kerja Sama Kementan-Polri, Kapolri Listyo: Kami Dukung Penuh Swasembada
Kementan
Kementan Jaga Produksi Padi lewat Pompanisasi dan Percepatan Tanam
Kementan Jaga Produksi Padi lewat Pompanisasi dan Percepatan Tanam
Kementan
Hadapi Tantangan Perubahan Iklim, Kementan Gencarkan Pompanisasi hingga Percepat Tanam Padi
Hadapi Tantangan Perubahan Iklim, Kementan Gencarkan Pompanisasi hingga Percepat Tanam Padi
Kementan
Bagikan artikel ini melalui
Oke