KOMPAS.com – Solidaritas Perempuan untuk Indonesia ( Seruni) Kabinet Merah Putih bersama Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menggelar Kick Off Laut Sehat Bebas Sampah (Laut Sebasah) dan peletakan batu pertama Kawasan Mangrove Nasional di Gelanggang Olahraga Muara Kamal, Penjaringan, Jakarta Utara.
Program tersebut menjadi langkah strategis pemerintah dalam mengurangi volume sampah yang mencemari lautan melalui intervensi langsung di kawasan sungai, pesisir, pulau kecil, hingga pelabuhan.
Selain menjaga lingkungan, kegiatan tersebut diharapkan mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat pesisir melalui aktivitas berbasis lingkungan dan pemberdayaan sosial.
Dalam rangkaian acara tersebut, Kementerian Sosial ( Kemensos) berkolaborasi melalui aksi peduli sosial dengan menyalurkan bantuan senilai Rp 273.003.860 bagi warga sekitar Muara Kamal.
Bantuan tersebut menyasar 100 penerima manfaat dari empat kluster, yaitu anak, penyandang disabilitas, korban bencana dan kedaruratan, serta lanjut usia (lansia).
Wakil Ketua Seruni Bidang 3 sekaligus Penasihat I Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kemensos, Fatma Saifullah Yusuf, menyampaikan rasa syukur atas kolaborasi tersebut.
“Bidang tiga Seruni bersama Kementerian Sosial melalui Sentra Handayani mendapat kesempatan membantu masyarakat di area Kamal Muara. Harapan saya, bantuan ini bisa meringankan beban masyarakat dan membawa keberkahan untuk semuanya,” ujar Fatma dalam rilis pers yang diterima Kompas.com, Minggu (10/8/2025).
Bantuan tersebut mencakup pemenuhan kebutuhan hidup layak, alat bantu disabilitas seperti kursi roda serebral palsi, kursi roda standar, dan motor roda tiga.
Empat penerima manfaat disabilitas juga memperoleh paket kewirausahaan untuk usaha fotokopi, pengantaran makanan, kuliner, dan warung makan (warmindo).
Salah satu penerima manfaat, Aisyah (52), mengaku bahagia menerima kursi roda serebral palsi untuk putrinya, Liyah (25), yang selama ini hanya terbaring di tempat tidur.
“Alhamdulillah, selama ini Liyah hanya bisa tiduran di rumah. Paling kalau mandi saya gendong. Dapat kursi roda ini, saya bisa bawa Liyah keluar,” ucapnya haru.
Sebagai informasi, acara tersebut dihadiri Pembina Seruni Selvi Gibran Rakabuming, anggota Seruni Bidang 3 dan 4, siswa SDN Muara Kamal 01, serta 100 penerima manfaat.
Selvi dan Fatma berinteraksi hangat dengan warga, termasuk Rokayah, korban kebakaran di Kapuk Muara pada 6 Juni 2025 yang kini tinggal di tenda pengungsian.
Meski dalam kondisi terbatas, Rokayah tetap konsisten menjaga kebersihan lingkungan dengan memilah sampah sebelum dibuang.
Atas sikap tersebut, Selvi memberikan apresiasi dan mengajak warga meneladani semangat Rokayah dalam menjaga lingkungan.
Turut mendampingi Fatma dalam kegiatan tersebut Penasihat II DWP Intan Agus Jabo, Ketua DWP Kemensos Veronika Robben Rico, dan Kepala Sentra Handayani Masryani Mansyur.