Gus Ipul Tegaskan Siswa Masuk Sekolah Rakyat atas Persetujuan Orangtua

Kompas.com - 25/07/2025, 11:36 WIB
Tsabita S. Naja,
Dwi NH

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf ( Gus Ipul) menegaskan bahwa proses penerimaan siswa di Sekolah Rakyat dilakukan atas persetujuan orangtua tanpa adanya unsur pemaksaan.

Penegasan itu disampaikan Gus Ipul menyusul kabar sejumlah siswa Sekolah Rakyat di Temanggung yang memutuskan kembali ke rumah.

“Semua anak yang masuk Sekolah Rakyat sudah melalui dialog. Setelah orangtuanya menyetujui, barulah diteruskan ke bupati untuk diusulkan menjadi siswa Sekolah Rakyat. Jadi, tidak ada yang dipaksa,” ujarnya dalam keterangan resmi, Jumat (25/7/2025).

Pernyataan tersebut disampaikan Gus Ipul usai menghadiri makan malam bersama siswa Sekolah Rakyat Menengah Pertama (SRMP) 10 Bogor, Kamis (24/7/2025).

Baca juga: Gus Ipul Tinjau Sekolah Rakyat Bogor, Banyak Siswa Menangis Ingat Orangtua Saat Makan

Ia menjelaskan, jika ada anak yang merasa tidak kerasan dan orangtua sepakat untuk tidak melanjutkan, Kementerian Sosial ( Kemensos) dan pihak Sekolah Rakyat akan menghormati keputusan tersebut.

Gus Ipul mengungkapkan, dari lima siswa yang sempat meninggalkan asrama Sekolah Rakyat di Temanggung, dua di antaranya telah kembali, sementara tiga lainnya masih beradaptasi. Namun, komunikasi antara pihak sekolah dan orangtua tetap berjalan dengan baik.

“Di belakang mereka (siswa yang pulang), masih banyak calon siswa lain yang mengantre untuk masuk. Maka itu, kami akan prioritaskan mereka yang siap menggantikan,” tegasnya.

Baca juga: Kunjungi SRMA 17 Surakarta, Gus Ipul Soroti Pentingnya Wali Asuh dan Asrama

Lebih lanjut, Gus Ipul memaparkan bahwa Sekolah Rakyat menyediakan fasilitas lengkap untuk mendukung kenyamanan siswa, mulai dari tempat tidur, lemari pribadi, hingga kebutuhan sehari-hari.

Sekolah Rakyat juga memastikan asupan gizi siswa dengan menyediakan makan tiga kali sehari, dua kali snack, serta perlengkapan mandi, seperti sabun, sampo, pasta gigi, sikat gigi, dan detergen untuk mencuci pakaian.

Gus Ipul mengakui bahwa program Sekolah Rakyat masih menghadapi sejumlah tantangan teknis.

Namun, pihaknya akan terus melakukan penyempurnaan dengan dukungan para guru dan kepala sekolah demi kelangsungan program.

Baca juga: Mensos Gus Ipul Soroti Kurangnya Tenaga Pendidik di Sekolah Rakyat

Terkini Lainnya
Letkol Teddy Diusulkan Jadi Duta Sekolah Rakyat

Letkol Teddy Diusulkan Jadi Duta Sekolah Rakyat

Kemensos
Selembar Surat dari Nuril, Suara Hati Anak Buruh Tani untuk Presiden

Selembar Surat dari Nuril, Suara Hati Anak Buruh Tani untuk Presiden

Kemensos
Angka Kemiskinan Turun, Gus Ipul: Buah Strategi Besar Presiden Prabowo

Angka Kemiskinan Turun, Gus Ipul: Buah Strategi Besar Presiden Prabowo

Kemensos
Gus Ipul Tegaskan Siswa Masuk Sekolah Rakyat atas Persetujuan Orangtua

Gus Ipul Tegaskan Siswa Masuk Sekolah Rakyat atas Persetujuan Orangtua

Kemensos
Kemensos Siap Dukung Kopdes Merah Putih, Gus Ipul: Upaya Memutus Rantai Kemiskinan Ekstrem

Kemensos Siap Dukung Kopdes Merah Putih, Gus Ipul: Upaya Memutus Rantai Kemiskinan Ekstrem

Kemensos
Peduli Disabilitas dan Lansia, DWP Kemensos Salurkan Bantuan Atensi di Yogyakarta

Peduli Disabilitas dan Lansia, DWP Kemensos Salurkan Bantuan Atensi di Yogyakarta

Kemensos
Angka Putus Sekolah Tinggi, Kemensos: Sekolah Rakyat Jadi Upaya Putus Rantai Kemiskinan

Angka Putus Sekolah Tinggi, Kemensos: Sekolah Rakyat Jadi Upaya Putus Rantai Kemiskinan

Kemensos
Kunjungi SRMA 17 Surakarta, Gus Ipul Soroti Pentingnya Wali Asuh dan Asrama

Kunjungi SRMA 17 Surakarta, Gus Ipul Soroti Pentingnya Wali Asuh dan Asrama

Kemensos
Tinjau SRMA 15 Magelang, Wamensos Pastikan Pemenuhan Kebutuhan Siswa Terpenuhi

Tinjau SRMA 15 Magelang, Wamensos Pastikan Pemenuhan Kebutuhan Siswa Terpenuhi

Kemensos
Kolaborasi Positif, Sekolah Rakyat dan Sekolah Reguler di Aceh Besar Berjalan Kondusif dan Harmonis

Kolaborasi Positif, Sekolah Rakyat dan Sekolah Reguler di Aceh Besar Berjalan Kondusif dan Harmonis

Kemensos
Terindikasi Terlibat Judi Online, lebih dari 600.000 Penerima Bansos Dievaluasi Kemensos

Terindikasi Terlibat Judi Online, lebih dari 600.000 Penerima Bansos Dievaluasi Kemensos

Kemensos
Kisah Arista, 5 Tahun Putus Sekolah dan Kini Bangkit Mengejar Mimpi di Sekolah Rakyat

Kisah Arista, 5 Tahun Putus Sekolah dan Kini Bangkit Mengejar Mimpi di Sekolah Rakyat

Kemensos
Graduasi 1.000 KPM PKH di Sleman, Gus Ipul: Bantuan Sosial Sementara, Berdaya Selamanya

Graduasi 1.000 KPM PKH di Sleman, Gus Ipul: Bantuan Sosial Sementara, Berdaya Selamanya

Kemensos
Kisah Ikhsan, Siswa Sekolah Rakyat yang Ingin Jadi Bupati untuk Bangun Rumah Sakit

Kisah Ikhsan, Siswa Sekolah Rakyat yang Ingin Jadi Bupati untuk Bangun Rumah Sakit

Kemensos
Tinjau Sekolah Rakyat di Yogya, Gus Ipul Disambut Harapan Baru Siswa

Tinjau Sekolah Rakyat di Yogya, Gus Ipul Disambut Harapan Baru Siswa

Kemensos
Bagikan artikel ini melalui
Oke