DWP Kemensos Dorong Pencegahan dan Pengobatan Kanker Sejak Dini

Kompas.com - 24/02/2025, 19:11 WIB
Yogarta Awawa Prabaning Arka,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kementerian Sosial (Kemensos) mengadakan seminar sosialisasi kanker serviks, kanker payudara, dan kanker prostat secara hibrida di Kantor Kemensos, Jakarta Pusat, Senin (24/2/2025). Penyuluhan ini dilakukan dengan menggandeng Lembaga Kanker Indonesia.

Acara tersebut dihadiri Penasehat DWP II Kemensos sekaligus istri Wakil Menteri Sosial, Intan Agus Jabo, dan Ketua DWP Kemensos Veronika Robben Rico.

Seperti diketahui, kanker serviks merupakan pembunuh nomor satu pada wanita. Setiap satu jam wanita di Indonesia meninggal karena kanker serviks.

Selanjutnya, kanker payudara merupakan penyakit kanker yang paling banyak diderita wanita. Sementara itu, kanker prostat menjadi pembunuh ketiga pada pria setelah serangan jantung dan diabetes.

Baca juga: Perkuat Kepedulian Sosial, DWP Kemensos Salurkan Bantuan untuk Sentra Handayani

Intan mengatakan, seminar tersebut merupakan salah satu bentuk kepedulian DWP Kemensos terhadap isu kesehatan, khususnya dalam upaya pencegahan, deteksi dini dan penanganan kanker yang menjadi tantangan di masyarakat.

Sebagai organisasi yang menaungi istri aparatur sipil negara (ASN), DWP Kemensos memiliki peran penting dalam mendukung upaya yang berkaitan dengan kesehatan keluarga dan peningkatan kesadaran terhadap penyakit kanker.

Oleh karena itu, ia mendukung terselenggaranya seminar tersebut sebagai bagian dari usaha meningkatkan wawasan. Seminar ini juga dapat memberikan motivasi bagi anggota DWP Kemensos untuk lebih peduli terhadap kesehatan diri kita sendiri dan lingkungan.

Baca juga: DWP Kemensos Siap Bersinergi Dukung Program Pemerintah

“Melalui seminar ini, saya harap anggota DWP Kemensos dapat memperoleh pemahaman yang lebih luas tentang kanker, mulai dari faktor resiko, gejala, hingga langkah pencegahan dan pengobatan yang tepat,” kata Intan di Kantor Kemensos.

Pada kesempatan yang sama, Veronika mengatakan seminar tersebut diharapkan dapat meningkatkan kesadaran mengenai pencegahan kanker sejak dini. Ia mengajak anggota DWP Kemensos untuk mendeteksi dini kanker pada diri masing-masing.

“Saya berharap, kegiatan ini dapat meningkatkan kesadaran untuk peduli dan melakukan pemeriksaan kanker lebih dini," tutur Intan.

Cegah sejak dini

Konsultan kanker Lembaga Kanker Indonesia, Cici Puspita Sari, menjelaskan bahwa dalam bahasa medis, kanker merupakan perubahan sel normal menjadi tidak normal atau abnormal.

Menurutnya, terdapat beberapa penyebab kanker, yakni faktor genetik, faktor kimia dari polusi udara, asap kendaraan, dan pabrik, serta makanan olahan yang mengandung zat karsinogen.

Cici melanjutkan, kanker dapat berawal dari tumor yang dapat menjadi kanker apabila tidak segera ditangani.

“Jika tidak dilakukan penanganan, tumor jinak dikhawatirkan dapat berkembang menjadi tumor ganas. Tumor ganas itulah yang dinamakan kanker,” kata Cici.

Baca juga: Kemensos Salurkan Rp 568 Juta untuk Warga Terdampak Banjir di Bandar Lampung

Untuk mencegah kanker, lanjut Cici, terdapat beberapa cara yang bisa dilakukan. Salah satunya dengan menerapkan pola makan sehat dan teratur.

Selain itu, mengonsumsi makanan berserat tinggi, seperti buah dan sayur, juga membantu mencegah kanker. Pasalnya, serat mempercepat pergerakan makanan di dalam usus.

Dengan demikian, serat dapat mengurangi waktu paparan zat berbahaya (karsinogen dari makanan olahan atau daging merah) terhadap dinding usus.

“Selain itu, hindari makanan yang berlemak tinggi serta mengandung zat karsinogen atau pengawet,” tuturnya.

Terkini Lainnya
Kemensos Ajak Organisasi Kepemudaan Kawal 3 Program Prioritas Presiden

Kemensos Ajak Organisasi Kepemudaan Kawal 3 Program Prioritas Presiden

Kemensos
Putus Rantai Kemiskinan, Wamensos Minta Kepala Daerah Percepat Pembangunan Sekolah Rakyat

Putus Rantai Kemiskinan, Wamensos Minta Kepala Daerah Percepat Pembangunan Sekolah Rakyat

Kemensos
Dihadapan Gus Ipul, Kepsek SRMA 43 Magelang Cerita soal Siswanya: Mereka Anak Luar Biasa

Dihadapan Gus Ipul, Kepsek SRMA 43 Magelang Cerita soal Siswanya: Mereka Anak Luar Biasa

Kemensos
Belasungkawa untuk Affan, Gus Ipul Serahkan Santunan dan Tawarkan Program Pemberdayaan

Belasungkawa untuk Affan, Gus Ipul Serahkan Santunan dan Tawarkan Program Pemberdayaan

Kemensos
Kemensos Beri Santunan Korban Unjuk Rasa, Gus Ipul: Disesuaikan dengan Kondisi

Kemensos Beri Santunan Korban Unjuk Rasa, Gus Ipul: Disesuaikan dengan Kondisi

Kemensos
Gus Ipul: Tokoh Lintas Agama dan Parpol Kompak Dukung Kebijakan Prabowo

Gus Ipul: Tokoh Lintas Agama dan Parpol Kompak Dukung Kebijakan Prabowo

Kemensos
Kemensos Salurkan Logistik dan Layanan Psikososial untuk Korban Kebakaran di Luwu Timur

Kemensos Salurkan Logistik dan Layanan Psikososial untuk Korban Kebakaran di Luwu Timur

Kemensos
Soal Pengelolaan Keuangan Sekolah Rakyat, Gus Ipul: Setiap Rupiah Adalah Harapan

Soal Pengelolaan Keuangan Sekolah Rakyat, Gus Ipul: Setiap Rupiah Adalah Harapan

Kemensos
Kemensos Kirimkan Bantuan Tanggap Darurat Senilai Rp 1.6 Miliar ke Pulau Enggano

Kemensos Kirimkan Bantuan Tanggap Darurat Senilai Rp 1.6 Miliar ke Pulau Enggano

Kemensos
Berjasa di Bidang Sosial, Gus Ipul Terima Bintang Mahaputera Adipurna dari Presiden RI

Berjasa di Bidang Sosial, Gus Ipul Terima Bintang Mahaputera Adipurna dari Presiden RI

Kemensos
Luhut Yakin Digitalisasi Bansos Bisa Hemat Anggaran hingga Rp 500 Triliun

Luhut Yakin Digitalisasi Bansos Bisa Hemat Anggaran hingga Rp 500 Triliun

Kemensos
Gus Ipul Dampingi Prabowo Pimpin Renungan Suci HUT Ke-80 RI di Kalibata

Gus Ipul Dampingi Prabowo Pimpin Renungan Suci HUT Ke-80 RI di Kalibata

Kemensos
Paduan Suara Sekolah Rakyat Tampil di Istana pada Upacara HUT Ke-80 RI

Paduan Suara Sekolah Rakyat Tampil di Istana pada Upacara HUT Ke-80 RI

Kemensos
Syukuran HUT ke-80 RI, Gus Ipul Ajak Jajaran Kemensos Kerja Berdampak

Syukuran HUT ke-80 RI, Gus Ipul Ajak Jajaran Kemensos Kerja Berdampak

Kemensos
Mensos Gus Ipul Temui Sinta Nuriyah Wahid, Antar Undangan Upacara 17 Agustus dari Presiden

Mensos Gus Ipul Temui Sinta Nuriyah Wahid, Antar Undangan Upacara 17 Agustus dari Presiden

Kemensos
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme Jernih KOMPAS.com
Memuat pilihan harga...
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme Jernih KOMPAS.com