KOMPAS.com – Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini mengatakan, pihaknya mendukung percepatan pembangunan di Papua, khususnya upaya pemberdayaan ekonomi agar warga dan nelayan bisa lebih sejahtera.
Oleh karenanya, Kementerian Sosial ( Kemensos) bersama Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya ( ITS) menggelar kegiatan Workshop Pemanfaatan Fiberglass untuk Pembuatan Kapal Long Boat dalam program kewirausahaan sosial di Kampus ITS pada Rabu (1/6/2022) hingga Jumat (10/6/2022).
Untuk mendukung kegiatan tersebut, Risma pun mengunjungi lokasi workshop di Kampus ITS saat peserta tengah membuat mould lofting atau mengaplikasikan desain ke ukuran sebenarnya, Sabtu (4/6/2022).
“Teman-teman peserta workshop pembuatan fiberglass kapal long boat agar tetap semangat ya. Tidak ada yang tidak bisa, asal kita mau pasti bisa,” katanya dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Selasa (7/6/2022).
Baca juga: Sambut Hari Lansia Nasional. Mensos Risma Sedih Ada Anak Membuang Orangtuanya
Kegiatan tersebut digelar untuk memberdayakan ekonomi warga, khususnya nelayan. Selama ini, masyarakat membuat kapal secara manual atau tradisional sehingga hasil tangkapan kurang maksimal.
Oleh karenanya, Kemensos menggelar lokakarya yang melibatkan 12 pemuda dari Kabupaten Jayapura, Asmat, dan Yapen.
Peserta didampingi Dosen Departemen Teknik Perkapalan Sholikan dan Lektor Politeknik Kesejahteraan Sosial (Poltekesos) Helly Ocktilia.
Setiap peserta mendapatkan pengenalan kondisi kapal dari kayu hasil buatan tim ITS, pengenalan bahan baku, serta pemaparan tentang waktu yang dibutuhkan selama pembuatan.
Peserta juga diajak untuk melihat langsung lokasi pembuatan fiberglass dan berdiskusi dengan tim ITS terkait detail kegiatan workshop.
Hingga Sabtu (4/6/2022), setiap peserta telah mengikuti pembelajaran terkait teori Keselamatan Pembangunan Kapal Fiberglass yang disampaikan Dosen Departemen Teknik Perkapalan Sufian Imam Wahidi.
Baca juga: Bawa Mainan, Risma Jenguk Anak Usia 6 Tahun Penderita Microcephaly dan Ginjal Bocor di Gunungkidul
Adapun kegiatan tersebut merupakan hasil kerja sama antara Direktorat Pemberdayaan Komunitas Adat Terpencil (KAT) dalam program Kewirausahaan Sosial Kemensos bersama Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat ITS Surabaya.
Sebelumnya, Kemensos juga berkerja sama dengan ITS Surabaya dan Universitas Cenderawasih (Uncen) dalam upaya memudahkan aksesibilitas dan meningkatkan kemandirian ekonomi masyarakat Papua.
Kerja sama tersebut menghasilkan program pembuatan enam kapal cepat fiberglass dan dua motor listrik. Bantuan tersebut kemudian diserahkan pada 23 Maret 2022 di Kota Jayapura.