Respons Cepat Kemensos Atasi Dampak Covid-19 Berbuah Penghargaan

Kompas.com - 02/12/2020, 08:03 WIB
Maria Arimbi Haryas Prabawanti,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Menteri Sosial Juliari P. Batubara menyatakan, Kementerian Sosial ( Kemensos) terus melakukan respons cepat untuk memberikan perlindungan sosial terhadap masyarakat terdampak pandemi Covid-19.

"Langkah penting yang ditempuh Kemensos di masa awal pandemi Covid-19 adalah melakukan refocusing program dan realokasi anggaran," kata Juliari.

Hal itu Juliari sampaikan saat menjadi pembicara dalam ajang Gatra Awards 2020Selasa (1/12/2020).

Juliari mengatakan, Kemensos juga melakukan koordinasi cepat dan intensif dengan pemerintah daerah terkait penetapan kuota penerima bantuan bagi masyarakat terdampak Covid-19.

Baca juga: BST Jangan Dipakai Buat Beli Rokok, Kemensos: Ini Sesuai Pesan Presiden

"Sebagai respon cepat terhadap Covid-19, Kemensos pun mengaktifkan dapur umum di Taman Makam Pahlawan Nasional Utama (TMPNU) Kalibata Jakarta," imbuhnya.

Dapur umum tersebut, lanjut Juliari, didukung 150 personel Taruna Siaga Bencana (Tagana). Mereka mampu memproduksi 6000 porsi makanan siap saji.

Kemudian, makanan itu didistribusikan untuk pekerja informal di Daerah Khusus Ibu Kota (DKI) Jakarta yang terdampak karena pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

Tak hanya itu, Juliari mengatakan, Kemensos memberikan pula bantuan sembako untuk memenuhi kebutuhan pokok mereka selama belum ada bantuan resmi dari pemerintah pusat.

Baca juga: Dukung Kesejahteraan Sosial Pemuda Indonesia, Kemensos Jalin Kerja Sama dengan KOICA

" Bantuan ini menunjukkan bahwa negara hadir di tengah-tengah bencana dan ini sejalan dengan tagline #KemensosHADIR,” sambung Juliari.

Sementara itu, dalam bidang perlindungan sosial, Juliari mengatakan, Kemensos meluncurkan berbagai bantuan sosial ( bansos).

"Dalam bidang perlindungan sosial, Kemensos memberikan bansos reguler, bansos khusus, dan bansos tambahan," paparnya.

Untuk bansos reguler, Juliari mengatakan, Kemensos melakukan perluasan sasaran dan peningkatan indeks bantuan.

Baca juga: Ini Cara Kemensos untuk Lakukan Perbaikan Data Bansos Tahun 2021

“Bahkan, hingga saat ini, ada tiga bansos yang sudah rampung disalurkan dengan tepat waktu dan sasaran," katanya.

Juliari menjelaskan bansos yang telah selesai disalurkan, yakni bansos Program Keluarga Harapan (PKH), Bansos Tunai untuk Peserta Program Sembako atau Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) Non-PKH, dan Bantuan Sosial Beras (BSB).

Sejalan dengan berbagai langkah dalam penanganan Covid-19 itu, menurut Juliari, pemerintah pusat pun memberi dukungan anggaran kepada Kemensos yang terus meningkat.

“Dari anggaran Kemensos 2020 semula Rp 62,76 triliun, mengalami penambahan menjadi Rp104,4 triliun, kemudian Rp124,76 triliun dan terakhir menjadi Rp134,008 triliun,” katanya.

Baca juga: Antisipasi Peningkatan Jumlah Warga Miskin, Kemensos Susun Program Terencana

Meskipun anggaran terus meningkat, Juliari menilai, hal itu dibarengi dengan kepatuhan terhadap prinsip-prinsip tata kelola yang baik, akuntabel dan transparan.

“Dengan tata keuangan yang transparan, dalam Laporan Keuangan Kemensos Tahun Anggaran 2019, Kemensos mendapatkan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP)," kata Juliari.

Tak hanya mendapat tambahan anggaran dan penghargaan, program bansos dari Kemensos juga dinilai mampu memenuhi sebagian dari kebutuhan pokok.

"Program bansos itu mampu mengurangi pengeluaran masyarakat terdampak dan efektif memulihkan perekonomian di tengah perlambatan pertumbuhan," imbuh Juliari.

Baca juga: Tangani Dampak Covid-19, Kemensos Tingkatkan Indeks Bantuan dan Perluas Kepesertaan

Hal itu, kata Mensos, ditunjukkan dengan adanya pagu anggaran Kemensos Rp 128,9 triliun yang masuk dalam program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN).

"Jumlah tersebut termasuk anggaran jumbo, namun Kemensos mampu menunjukkan kinerja anggaran yang memuaskan," ujarnya.

Realisasi anggaran PEN di Kemensos pun, ujar Juliari, terus mencetak presentase tertinggi. Per Selasa (3/11/2020), Realisasi anggaran PEN Kemensos Rp 112,7 triliun atau 87,44 persen dari anggaran.

Baca juga: Kemensos Salurkan 3.490 Bansos untuk Istri Anggota TNI yang Ditinggal Bertugas

“Demikian pula realisasi anggaran secara umum di Kemensos, juga presentasenya tertinggi," kata Juliari.

Hal itu menunjukkan kontribusi Kemensos dalam PEN berdampak signifikan bagi perputaran roda perekonomian.

Dalam acara itu, Juliari mengaku, penanganan dampak pandemi Covid-19 dilakukan Kemensos dan jajaran dengan penuh dedikasi dan menerapkan inovasi.

"Sejak awal pandemi, saya dan jajaran dalam sepekan 3 hingga 4 kali turun ke lapangan memastikan bantuan diterima masyarakat," ujarnya.

Baca juga: Mensos Tegaskan Tak Semua Masyarakat Berpendapatan Rendah Terima Bantuan Usaha

Bukan hanya menyalurkan, Juliari menuturkan, dalam distribusi bansos Kemensos melakukan inovasi terobosan dengan menyederhanakan prosedur. Hasilnya bansos tersalur cepat dan.

"Seperti pada Program Sembako BPNT, KPM menerima pencairan bantuan setiap bulan dari sebelumnya per 3 bulan," imbuhnya.

Sementara itu, untuk BST, Juliari mengatakan, Kemensos memberikan sejumlah instruksi kepada PT Pos Indonesia.

Adapun instruksi yang diberikan, yakni memperpanjang waktu buka loket lebih pagi dan lebih malam, memperbanyak loket sehingga lebih banyak KPM terlayani,dan membuka layanan ke komunitas kantor desa, kelurahan dan sekolah.

Baca juga: Mensos Ingin Ada Pembaruan Data Penerima Bantuan Pemerintah

"Kami meminta PT Pos melakukan jemput bola ke rumah KPM yang lanjut usia (lansia) dan sakit," imbuhnya.

Kemudian untuk menjangkau kelompok masyarakat yang belum terjangkau bantuan, Mensos menjelaskan, Kemensos melakukan terobosan dengan menyalurkan Bansos Sembako ke komunitas.

Adapun kelompok atau komunitas yang sudah terjangkau bantuan antara lain, Ansor, Muhammadiyah, Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia (GAMKI), kelompok mahasiswa, dan masih banyak lagi.

Predikat sosok inspiratif

Atas berbagai inovasi dan langkah yang dilakukan Kemensos itu, Mensos Juliari dalam ajang Gatra Awards 2020 menerima penghargaan Dedikasi dan Pengabdian Tanpa Batas dengan kategori Sosok Inovatif Peningkatan Kesejahteraan Melalui Program Jaring Pengaman Sosial.

Mensos Juliari pun menyampaikan apresiasi atas penghargaan yang diberikan Majalah Gatra untuknya.

“Ajang ‘Gatra Awards 2020’ merupakan bentuk keperdulian media memastikan dan memotivasi semua elemen masyarakat, pemerintah, swasta, maupun individu terus berkontribusi positif terhadap masyarakat, bangsa dan negara,” kata Juliari.

Dengan penghargaan yang diterima pada hari jadi Majalah Gatra ke-26 itu, maka telah menambah panjang daftar prestasi Juliari, kendati ia baru memimpin sekitar satu tahun di Kemensos.

Baca juga: Mensos Nyatakan Penyaluran BST Diperpanjang hingga Juni 2021

Sebagai informasi, baru-baru ini, Juliari mendapat pula penghargaan sebagai menteri terpopuler di media sosial dalam ajang Apresiasi Humas Indonesia (AHI) 2020.

Juliari menyatakan, capaian Kemensos tidak lepas dari komitmen, kerja keras, dan respon cepat dari seluruh jajarannya.

Terkini Lainnya
Kemensos Ajak Organisasi Kepemudaan Kawal 3 Program Prioritas Presiden

Kemensos Ajak Organisasi Kepemudaan Kawal 3 Program Prioritas Presiden

Kemensos
Putus Rantai Kemiskinan, Wamensos Minta Kepala Daerah Percepat Pembangunan Sekolah Rakyat

Putus Rantai Kemiskinan, Wamensos Minta Kepala Daerah Percepat Pembangunan Sekolah Rakyat

Kemensos
Dihadapan Gus Ipul, Kepsek SRMA 43 Magelang Cerita soal Siswanya: Mereka Anak Luar Biasa

Dihadapan Gus Ipul, Kepsek SRMA 43 Magelang Cerita soal Siswanya: Mereka Anak Luar Biasa

Kemensos
Belasungkawa untuk Affan, Gus Ipul Serahkan Santunan dan Tawarkan Program Pemberdayaan

Belasungkawa untuk Affan, Gus Ipul Serahkan Santunan dan Tawarkan Program Pemberdayaan

Kemensos
Kemensos Beri Santunan Korban Unjuk Rasa, Gus Ipul: Disesuaikan dengan Kondisi

Kemensos Beri Santunan Korban Unjuk Rasa, Gus Ipul: Disesuaikan dengan Kondisi

Kemensos
Gus Ipul: Tokoh Lintas Agama dan Parpol Kompak Dukung Kebijakan Prabowo

Gus Ipul: Tokoh Lintas Agama dan Parpol Kompak Dukung Kebijakan Prabowo

Kemensos
Kemensos Salurkan Logistik dan Layanan Psikososial untuk Korban Kebakaran di Luwu Timur

Kemensos Salurkan Logistik dan Layanan Psikososial untuk Korban Kebakaran di Luwu Timur

Kemensos
Soal Pengelolaan Keuangan Sekolah Rakyat, Gus Ipul: Setiap Rupiah Adalah Harapan

Soal Pengelolaan Keuangan Sekolah Rakyat, Gus Ipul: Setiap Rupiah Adalah Harapan

Kemensos
Kemensos Kirimkan Bantuan Tanggap Darurat Senilai Rp 1.6 Miliar ke Pulau Enggano

Kemensos Kirimkan Bantuan Tanggap Darurat Senilai Rp 1.6 Miliar ke Pulau Enggano

Kemensos
Berjasa di Bidang Sosial, Gus Ipul Terima Bintang Mahaputera Adipurna dari Presiden RI

Berjasa di Bidang Sosial, Gus Ipul Terima Bintang Mahaputera Adipurna dari Presiden RI

Kemensos
Luhut Yakin Digitalisasi Bansos Bisa Hemat Anggaran hingga Rp 500 Triliun

Luhut Yakin Digitalisasi Bansos Bisa Hemat Anggaran hingga Rp 500 Triliun

Kemensos
Gus Ipul Dampingi Prabowo Pimpin Renungan Suci HUT Ke-80 RI di Kalibata

Gus Ipul Dampingi Prabowo Pimpin Renungan Suci HUT Ke-80 RI di Kalibata

Kemensos
Paduan Suara Sekolah Rakyat Tampil di Istana pada Upacara HUT Ke-80 RI

Paduan Suara Sekolah Rakyat Tampil di Istana pada Upacara HUT Ke-80 RI

Kemensos
Syukuran HUT ke-80 RI, Gus Ipul Ajak Jajaran Kemensos Kerja Berdampak

Syukuran HUT ke-80 RI, Gus Ipul Ajak Jajaran Kemensos Kerja Berdampak

Kemensos
Mensos Gus Ipul Temui Sinta Nuriyah Wahid, Antar Undangan Upacara 17 Agustus dari Presiden

Mensos Gus Ipul Temui Sinta Nuriyah Wahid, Antar Undangan Upacara 17 Agustus dari Presiden

Kemensos
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme Jernih KOMPAS.com
Memuat pilihan harga...
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme Jernih KOMPAS.com