KOMPAS.com - Menteri Sosial Juliari Batubara mengapresiasi upaya Budi Soehardi, seorang mantan pilot yang mendedikasikan hidupnya untuk memberdayakan masyarakat miskin di Nusa Tenggara Timur (NTT).
Sekadar informasi, Budi memutuskan untuk meninggalkan pekerjaannya sebagai pilot dan beralih mengolah tanah gersang di Desa Oenaek, NTT, menjadi lahan produktif.
Desa Oenaek dikenal sebagai kawasan kering akibat curah hujan rendah dan sebagian besar tanahnya bercampur batu.
Sebagai solusi, Budi membuat kolam besar yang disebut Embung Tesabela untuk menampung air hujan dengan kapasitas hingga 12.000 meter kubik.
Baca juga: Bansos Harus Tepat Sasaran, Mensos Minta Pengelolaan DTKS Lebih Terintegrasi
Dengan embung itu,vtanah gersang di desa tersebut perlahan-lahan menjadi lahan produktif yang bisa dimanfaatkan masyarakat setempat untuk bercocok tanam.
Selain itu, Budi Soehardi juga telah berhasil mengembangkan daerah ekowisata di wilayah tersebut.
"Ini contoh cara mengatasi kemiskinan dengan memberdayakan,” kata Mensos Juliari usai bertemu dengan Budi di kantornya Kamis (31/10/2019), sesuai keterangan rilis yang Kompas.com terima, Sabtu (2/11/2019).
Juliari mengatakan, apa yang dilakukan Budi sejalan dengan harapan Presiden Joko Widodo yang ingin mempercepat jangkauan dan pelayanan terhadap kebutuhan masyarakat di seluruh wilayah pelosok negeri.
Baca juga: Awali Masa Tugas, Menteri Sosial RI Kunjungi Palu
Untuk merealisasikannya, lanjut Juliari, perlu kontribusi dari semua elemen masyarakat guna mempercepat pengurangan kemiskinan.
“Akan lebih bagus kalau usaha pengurangan kemiskinan dilakukan oleh warga lokal,” kata Juliari.
Lebih jauh Juliari melanjutkan, masyarakat daerah khususnya di NTT tidak harus pergi ke luar daerah untuk mengembangkan keahliannya.
"Mereka cukup menerima bimbingan dari fasilitator seperti Budi yang secara sukarela datang langsung ke wilayah mereka," jelas Juliari.