Gus Halim Minta Bupati Pesisir Selatan Kawal Penggunaan Dana Desa

Kompas.com - 30/11/2021, 13:21 WIB
Dwi NH,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Abdul Halim Iskandar saat menerima audensi Bupati Pesisir Selatan Rusma Yul Anwar di kantor Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendesa PDTT) Abdul Muis, Jakarta, Senin (29/11/2021).

DOK. Humas Kemendesa PDTT Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Abdul Halim Iskandar saat menerima audensi Bupati Pesisir Selatan Rusma Yul Anwar di kantor Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendesa PDTT) Abdul Muis, Jakarta, Senin (29/11/2021).

KOMPAS.com – Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Abdul Halim Iskandar meminta Bupati Pesisir Selatan, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), Rusma Yul Anwar untuk mengawal penggunaan dana desa (DD).

Pengawalan dana desa tersebut dilakukan agar dapat dimanfaatkan oleh masyarakat nagari atau sebutan lain desa di Sumatera Utara (Sumut). Hal ini sesuai dengan Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Permendesa PDTT) Nomor 7 Tahun 2021 tentang prioritas penggunaan dana desa.

“Dana Desa itu memang dialokasikan untuk meningkatkan kemakmuran dan kesejahteraan masyarakat desa tanpa kecuali," imbuh pria yang akrab disapa Gus Halim itu seperti dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Selasa (30/11/2021).

Pernyataan tersebut ia sampaikan saat menerima audiensi Bupati Pesisir Selatan Rusma Yul Anwar di kantor Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi ( Kemendesa PDTT) Abdul Muis, Jakarta, Senin (29/11/2021).

Baca juga: Bupati Pesisir Selatan Akui Warganya Enggan Divaksin karena Termakan Hoaks

Selain pengawalan penggunaan dana desa, Gus Halim juga meminta Bupati Rusma untuk terus menjaga kerukunan para warga transmigran di wilayahnya.

Untuk diketahui, Kabupaten Pesisir Selatan merupakan salah satu kawasan transmigrasi pada era pemerintahan Soeharto, tepatnya pada 1973. Para transmigran ini berasal dari Pulau Jawa dan kebanyakan kini berprofesi sebagai petani sawit.

"Mereka sudah bertahun-tahun menjadi warga di sana. Perhatikan kerukunan warga transmigran karena latar belakang budaya dan agama mereka berbeda-beda. Kerukunan merupakan salah satu kunci untuk maju dan sejahtera," ujar Gus Halim.

Pada kesempatan yang sama, Bupati Pesisir Selatan Rusma mengatakan, sejauh ini dana desa di wilayahnya sudah dimanfaatkan dengan baik dan tanpa kendala apa pun.

Baca juga: Dana Desa Diprioritaskan untuk BUMDes, Gus Halim: Penggunaan Harus Akuntabel

Ia mengklaim sebanyak 82 nagari atau desa di Kabupaten Pesisir Selatan telah memanfaatkan dana desa dengan maksimal.

"Semaksimal mungkin kami terus berupaya agar dana desa dimanfaatkan sesuai ketentuan dan peraturan," imbuh Rusma.

Dalam pertemuan itu, ia juga menyampaikan persiapan upacara puncak peringatan ke-71 Hari Bakti Transmigrasi (HBT) yang akan digelar pada Minggu (12/12/2021) di halaman kantor Bupati Pesisir Selatan, Sumbar.

Baca juga: Mendes Bagikan 600 Sertifikat Tanah kepada Transmigran Bengkulu Utara

 

Terkini Lainnya
Gelar Program
Gelar Program "Tekad" untuk Desa di Wilayah Timur Indonesia, Gus Halim Minta Peserta Ikuti dengan Sungguh-sungguh
Kemendes
Kemendesa PDTT Kucurkan Dana Rp 1,9 Miliar untuk Pacu Pembangunan di Raja Ampat
Kemendesa PDTT Kucurkan Dana Rp 1,9 Miliar untuk Pacu Pembangunan di Raja Ampat
Kemendes
Gus Halim Dukung Kemandirian Kampung Arborek, Harap Jadi Kampung Mandiri pada 2024
Gus Halim Dukung Kemandirian Kampung Arborek, Harap Jadi Kampung Mandiri pada 2024
Kemendes
TPP Dinilai Punya Andil Besar dalam Kesuksesan Pembangunan Desa
TPP Dinilai Punya Andil Besar dalam Kesuksesan Pembangunan Desa
Kemendes
Gus Halim: Kades Kunci Keberhasilan Pembangunan dan Pemberdayaan Desa
Gus Halim: Kades Kunci Keberhasilan Pembangunan dan Pemberdayaan Desa
Kemendes
Gus Halim Sebut Masyarakat Berperan Penting dalam Pembangunan dan Pemberdayaan Desa
Gus Halim Sebut Masyarakat Berperan Penting dalam Pembangunan dan Pemberdayaan Desa
Kemendes
Gus Halim: Pendamping Desa Tetap Dibutuhkan meski Desa Sudah Mandiri
Gus Halim: Pendamping Desa Tetap Dibutuhkan meski Desa Sudah Mandiri
Kemendes
Gus Halim Paparkan 3 Keuntungan Negara jika Libatkan Desa untuk Kelola Data Sensus
Gus Halim Paparkan 3 Keuntungan Negara jika Libatkan Desa untuk Kelola Data Sensus
Kemendes
Benchmark Study di China Sukses Digelar, Kemendesa PDTT: Jadi Referensi Kades untuk Bangun Desa
Benchmark Study di China Sukses Digelar, Kemendesa PDTT: Jadi Referensi Kades untuk Bangun Desa
Kemendes
Kemendesa PDTT Dampingi 20 Kades Pelajari Energi Terbarukan di Xinyi Electric Storage Holdings, China
Kemendesa PDTT Dampingi 20 Kades Pelajari Energi Terbarukan di Xinyi Electric Storage Holdings, China
Kemendes
Gus Halim Sebut Program Dana Desa Wujud Nyata Pembangunan dari Pinggiran
Gus Halim Sebut Program Dana Desa Wujud Nyata Pembangunan dari Pinggiran
Kemendes
Apresiasi ASN Kemendesa PDTT, Gus Halim: Pertahankan Sampai Akhir Kepemimpinan Jokowi
Apresiasi ASN Kemendesa PDTT, Gus Halim: Pertahankan Sampai Akhir Kepemimpinan Jokowi
Kemendes
Kemendesa PDTT Ingatkan Pentingnya Inovasi dan Kreativitas dalam Bangun Desa Mandiri
Kemendesa PDTT Ingatkan Pentingnya Inovasi dan Kreativitas dalam Bangun Desa Mandiri
Kemendes
Lewat BUMDes, Kemendesa PDTT Akan Dorong Pertumbuhan Ekonomi Desa
Lewat BUMDes, Kemendesa PDTT Akan Dorong Pertumbuhan Ekonomi Desa
Kemendes
Percepat Proses Warga Daftar JKN, Kemendesa PDTT bersama BPJS Kesehatan Hadirkan Program Pesiar
Percepat Proses Warga Daftar JKN, Kemendesa PDTT bersama BPJS Kesehatan Hadirkan Program Pesiar
Kemendes
Bagikan artikel ini melalui
Oke