Tingkatkan Daya Beli Masyarakat, Kemendesa PDTT Siap Manfaatkan Dana Desa

Kompas.com - 19/07/2021, 19:37 WIB
Alifia Nuralita Rezqiana,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Menteri Desa PDTT) Abdul Halim Iskandar (Gus Halim) saat menghadiri Rapat Tingkat menteri (RTM) virtual pada Senin (19/7/2021).DOK. Humas Kementerian Desa PDTT Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Menteri Desa PDTT) Abdul Halim Iskandar (Gus Halim) saat menghadiri Rapat Tingkat menteri (RTM) virtual pada Senin (19/7/2021).

KOMPAS.com – Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Menteri Desa PDTT) Abdul Halim Iskandar ( Gus Halim) memaparkan, pihaknya akan memanfaatkan Dana Desa untuk meningkatkan daya beli dan konsumsi masyarakat.

"Dana Desa akan digunakan untuk Bantuan Langsung Tunai ( BLT) dan Padat Karya Tunai Desa (PKTD)," ujar Gus Halim dalam rapat tingkat menteri (RTM) secara virtual pada Senin (19/7/2021).

Hal tersebut menjadi strategi Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendesa PDTT) untuk menanggulangi kemiskinan di desa, terutama pada masa pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) darurat.

“BLT Dana Desa menjadi supporting (pendukung) Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) sehingga keberadaannya hadir karena (pandemi) Covid-19,” papar Gus Halim.

RTM tersebut diadakan oleh Badan Pusat Statistik (BPS) dan Intervensi Program Pemerintah dalam Percepatan Penurunan Kemiskinan untuk membahas perhitungan kemiskinan.

Baca juga: Gus Halim Sebut Penyaluran BLT Dana Desa Sudah Capai Rp 5,9 Triliun

Gus Halim, dalam RTM menjelaskan, sasaran utama Keluarga Penerima Manfaat (KPM) adalah keluarga yang terdampak Covid-19, kehilangan mata pencaharian, belum termasuk dalam DTKS, serta miliki anggota keluarga yang berpenyakit kronis menahun.

“PKTD sasarannya adalah keluarga setengah penganggur, kelompok miskin dan kelompok marginal lainnya seperti difabel,” kata Gus Halim seperti keterangan tertulis yang diterima Kompas.com pada Senin.

Lebih lanjut, ia menegaskan, Kemendesa PDTT akan menggenjot program BLT dan PKTD agar penyebarannya semakin meningkat.

“BLT Dana Desa sangat fleksibel, hari ini bisa turun atau bisa naik. Kami berikan ruang yang luas kepada desa (kades) untuk terus lakukan pemantauan terhadap warga. Jika (ada warga) terkena dampak (PPKM darurat), harus segera dimasukkan dalam KPM,” tegas Gus Halim.

Baca juga: Menteri Desa: Dana Desa Rp 28,82 Triliun Telah Dicairkan

Perubahan data KPM tersebut, kata dia, harus disahkan dalam Musyawarah Desa Khusus (Musdesus).

“Dengan demikian, fleksibilitas penggunaan Dana Desa untuk BLT dan PKTD akan berikan ruang yang cukup untuk penurunan kemiskinan,” kata Gus Halim.

Ia pun menyebutkan, per Senin (19/7/2021), KPM BLT Dana Desa sudah mencapai 5.150.000 keluarga dari target delapan juta keluarga.

Sebagai informasi, RTM yang dipimpin oleh Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy tersebut dihadiri pula Kepala BPS Margo Yuwono, Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo dan Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Menkop dan UKM) Teten Masduki.

Terkini Lainnya
Kementerian Desa PDT dan Kemenag Berkolaborasi Tingkatkan Ekonomi Masyarakat Desa Berbasis Keluarga
Kementerian Desa PDT dan Kemenag Berkolaborasi Tingkatkan Ekonomi Masyarakat Desa Berbasis Keluarga
Kemendes
Sejumlah Kades Salahgunakan Dana Desa, Menteri Yandri Laporkan Mereka ke Mabes Polri
Sejumlah Kades Salahgunakan Dana Desa, Menteri Yandri Laporkan Mereka ke Mabes Polri
Kemendes
Dukung Ketahanan Pangan dan MBG di Desa, Kemendes Gandeng TNI dan BGN
Dukung Ketahanan Pangan dan MBG di Desa, Kemendes Gandeng TNI dan BGN
Kemendes
Survei The Republic Institute: Menteri Desa PDT Yandri Dinilai Paling Sukses Bangun Desa
Survei The Republic Institute: Menteri Desa PDT Yandri Dinilai Paling Sukses Bangun Desa
Kemendes
Ada Oknum Tidak Bertanggung Jawab, Menteri Desa PDT Ajak Media dan LSM Kolaborasi Bangun Desa 
Ada Oknum Tidak Bertanggung Jawab, Menteri Desa PDT Ajak Media dan LSM Kolaborasi Bangun Desa 
Kemendes
Kemendesa PDT Gandeng Polri Awasi Penggunaan Dana Desa
Kemendesa PDT Gandeng Polri Awasi Penggunaan Dana Desa
Kemendes
Suplai Bahan Baku lewat BUMDes, Kemendesa PDT Siap Sukseskan Makan Bergizi Gratis
Suplai Bahan Baku lewat BUMDes, Kemendesa PDT Siap Sukseskan Makan Bergizi Gratis
Kemendes
Kemendesa PDT dan Kemendikdasmen Sepakat Kolaborasi Tingkatkan Kualitas SDM Desa
Kemendesa PDT dan Kemendikdasmen Sepakat Kolaborasi Tingkatkan Kualitas SDM Desa
Kemendes
Kejar Target Swasembada Pangan, Menteri Desa PDT Ingin Penggunaan Lahan Dimaksimalkan
Kejar Target Swasembada Pangan, Menteri Desa PDT Ingin Penggunaan Lahan Dimaksimalkan
Kemendes
Menteri Desa PDT Sebut Peringatan Hari Desa Jadi Momentum Wujudkan Kemandirian Desa
Menteri Desa PDT Sebut Peringatan Hari Desa Jadi Momentum Wujudkan Kemandirian Desa
Kemendes
Menteri Desa PDT Ingin SDM Desa Dioptimalkan, agar Tak Ada Urbanisasi Seperti Jepang dan Korsel
Menteri Desa PDT Ingin SDM Desa Dioptimalkan, agar Tak Ada Urbanisasi Seperti Jepang dan Korsel
Kemendes
Mendes PDT Paparkan 6 Fokus Penggunaan Dana Desa 2025
Mendes PDT Paparkan 6 Fokus Penggunaan Dana Desa 2025
Kemendes
Dukung Program Prioritas Presiden, Mendes PDT Alokasikan Rp 16 Triliun Dana Desa untuk Swasembada Pangan 
Dukung Program Prioritas Presiden, Mendes PDT Alokasikan Rp 16 Triliun Dana Desa untuk Swasembada Pangan 
Kemendes
Mendes Yandri Optimistis Produk Unggulan Desa Mampu Go International
Mendes Yandri Optimistis Produk Unggulan Desa Mampu Go International
Kemendes
Sinergi Lintas Kementerian, Menteri Desa PDT Yandri Bahas Aturan Perlindungan Pekerja Migran dari Desa
Sinergi Lintas Kementerian, Menteri Desa PDT Yandri Bahas Aturan Perlindungan Pekerja Migran dari Desa
Kemendes
Bagikan artikel ini melalui
Oke