HUT Indonesia di Sebatik, dari Pasar Murah sampai Layanan Kesehatan

Kompas.com - 14/08/2017, 19:51 WIB


KOMPAS.com –
Memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) Indonesia ke-72, Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) hendak menggelar pasar murah di Pulau Sebatik, Kalimantan Utara.

Pasar itu rencananya akan diisi oleh pemasaran bahan pokok bekerja sama dengan Bulog, Bank Rakyat Indonesia (BRI), Bank Negara Indonesia (BNI), Bank Mandiri, Bnak Tbaungan Negara (BTN, dan Pegadaian.

“Kami ingin negara hadir di perbatasan. Kami juga ingin menggelorakan semangat kerja sama dan mengkampanyekan gerakan ‘Aku Cinta Rupiah’ sebagai bukti nyata nasionalisme,” ujar Kepala Biro Humas dan Kerjasama, Fajar Tri Suprapto, seperti dalam rilis yang diterima Kompas.com, Senin (14/8/2017).

Fajar menambahkan, pasar murah akan diadakan di Lapangan Sei Nyamuk, Desa Sei Pancang, Pulau Sebatik, Kalimantan Utara, pada 15 - 17 Agustus 2017.

Sejumlah kebutuhan pokok dan bahan sandang lainnya akan dijual dengan harga jauh lebih murah dari harga pasaran. Satu paket sembako, misalnya, akan diberi harga Rp 50.000.

“Paket itu terdiri dari 5 kilogram beras, 2 kilogram gula pasir, 1 liter minyak goreng, 1 kaleng susu kental manis, dan 5 bungkus mi instan. Di pasaran, harganya bisa mencapai Rp 130.000,” sambungnya.

Dengan adanya acara tersebut, mereka berharap masyarakat bisa datang meramaikan dan membeli. Pihak kecamatan dan kepala desa akan membantu mengkoordinir partisipasi masyarakat.

“Ke depan (setelah acara itu), kami harap ada program dari Rumah Pangan Kita (RPK). RPK yang dikoordinir oleh Bulog akan menjadi sentra distribusi sembako di Pulau Sebatik,” katanya kembali.

Kegiatan pasar murah merupakan rangkaian kegiatan dari upacara kemerdekaan yang digelar di Pulau Sebatik. Mendes PDTT, Eko Putro Sandjojo, akan menjadi inspektur upacara hari itu.

Agenda lain

Selain pasar murah, Kemendes PDTT juga menggelar layanan pemeriksaan kesehatan sebagai bentuk bakti sosial kepada masyarakat. Kegiatan digelar dengan waktu dan lokasi di Lapangan Sei Pancang.

Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (PDTT) Eko Putro Sandjojo saat melaksanakan agenda kunjungan ke salah satu daerah perbatasan.Dok Humas Kemendes Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (PDTT) Eko Putro Sandjojo saat melaksanakan agenda kunjungan ke salah satu daerah perbatasan.

“Hari pertama, 15 Agustus 2017 ada pengobatan umum. Sejumlah dokter umum siap melayani masyarakat. Begitu juga di hari kedua, ada penyuluhan kesehatan,” ujar Fajar.

Sementara itu, di hari ketiga, pelayanan pengobatan akan lebih spesifik, yakni akan ada dokter spesialis anak. Lokasi pun terbagi dua, yakni di Lapangan Sei Pancang, dan Pesantren Mutiara Bangsa.

“Kesehatan anak adalah hal penting karena merekalah generasi penerus bangsa. Upaya tersebut juga menjadi salah satu program dari Kemendes PDTT, yakni Generasi Sehat Cerdas (GSC) yang dikelola di Direktorat Pelayanan Sosial Dasar,” sambungnya.

Sebagai upaya sosialisasi, Kemendes PDTT bekerja sama dengan Dinas Kesehatan setempat dan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Nunukan. Mobil promosi kesehatan (Promkes) juga akan berkeliling Pulau Sebatik.

“Pelayanan kesehatan ini juga merupakan upaya negara untuk memperhatikan aspek pembangunan manusia. Kami harap, kegiatan besok jadi salah satu wujud konkret bahwa negara tidak abai pada perbatasan dan daerah terluar,” lanjutnya.

Peringatan itu pada dasranya tak lepas dukungan dari berbagai pihak. Di antaranya, Pemerintah Provinsi Kalimantan Utara, Pemerintah Kabupaten Nunukan, Badan Keamanan Laut, Rajawali Corporation, WIKA, Sinar Mas, Indofood, Triputra Group, Sampoerna Strategic, dan Museum Rekor Indonesia.

Terkini Lainnya
Kementrans Gandeng Investor China Kembangkan Potensi Ekonomi Lokal lewat Komoditas Unggulan

Kementrans Gandeng Investor China Kembangkan Potensi Ekonomi Lokal lewat Komoditas Unggulan

Kemendes
Menko AHY Apresiasi Open House 24 Jam Kementrans, Wujudkan Pemerintahan yang Terbuka dan Responsif 

Menko AHY Apresiasi Open House 24 Jam Kementrans, Wujudkan Pemerintahan yang Terbuka dan Responsif 

Kemendes
1 Tahun Kabinet Merah Putih, Kementrans Gelar Open House 24 Jam Tampung Aspirasi Publik

1 Tahun Kabinet Merah Putih, Kementrans Gelar Open House 24 Jam Tampung Aspirasi Publik

Kemendes
Kementrans Siap Bantu Selesaikan Tumpang Tindih Kawasan Transmigrasi dengan Kawasan Hutan di Bener Meriah, Aceh

Kementrans Siap Bantu Selesaikan Tumpang Tindih Kawasan Transmigrasi dengan Kawasan Hutan di Bener Meriah, Aceh

Kemendes
Indonesia Siap Adaptasi Model Pembangunan Kawasan Transmigrasi di China yang Jadi Pusat Industri dan Energi

Indonesia Siap Adaptasi Model Pembangunan Kawasan Transmigrasi di China yang Jadi Pusat Industri dan Energi

Kemendes
Latsarmil bagi Transmigran, Wamentrans Viva Yoga: Kontribusi Kementrans Ikut Jaga dan Peduli Pertahanan Bangsa

Latsarmil bagi Transmigran, Wamentrans Viva Yoga: Kontribusi Kementrans Ikut Jaga dan Peduli Pertahanan Bangsa

Kemendes
Cegah Kebocoran Anggaran, Menteri Iftitah Minta Itjen Kementrans Lakukan Pengawasan Sejak Program Berjalan

Cegah Kebocoran Anggaran, Menteri Iftitah Minta Itjen Kementrans Lakukan Pengawasan Sejak Program Berjalan

Kemendes
Dorong Ekonomi Berkelanjutan di Papua, Mendes Yandri Andalkan Sinergi Tekad dan Kopdes Merah Putih

Dorong Ekonomi Berkelanjutan di Papua, Mendes Yandri Andalkan Sinergi Tekad dan Kopdes Merah Putih

Kemendes
Mendes PDT: Dana Desa Bisa Dimanfaatkan untuk Percepat Legalisasi Koperasi Merah Putih

Mendes PDT: Dana Desa Bisa Dimanfaatkan untuk Percepat Legalisasi Koperasi Merah Putih

Kemendes
Kementerian Desa PDT dan Kemenag Berkolaborasi Tingkatkan Ekonomi Masyarakat Desa Berbasis Keluarga

Kementerian Desa PDT dan Kemenag Berkolaborasi Tingkatkan Ekonomi Masyarakat Desa Berbasis Keluarga

Kemendes
Sejumlah Kades Salahgunakan Dana Desa, Menteri Yandri Laporkan Mereka ke Mabes Polri

Sejumlah Kades Salahgunakan Dana Desa, Menteri Yandri Laporkan Mereka ke Mabes Polri

Kemendes
Dukung Ketahanan Pangan dan MBG di Desa, Kemendes Gandeng TNI dan BGN

Dukung Ketahanan Pangan dan MBG di Desa, Kemendes Gandeng TNI dan BGN

Kemendes
Survei The Republic Institute: Menteri Desa PDT Yandri Dinilai Paling Sukses Bangun Desa

Survei The Republic Institute: Menteri Desa PDT Yandri Dinilai Paling Sukses Bangun Desa

Kemendes
Ada Oknum Tidak Bertanggung Jawab, Menteri Desa PDT Ajak Media dan LSM Kolaborasi Bangun Desa 

Ada Oknum Tidak Bertanggung Jawab, Menteri Desa PDT Ajak Media dan LSM Kolaborasi Bangun Desa 

Kemendes
Kemendesa PDT Gandeng Polri Awasi Penggunaan Dana Desa

Kemendesa PDT Gandeng Polri Awasi Penggunaan Dana Desa

Kemendes
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com