Ketum TP PKK Tekankan Optimalisasi dan Efisiensi Penggunaan Anggaran Program PKK

Kompas.com - 20/11/2024, 15:44 WIB
Inang Sh ,
A P Sari

Tim Redaksi

Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) untuk mempersiapkan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) X TP PKK tahun 2025 di Balai Sudirman Jakarta, Selasa (19/11/2024).
DOK. Humas Kemendagri Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) untuk mempersiapkan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) X TP PKK tahun 2025 di Balai Sudirman Jakarta, Selasa (19/11/2024).

KOMPAS.com - Ketua Umum (Ketum) Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga ( TP PKK) Tri Suswati menekankan optimalisasi dan efisiensi penggunaan anggaran dalam pelaksanaan program- program PKK dan Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu). 

Ia mengingatkan anggaran yang tersedia digunakan secara efisien untuk program-program yang memberikan manfaat langsung bagi masyarakat, bukan untuk kebutuhan administratif semata.

"Saya ingin bahwa itu adalah suatu program. Oleh sebab itu saya dibantu teman-teman pengurus, kemudian setiap kelompok kerja (pokja) membuat program masing-masing,” ujarnya dalam siaran pers, Rabu (20/11/2024).

Dengan demikian, kata dia, pihaknya bisa mengalokasikan anggaran tersebut secara efisien.

Tri mengatakan itu dalam penutupan Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) untuk mempersiapkan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) X TP PKK 2025 di Balai Sudirman Jakarta, Selasa (19/11/2024).

Istri Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian itu juga mendorong pihaknya berkolaborasi dengan berbagai pihak, baik pemerintah maupun swasta untuk mendukung keberlanjutan program PKK. 

Baca juga: Ketum TP PKK Tekankan Pentingnya Inovasi dan Adaptasi Teknologi Informasi dalam Pelaksanaan Program PKK

Menurutnya, kolaborasi itu merupakan solusi untuk memperoleh sumber daya tambahan selain anggaran dari pemerintah yang kadang terbatas.

Tri juga mendorong pemanfaatan sumber dana lain, seperti corporate social responsibility (CSR) dan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas), asalkan data penerima manfaatnya jelas dan terpercaya. 

"Mereka sangat mendukung sebetulnya, kalau kami bisa membuktikan program kita itu bermanfaat kepada masyarakat dan juga bermanfaat buat mereka," ujarnya.

Di samping itu, dia menegaskan, keberhasilan dalam menjalankan program PKK tidak hanya bergantung pada anggaran atau program, tetapi juga memerlukan keterampilan organisasi yang baik. 

Menurutnya, keterampilan itu seperti pengelolaan jaringan dan hubungan baik dengan stakeholder yang akan berguna untuk mendapatkan dukungan dalam menjalankan program yang bermanfaat bagi masyarakat.

Tri menilai, program PKK adalah salah satu elemen penting dalam mendukung pembangunan nasional dan berkontribusi pada keberhasilan Indonesia menjadi negara yang maju. 

Baca juga: Lantik Ketum dan Pengurus TP PKK Pusat Periode 2024-2029, Mendagri Ingin Program Asta Cita Diwujudkan

Oleh karena itu, dia menekankan, program PKK harus sejalan dengan arah dan prioritas pembangunan nasional yang tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2025–2029.

"Tidak hanya dalam sepuluh tahun, dua puluh tahun, tetapi ratusan tahun nanti yang mana Indonesia menjadi negara yang kuat, yang maju, yang sesuai dengan tujuan kita, yaitu dalam pembangunan masyarakat ini," jelasnya.

Terkini Lainnya
Patuh Selenggarakan Pelayanan Publik, Kemendagri Terima Penghargaan dari Ombudsman RI
Patuh Selenggarakan Pelayanan Publik, Kemendagri Terima Penghargaan dari Ombudsman RI
Kemendagri
Hadiri Apel Operasi Ketupat 2025, Mendagri Ingatkan Kepala Daerah Jaga Arus Mudik dan Stabilitas Harga Pangan
Hadiri Apel Operasi Ketupat 2025, Mendagri Ingatkan Kepala Daerah Jaga Arus Mudik dan Stabilitas Harga Pangan
Kemendagri
Wamendagri Nyatakan Kabupaten Magetan Siap Laksanakan Pemungutan Suara Ulang
Wamendagri Nyatakan Kabupaten Magetan Siap Laksanakan Pemungutan Suara Ulang
Kemendagri
Wamendagri Ribka Sambangi Langsung Kabupaten Siak, Pastikan Kesiapan PSU Lancar Sesuai Rencana
Wamendagri Ribka Sambangi Langsung Kabupaten Siak, Pastikan Kesiapan PSU Lancar Sesuai Rencana
Kemendagri
Permudah Investasi dan Perencanaan Pembangunan, Kemendagri Teken MoU Lintas K/L
Permudah Investasi dan Perencanaan Pembangunan, Kemendagri Teken MoU Lintas K/L
Kemendagri
Miliki Potensi Besar, Mendagri Yakin Indonesia Emas 2045 Bakal Tercapai
Miliki Potensi Besar, Mendagri Yakin Indonesia Emas 2045 Bakal Tercapai
Kemendagri
BMKG Prediksi Sejumlah Wilayah Hujan Lebat, Wamendagri Ingatkan Kepala Daerah Lakukan Mitigasi
BMKG Prediksi Sejumlah Wilayah Hujan Lebat, Wamendagri Ingatkan Kepala Daerah Lakukan Mitigasi
Kemendagri
Cuaca Ekstrem, Mendagri Tito Minta Pemda Lakukan Antisipasi
Cuaca Ekstrem, Mendagri Tito Minta Pemda Lakukan Antisipasi
Kemendagri
Peserta Retret Magelang Semangat Ikuti Olahraga Pagi, Mendagri Tito Ikut Senam Bersama
Peserta Retret Magelang Semangat Ikuti Olahraga Pagi, Mendagri Tito Ikut Senam Bersama
Kemendagri
Hadiri Perayaan Cap Go Meh, Wamendagri Bima Arya Puji Toleransi di Kota Singkawang
Hadiri Perayaan Cap Go Meh, Wamendagri Bima Arya Puji Toleransi di Kota Singkawang
Kemendagri
Wamendagri Bima Arya Apresiasi Persiapan Meriah Perayaan Cap Go Meh di Singkawang
Wamendagri Bima Arya Apresiasi Persiapan Meriah Perayaan Cap Go Meh di Singkawang
Kemendagri
Hari Peduli Sampah Nasional 2025, Ketum Seruni Ajak Masyarakat Peduli Kebersihan Lingkungan
Hari Peduli Sampah Nasional 2025, Ketum Seruni Ajak Masyarakat Peduli Kebersihan Lingkungan
Kemendagri
Pembacaan Putusan Dismissal Dipercepat, Mendagri Ingin Akselerasi Pelantikan Kepala Daerah
Pembacaan Putusan Dismissal Dipercepat, Mendagri Ingin Akselerasi Pelantikan Kepala Daerah
Kemendagri
Presiden Prabowo Ingin Kepala Daerah Segera Dilantik Agar Segera Bekerja
Presiden Prabowo Ingin Kepala Daerah Segera Dilantik Agar Segera Bekerja
Kemendagri
Mendagri: Program Rumah Layak Huni Jadi Bukti Nyata Perhatian Presiden Prabowo untuk Rakyat Kecil
Mendagri: Program Rumah Layak Huni Jadi Bukti Nyata Perhatian Presiden Prabowo untuk Rakyat Kecil
Kemendagri
Bagikan artikel ini melalui
Oke