KOMPAS.com – Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan mengatakan, pihaknya terus berupaya menggelar pasar murah agar masyarakat mendapatkan barang kebutuhan pokok ( bapok) yang murah dan mudah.
Paling baru, Kementerian Perdagangan (Kemendag) menggelar pasar murah atau bazar Ramadhan di sejumlah daerah di Provinsi Lampung.
“Kami mengadakan bazar untuk mendekatkan bapok agar mudah didapat masyarakat dengan harga murah,”ucap Zulkifli melalui keterangan persnya, Jumat (14/4/2023).
Mendag yang akrab disapa Zulhas itu mengatakan tersebut saat meninjau pelaksanaan pasar murah atau bazar Ramadhan di Kecamatan Natar, Lampung Selatan, Kecamatan Gedong Tataan, Pesawaran, serta Kedaton, Bandar Lampung, Provinsi Lampung, pada Kamis (13/4/2023).
Pemerintah, baik pusat dan daerah, bekerja sama dengan pelaku usaha untuk melaksanakan pasar murah di seluruh Indonesia.
Baca juga: Permudah Kelapa dan Lada Lokal Akses Pasar Global, Kemendag Perkuat Kerja Sama dengan ICC dan IPC
Kegiatan tersebut bertujuan untuk membantu masyarakat mendapatkan barang kebutuhan pokok dengan harga sesuai patokan yang telah ditentukan pemerintah.
Adapun komoditas yang dijual di pasar murah tersebut, di antaranya telur dengan harga Rp 26.000 per kilogram (kg), gula pasir Rp 12.500 per kg, MINYAKITA Rp 14.000 per kg, serta beras kemasan Rp 43.000 per 5 kg. Barang pokok juga dijual dalam bentuk paket.
Selain barang kebutuhan pokok, dijual pulla berbagai macam produk usaha mikro kecil menengah (UMKM) masyarakat setempat.
Hadir pada peninjauan di Pesawaran, Gubernur Lampung Arinal Djunaidi dan Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona.
Turut mendampingi Zulhas, yaitu Sekretaris Jenderal Kemendag Suhanto dan Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Isy Karim.
Sebelumnya, Mendag juga meninjau pelaksanaan pasar murah di Daerah Khusus Ibu Kota (DKI) Jakarta, Jawa Timur, dan Jawa Tengah.