KOMPAS.com – Kementerian Kelautan dan Perikanan (KP) melalui Badan Riset dan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan (BRSDM) bekerja sama dengan Michigan State University (MSU) untuk mengembangkan dan menguatkan sumber daya manusia (SDM) serta tata kelola perikanan.
Kerja sama itu dituangkan dalam nota kesepahaman antara BRSDM dan MSU di bidang penelitian terapan dan pembangunan kapasitas SDM kelautan dan perikanan di Kampus MSU, Michigan, Amerika Serikat (AS), Jumat (19/5/2023).
MoU tersebut ditandatangani oleh Kepala BRSDM I Nyoman Radiarta bersama Dekan dan Profesor College of Agriculture and Natural Resources Kelly Millenbah.
Nyoman mengatakan, terdapat enam area yang akan dilaksanakan kedua lembaga dalam ruang lingkup kerja sama.
Baca juga: Superbank Jalin Kerja Sama degnan Home Credit, Perluas Akses Pembiayaan Masyarakat Underbanked
“Pertama, kerja sama akademik, seperti beasiswa program sarjana, pertukaran dosen, mahasiswa, dan staf akademik, serta program pelatihan,” ujarnya dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Senin (22/5/2023).
Kedua, lanjut Nyoman, manajemen pendidikan dan teknologi untuk menciptakan suasana belajar yang nyaman dan kondusif.
Ketiga, pengelolaan perikanan berbasis masyarakat untuk perikanan berkelanjutan dengan teknologi inovatif dan ramah lingkungan.
“Keempat, pengembangan kurikulum dan modul akademik untuk menjawab kebutuhan industri perikanan untuk lulusan yang terampil, berdaya saing, dan berwawasan lingkungan,” imbuh Nyoman.
Baca juga: Misteri Hilangnya Patung Ganesha di Bromo, Dipercaya Suku Tengger Sebagai Simbol Ilmu Pengetahuan
Kelima, lanjut dia, berbagi pengetahuan, pertukaran informasi, dan pengalaman dalam model kemitraan terpadu dengan entitas swasta, badan usaha hingga pemangku kepentingan lainnya.
Keenam, sebut Nyoman, area kerja sama lainnya yang disepakati bersama oleh para pihak.
"Sebagai dua lembaga yang memiliki komitmen dalam pengembangan perikanan berbasis masyarakat, BRSDM dan MSU sepakat untuk bermitra dalam hal pengembangan metode pendidikan, trainingi, dan penyuluhan masyarakat perikanan," tuturnya.
Adapun kerja sama Kementerian KP dengan MSU sejalan dengan visi pengembangan SDM di era Menteri Kelautan dan Perikanan (Menteri KP) Sakti Wahyu Trenggono.
Sebelumnya, Trenggono juga mendorong transformasi tata kelola pendidikan dan pengembangan SDM di Kementerian KP agar mampu beradaptasi dengan kebutuhan nasional dan global.
Baca juga: Pra Forum Kapnas 2023, Upaya Dukung SKK Migas Tingkatkan Produksi Migas Nasional
Setelah melakukan penandatanganan MoU, delegasi BRSDM melakukan pertemuan dengan pihak MSU untuk memberikan presentasi tentang transformasi kelembagaan pendidikan, pelatihan, dan penyuluhan.
Presentasi tersebut dilakukan BRSDM untuk mendukung ekonomi biru Kementerian KP. BRSDM juga melakukan diskusi untuk bertukar pengalaman dan penjajakan kerja sama di bidang peningkatan kapasitas dan kelembagaan pelatihan dan penyuluhan.
Tak hanya itu, BRSDM juga berbagi pengalaman tentang penyelenggaraan kegiatan pendidikan vokasi serta penyuluhan kelautan dan perikanan untuk mendukung program prioritas Ekonomi Biru Indonesia.
Sebagai informasi, dalam pertemuan tersebut dihadiri oleh Department Chair Fisheries and Wildlife Dr Gary Roloff, Professor MSU Agriculture Bio Research Associate Director Dr Dana Infante, Assistant Professor of Global Inland Fisheries Ecology and Governance Dr Abby Bennett.
Baca juga: Perempuan Indonesia Suarakan Kesetaraan Gender di Lingkup Global
Kemudian, hadir juga Assistant Professor of Aquatic Animal Health Dr Tom Loch, Assistant Professor in Ecology and Natural Resource Management Dr Maria Claudia Lopez, dan Associate Professor in International and Comparative Environmental Governance Dr Mark Axelrod.
Selain berkunjung ke MSU, delegasi BRSDM juga melakukan kunjungan ke dua universitas AS lainnya, yaitu Case Western Reserve University (CWRU) dan Kent State University (KSU) untuk melakukan kerja sama.
Pemilihan sejumlah universitas tersebut didasarkan pada keunggulan komparatif masing-masing perguruan tinggi yang dapat menjadi pengungkit penyelenggaran pendidikan dan pelatihan di BRSDM.