Peringatan Hari Guru Kali Ini Tanpa Hura-hura

Kompas.com - 24/11/2017, 18:01 WIB
Kurniasih Budi

Penulis

Hari Guru Nasional 2017 resmi dibuka pada Jumat (24/11/2017) di Gedung Plaza Insan Berprestasi, Jakarta. Plt. Dirjen Guru dan Tenaga Kependidikan Hamid Muhammad membuka rangkaian kegiatan dengan menggunting pita.Dok. Ditjen GTK Hari Guru Nasional 2017 resmi dibuka pada Jumat (24/11/2017) di Gedung Plaza Insan Berprestasi, Jakarta. Plt. Dirjen Guru dan Tenaga Kependidikan Hamid Muhammad membuka rangkaian kegiatan dengan menggunting pita.

KOMPAS.com - Tahun ini, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan melaksanakan Hari Guru Nasional dengan sederhana. Rangkaian kegiatan Hari Guru Nasional atau HGN 2017 diisi dengan kegiatan yang bermanfaat untuk peningkatan profesionalitas guru.

"Sederhana tetapi bermakna," kata Menteri Pendidikan Muhadjir Effendy dalam sambutan tertulis yang dibacakan Plt Direktur Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan Hamid Muhammad di Gedung Plaza Insan Berprestasi, Jumat (24/11/2017).

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) memilih tema "Membangun Pendidikan Karakter Melalui Keteladanan Guru" untuk mengingatkan kembali peran dan fungsi guru.

Baca: Pendidikan Karakter Jadi Fokus Utama Pendidikan

Pameran, lomba, ataupun seminar HGN kali ini merupakan upaya peningkatan mutu pendidikan dan pembelajaran di sekolah atau kelas yang dilaksanakan oleh serta untuk guru dan tenaga kependidikan.

"Saya sangat bersyukur bahwa dengan penuh tantangan dan banyaknya keterbatasan, para guru dan tenaga kependidikan masih dapat terus berkarya untuk selalu menghasilkan produk-produk pendidikan dan kebudayaan, untuk meningkatkan mutu pendidikan dan pembelajaran di sekolah masing-masing," katanya.

Seperti yang dicetuskan oleh Bapak Pendidikan Indonesia Ki Hadjar Dewantara, guru yang profesional harus mampu mengimplementasikan filosofi pendidikan "ing ngarso sung  tuladha, ing madya mangun karso, tut wuri handayani.

IlustrasiKompas/Toto S Ilustrasi

Filosofi itu mengandung arti bahwa seorang guru harus mampu menjadi pemimpin dan suri teladan bagi anak didiknya (ing ngarso sung tuladha).

Guru juga harus mampu membangkitkan atau menggugah semangat peserta didiknya untuk berinovasi dalam mencapai cita-citanya (ing madya mangun karso). Selain itu, guru harus mampu memberikan dorongan moral dan semangat kerja bagi peserta didiknya (tut wuri handayani).

Pemerintah mendorong guru untuk terus belajar dan memperkaya wawasan serta ilmu pengetahuan. Dengan begitu, para siswa dapat dibimbing dengan tepat sehingga mampu menghadapi tantangan masa depan.

"Mari kita gelorakan semangat terus belajar pada diri kita, peserta didik, baik di sekolah, keluarga, dan masyarakat agar dapat menyiapkan generasi emas yang berkarakter yang akan melanjutkan pembangunan manusia seutuhnya di era global dan era digital ini," ujarnya.

Pameran pendidikan dalam peringatan Hari Guru Nasional 2017 digelar 24-25 November 2017 di Gedung Plaza Insan Berprestasi komplek Kemendikbud. Sejumlah institusi pendidikan memamerkan karya berupa teknologi pendidikan.KOMPAS.com/ KURNIASIH BUDI Pameran pendidikan dalam peringatan Hari Guru Nasional 2017 digelar 24-25 November 2017 di Gedung Plaza Insan Berprestasi komplek Kemendikbud. Sejumlah institusi pendidikan memamerkan karya berupa teknologi pendidikan.

Pada era digital, ia melanjutkan, sangat rentan terjadi penyalahgunaan teknologi yang dapat mengancam kebinekaan di Tanah Air.

"Pengalaman telah mengajari kita betapa masih banyaknya anggota masyarakat yang masih harus disadarkan tentang penggunaan teknologi digital yang baik dan bertanggung jawab," ujarnya.

Terkini Lainnya
Kemendikbud Selesai Evaluasi Ormas untuk Program Organisasi Penggerak
Kemendikbud Selesai Evaluasi Ormas untuk Program Organisasi Penggerak
Ditjen GTK Kemdikbud
Begini Perjuangan Kepala Sekolah SD Mewujudkan Sekolah Ramah Anak
Begini Perjuangan Kepala Sekolah SD Mewujudkan Sekolah Ramah Anak
Ditjen GTK Kemdikbud
Nadiem Sebut “Guru Penggerak” Bakal Jadi Ujung Tombak Transformasi Pendidikan Indonesia
Nadiem Sebut “Guru Penggerak” Bakal Jadi Ujung Tombak Transformasi Pendidikan Indonesia
Ditjen GTK Kemdikbud
Sambut Tahun Ajaran Baru saat Pandemi, Kemendikbud Luncurkan Seri Webinar
Sambut Tahun Ajaran Baru saat Pandemi, Kemendikbud Luncurkan Seri Webinar
Ditjen GTK Kemdikbud
Cegah Kekerasan, Mendikbud Soroti Pentingnya Kerja Sama Sekolah dan Keluarga
Cegah Kekerasan, Mendikbud Soroti Pentingnya Kerja Sama Sekolah dan Keluarga
Ditjen GTK Kemdikbud
Program Kemitraan, Upaya Mendikbud Tingkatkan Mutu Pendidikan
Program Kemitraan, Upaya Mendikbud Tingkatkan Mutu Pendidikan
Ditjen GTK Kemdikbud
Ditjen GTK: Sistem Zonasi Wujud Kemerdekaan di Dunia Pendidikan
Ditjen GTK: Sistem Zonasi Wujud Kemerdekaan di Dunia Pendidikan
Ditjen GTK Kemdikbud
Mendikbud Sebut Kualitas Guru Cerminan Standar Nasional Pendidikan
Mendikbud Sebut Kualitas Guru Cerminan Standar Nasional Pendidikan
Ditjen GTK Kemdikbud
Anak Usia Dini Dilatih Berpikir Kritis, Apa Bisa?
Anak Usia Dini Dilatih Berpikir Kritis, Apa Bisa?
Ditjen GTK Kemdikbud
Warna-warni Pakaian Adat saat Upacara HUT RI di Kemendikbud
Warna-warni Pakaian Adat saat Upacara HUT RI di Kemendikbud
Ditjen GTK Kemdikbud
Mendikbud Muhadjir: Guru adalah Kunci Perbaikan Kualitas SDM
Mendikbud Muhadjir: Guru adalah Kunci Perbaikan Kualitas SDM
Ditjen GTK Kemdikbud
Guru Berprestasi, Guru yang Memerdekakan
Guru Berprestasi, Guru yang Memerdekakan
Ditjen GTK Kemdikbud
Pengabdian Guru di Daerah Terpencil dan Tertinggal Akan Diapresiasi Kemdikbud
Pengabdian Guru di Daerah Terpencil dan Tertinggal Akan Diapresiasi Kemdikbud
Ditjen GTK Kemdikbud
Tingkatan Kualitas Pendidik, Kemdikbud Gelar Pemilihan Guru Berprestasi
Tingkatan Kualitas Pendidik, Kemdikbud Gelar Pemilihan Guru Berprestasi
Ditjen GTK Kemdikbud
Di Era Revolusi Industri 4.0, Peran Guru Tak Tergantikan, Tapi..
Di Era Revolusi Industri 4.0, Peran Guru Tak Tergantikan, Tapi..
Ditjen GTK Kemdikbud
Bagikan artikel ini melalui
Oke