KOMPAS.com – Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini mengajak generasi muda Indonesia untuk mengasihi dan merawat lanjut usia ( lansia).
“Jadi, generasi penerus, saya mengajak tetap memperhatikan, menghormati para lansia, orang tua atau pendahulu, sebab mereka telah bekerja keras sehingga kita bisa hidup seperti sekarang ini,” ucapnya.
Hal tersebut disampaikan Mensos Risma dalam acara peringatan Hari Lanjut Usia Nasional (HLUN) 2021 di Balai Budhi Dharma, Bekasi, pada Sabtu (29/5/2021).
Menurut Risma, tidak akan ada generasi muda masa kini tanpa kasih sayang dari lansia yang telah merawat dan membesarkan mereka di masa lalu.
Baca juga: Menkes Sebut Testing dan Vaksinasi Covid-19 Lansia di DKI Tertinggi Dibandingkan Provinsi Lain
Pada kesempatan tersebut, Mensos Risma juga mengucapkan rasa bangga terharap para lansia inspiratif yang menjadi pelopor di masa tua dengan tetap berkontribusi terhadap bangsa dan negara.
Para lansia inspiratif pun mendapatkan penghargaan dari Kementerian Sosial (Kemensos).
“Dari hati paling dalam dan rasa bangga, saya mengucapkan selamat Hari Lanjut Usia Nasional bagi para aki, nini, kakek, nenek, di seluruh Indonesia,” kata Mensos Risma, seperti dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com pada Sabtu.
Meski dirayakan di tengah pandemi Covid-19, Mensos Risma berharap, HLUN 2021 tetap dirayakan dengan bahagia.
Baca juga: Namanya Masuk Bursa Capres, Risma: Enggak Kepikir, Aku Enggak Punya Duit
“Semoga tetap berbahagia, menikmati semuanya, tetap sehat, dan melanjutkan hidup bersama keluarga tercinta,” harap Mensos Risma.
Pada kesempatan yang sama Mensos menyatakan bahwa Kemensos terus meningkatkan pelayanan melalui balai layanan multifungsi, terutama bagi para lansia.
“Melalui layanan balai multifungsi, kami bisa menyiapkan tempat dan ruang bagi lansia yang tinggal sebatang kara,” jelas Mensos Risma.
Risma mengatakan, lansia yang hidup sebatang kara akan mendapatkan pelayanan berkelanjutan secara langsung dari negara dan lebih terlindungi apabila tinggal di balai.
Baca juga: Tahun 2021, Kemensos Targetkan Berdayakan 2.500 KK Warga Komunitas Adat Terpencil
“Saat ini, kami tengah mencoba balai dengan layanan yang multifungsi di seluruh balai milik Kementerian Sosial di seluruh Indonesia,” tutur Mensos Risma.