"ITB Berlin 2019", Bis-Bis Wonderful Indonesia Ramaikan Kota Berlin

Kompas.com - 07/03/2019, 18:00 WIB
M Latief

Editor

Bis-bis berlogo Wonderful Indonesia itu berkeliling Berlin. Ada yang bergambar Borobudur Joglosemar, Pink Beach Komodo Labuan Bajo NTT, Gebogan Bali, Gandrung Sewu Banyuwangi, Bromo Jatim, Raja Ampat Papua Barat, Wae Rebo NTT, Pulau Padar NTT, Danau Toba Sumut.

Dok Kemenpar Bis-bis berlogo Wonderful Indonesia itu berkeliling Berlin. Ada yang bergambar Borobudur Joglosemar, Pink Beach Komodo Labuan Bajo NTT, Gebogan Bali, Gandrung Sewu Banyuwangi, Bromo Jatim, Raja Ampat Papua Barat, Wae Rebo NTT, Pulau Padar NTT, Danau Toba Sumut.

BERLIN, KOMPAS.com – Impresif. Beginilah gaya Menteri Pariwisata Arief Yahya membungkus event paling impresif dunia dengan promosi efektif Wonderful Indonesia.

Persis, sehari sebelum ITB Berlin 2019 digelar, pameran pariwisata terbesar dunia dihelat di Berlin ExpoCenter City, Messedamm 22, bus-bus yang keliling tempat-tempat iconic sudah di-branding dengan Wonderful Indonesia.

Bis-bis berlogo Wonderful Indonesia itu berkeliling Berlin. Ada yang bergambar Borobudur Joglosemar, Pink Beach Komodo Labuan Bajo NTT, Gebogan Bali, Gandrung Sewu Banyuwangi, Bromo Jatim, Raja Ampat Papua Barat, Wae Rebo NTT, Pulau Padar NTT, Danau Toba Sumut.

"Bus-bus dengan desain destinasi wisata Indonesia itu menjadi oyjek foto-foto dan viral di media sosial," kata Menpar Arief Yahya.

Arief juga sempat berkeliling kota untuk melihat desain-desain bis tersebut.

"Bagus. Lihat foto-fotonya deh, banyak orang yang selfie dengan background bis ini," kata Arief saat turun di depan Brandenburg Tor dan Tiergarten.

Bis-bis berlogo Wonderful Indonesia itu berkeliling Berlin. Ada yang bergambar Borobudur Joglosemar, Pink Beach Komodo Labuan Bajo NTT, Gebogan Bali, Gandrung Sewu Banyuwangi, Bromo Jatim, Raja Ampat Papua Barat, Wae Rebo NTT, Pulau Padar NTT, Danau Toba Sumut.

Dok Kemenpar Bis-bis berlogo Wonderful Indonesia itu berkeliling Berlin. Ada yang bergambar Borobudur Joglosemar, Pink Beach Komodo Labuan Bajo NTT, Gebogan Bali, Gandrung Sewu Banyuwangi, Bromo Jatim, Raja Ampat Papua Barat, Wae Rebo NTT, Pulau Padar NTT, Danau Toba Sumut.
Poin utamanya, lanjut Arief, langkah ini untuk mencuri perhatian mayoritas industri pariwisata dunia yang sedang berkumpul di Berlin. Para pelaku industri dari 180 negara di 5 benua, dengan 1.000 top buyers berkualitas, 10.000 peserta pameran, 160.000 pengunjung sedang berada di ibu kota Jerman ini. Mereka hadir sebelum acara untuk mempersiapkan pameran dan melakukan eksplorasi destinasi wisata di kota tersebut.

"Nah, bis-bis pariwisata atau untuk sightseeing itu keliling Berlin, dari satu destinasi ke destinasi lain. Lewat Check Point Charlie, Tauentzienstrabe, Lustgarten, East Side Gallery, Strausberger Platz, Mauerpark, Hauptbahnhof, Brandenburg Tor, Siegessaule. Itu adalah titik-titik paling ikonik di tempat berkumpulnya wisatawan," kata Arief.

Sebetulnya, cara ini sudah dilakukan Arief sejak EURO Cup 2016 di Perancis. Wonderful Indonesia seolah-olah ikut mensponsori Piala Eropa sebagai kompetisi antar Negara Eropa yang paling dinanti setiap 4 tahun sekali.

Jutaan orang berkumpul di Paris, maka bus-bus pariwisata yang keliling Kota Eiffel itu juga dibubuhi logo Wonderful Indonesia.

"Foto-fotonya juga viral dan menjadi trending topic," kata Arief.

Hal serupa juga dilakukan pada World Cup 2018 yang dilangsungkan di Moskow dan Saint Petersburg, Rusia. Bis-bis yang keliling untuk pariwisata juga dibungkus dengan logo dan desain gambar Pesona Indonesia.

"Sama, ini juga jadi bahan perbincangan publik dan jadi trending topic,” ucap Arief.

Tahun ini, pada pameran bertitel Internationale Tourismus-Börse Berlin 2019, diperkirakan ada transaksi 7 miliar Euro. Proyeksi Indonesia diperkirakan naik menjadi Rp 10 triliun dari tahun 2018 senilai Rp 9,8 triliun, pada 2017 Rp 8,6 triliun, serta pada 2016 sebesar Rp 6,5 triliun.

Rabu (6/3/2019) malam kemarin, Menpar Arief Yahya bersama Duta Besar RI untuk Jerman, Arif Havas Oegroseno, hadir pada Opening Ceremony ITB Berlin 2019 di City Cube Berlin. Lebih dari 3500 tamu undangan hadir. Kebetulan yang menjadi Partner Country-nya Malaysia, dan mereka memilih tema Colour of Malaysia, Successful Travel is in Our Nature.

Deputi Pengembangan Pemasaran II Kemenpar, Nia Niscaya, yang mendampingi Menpar Arief Yahya dan Dubes Arif Havas Oegroseno menjelaskan pada 2013 lalu Indonesia menjadi partner country di upacara pembukaan acara tersebut.

Setiap tahun digilir, ditawarkan, dan sudah diumumkan setahun sebelumnya. Keuntungannya, branding selama setahun sebelum ITB Berlin, semua platform promosi ITB Berlin, partner negara itu mengikuti terus," jelas Nia Niscaya.

Setelah Indonesia hadir di 2013, disusul Meksiko 2014, Mongolia 2015, Maldive 2016, Botswana 2017 dan Mecklenburg-Vorpommern 2018.  

ITB Berlin adalah pameran bisnis terkemuka untuk penawaran wisata global. Perusahaan yang diwakili dalam pameran tersebut meliputi hotel, tempat wisata, operator tur, penyedia sistem, maskapai penerbangan, dan perusahaan penyewaan mobil, dalam bahasa umum, yang terkait dengan 3A, Atraksi, Akses dan Amenitas.

Adapun tokoh-tokoh yang memberi sambutan malam itu adalah CEO Messe Berlin Dr. Christian Göke, Walikota Berlin Michael Müller, President German Travel Assosiation (DRV) Norbert Fiebig, Sekjen UNWTO Zurab Pololikashvili, Minister of Tourism, Arts and Culture Malaysia : YB Datuk Mohamaddin bin Ketapi.

Adapun tim Wonderful Indonesia yang dipimpin langsung oleh Menpar Arief Yahya dan didampingi Duta Besar RI Havas Oegroseno, adalah Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran Pariwisata II, Nia Niscaya, Stafsus Menteri Pariwisata Bidang Komunikasi dan Media, Don Kardono, Ketua Tim Percepatan 10 Bali Baru Hiramsyah S. Thaib, dan Asisten Deputi Pemasaran II Wilayah Eropa Agustini Rahayu.

Terkini Lainnya
Dorong Wisatawan Liburan #DiIndonesiaAja, Kemenparekraf Gandeng Tasya Kamila Luncurkan TVC “Libur Telah Tiba”
Dorong Wisatawan Liburan #DiIndonesiaAja, Kemenparekraf Gandeng Tasya Kamila Luncurkan TVC “Libur Telah Tiba”
Kementerian Pariwisata & Ekonomi Kreatif
Libur Sekolah Telah Tiba, Ini Sederet Inspirasi Road Trip Seru ke Jawa Tengah
Libur Sekolah Telah Tiba, Ini Sederet Inspirasi Road Trip Seru ke Jawa Tengah
Kementerian Pariwisata & Ekonomi Kreatif
Bosan dengan Bali? Ini 3 Destinasi Wisata di Lombok yang Wajib Dikunjungi
Bosan dengan Bali? Ini 3 Destinasi Wisata di Lombok yang Wajib Dikunjungi
Kementerian Pariwisata & Ekonomi Kreatif
6 Rekomendasi Glamping Terbaik di Indonesia untuk Liburan Makin Seru
6 Rekomendasi Glamping Terbaik di Indonesia untuk Liburan Makin Seru
Kementerian Pariwisata & Ekonomi Kreatif
5 Playground Terbaik di Surabaya, Cocok untuk Bermain bersama Buah Hati
5 Playground Terbaik di Surabaya, Cocok untuk Bermain bersama Buah Hati
Kementerian Pariwisata & Ekonomi Kreatif
Tingkatkan Pertumbuhan Pariwisata, Menparekraf/Kabaparekraf Luncurkan Program Karisma Event Nusantara 2024
Tingkatkan Pertumbuhan Pariwisata, Menparekraf/Kabaparekraf Luncurkan Program Karisma Event Nusantara 2024
Kementerian Pariwisata & Ekonomi Kreatif
Hadiri Penghargaan Kampanye Sadar Wisata 5.0, Menparekraf: Terima Kasih Seluruh Penggerak Desa Wisata
Hadiri Penghargaan Kampanye Sadar Wisata 5.0, Menparekraf: Terima Kasih Seluruh Penggerak Desa Wisata
Kementerian Pariwisata & Ekonomi Kreatif
Praktisi Desa Wisata Apresiasi Pendampingan Langsung Program KSW 5.0 di Desa Wisata
Praktisi Desa Wisata Apresiasi Pendampingan Langsung Program KSW 5.0 di Desa Wisata
Kementerian Pariwisata & Ekonomi Kreatif
Optimalkan Kampanye Sadar Wisata 5.0, Kemenparekraf Gelar Festival Sadar Wisata
Optimalkan Kampanye Sadar Wisata 5.0, Kemenparekraf Gelar Festival Sadar Wisata
Kementerian Pariwisata & Ekonomi Kreatif
5 Bukit Cantik di Mandalika, Bisa Lihat Pantai sampai Sirkuit MotoGP
5 Bukit Cantik di Mandalika, Bisa Lihat Pantai sampai Sirkuit MotoGP
Kementerian Pariwisata & Ekonomi Kreatif
Kaya Rempah, 7 Kuliner Legendaris Ini Wajib Dicoba Saat Berkunjung ke Mandalika
Kaya Rempah, 7 Kuliner Legendaris Ini Wajib Dicoba Saat Berkunjung ke Mandalika
Kementerian Pariwisata & Ekonomi Kreatif
4 Destinasi Memukau di Sekitar Mandalika, Ada Gili Nanggu hingga Desa Sade
4 Destinasi Memukau di Sekitar Mandalika, Ada Gili Nanggu hingga Desa Sade
Kementerian Pariwisata & Ekonomi Kreatif
Kerak Telor hingga Putu Mayang, Jajanan Betawi Jadi Hidangan Penutup KTT Ke-43 ASEAN
Kerak Telor hingga Putu Mayang, Jajanan Betawi Jadi Hidangan Penutup KTT Ke-43 ASEAN
Kementerian Pariwisata & Ekonomi Kreatif
Kemenparekraf Suguhkan 3 Kopi Arabika Asal Indonesia untuk Delegasi KTT Ke-43 ASEAN
Kemenparekraf Suguhkan 3 Kopi Arabika Asal Indonesia untuk Delegasi KTT Ke-43 ASEAN
Kementerian Pariwisata & Ekonomi Kreatif
Menparekraf Rekomendasikan Belitung sebagai Post-Event Trip Delegasi KTT Ke-43 ASEAN
Menparekraf Rekomendasikan Belitung sebagai Post-Event Trip Delegasi KTT Ke-43 ASEAN
Kementerian Pariwisata & Ekonomi Kreatif
Bagikan artikel ini melalui
Oke