Film “Human in Oil”, Tunjukkan Sisi Baik Industri Kelapa Sawit Indonesia

Kompas.com - 26/11/2019, 12:47 WIB
Anggara Wikan Prasetya,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

Gelaran Docsfair International Film Festival di Belanda (22/11/2019).Dok. Kemenlu Gelaran Docsfair International Film Festival di Belanda (22/11/2019).

KOMPAS.comKelapa sawit saat ini dianggap sebagai biang keladi kerusakan lingkungan. Black campaign itu sedang gencar disuarakan, terutama oleh negara-negara Uni Eropa.

Namun, industri kelapa sawit tidak lantas semuanya buruk. Adalah Docsfair, rumah produksi asal Belanda, yang menunjukkan sisi baik industri kelapa sawit di Indonesia melalui film Human in Oil.

Film itu menunjukkan kelapa sawit yang mampu mengubah hidup petani kecil di Jambi dan akibat jika negara-negara Uni Eropa melarang impor kelapa sawit.

Baca juga: Cak Imin Lobi Parlemen Eropa Buka Blokir Sawit

Selain dari sisi humanistis, Human in Oil juga menunjukkan bagaimana pengelolaan industri kelapa sawit di Indonesia bertanggung jawab dan ramah lingkungan sesuai standar RSPO/ISPO.

Peluncuran film Human in Oil dilakukan saat Docsfair International Film Festival di Amsterdam, Belanda, Jumat (22/11/2019).

Sementara itu, Wakil Menteri Luar Negeri (Menlu) RI Mahendra Siregar yang hadir pada acara itu mengatakan, tantangan utama saat ini adalah belum adanya pemahaman bersama yang baik dalam isu kelapa sawit secara global. 

Baca juga: Airlangga Bahas Sawit dengan Mahathir Muhammad

Maka dari itu, ia melanjutkan, melalui Human in Oil diharapkan masyarakat di Belanda dan Eropa dapat mempelajari, meresapi, dan menginterpretasikan isu kelapa dari sudut pandang berbeda.

“Kami tidak bisa mengubah persepsi dalam satu malam. Namun, film ini merupakan langkah awal untuk membangun global understanding secara mendalam,” imbuh Mahendra.

Latar belakang pembuatan film

Pembuatan film Human in Oil karya sutradara Belgin Inal ini diinisiasi Andhika Rutten, seorang diaspora Indonesia di Belanda.

Inisiasi itu bermula dari Andhika yang terinspirasi dari pengalamannya mengikuti program Regular Oil Palm Course (ROPC) yang diselenggarakan Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) RI tahun 2018.

Program tahunan yang dimulai sejak 2017 tersebut memang bertujuan memberikan persepsi yang benar mengenai industri minyak sawit berkelanjutan di Indonesia.

ROPC 2018 dihadiri para peneliti, aktivis lingkungan, dan akademisi yang berasal dari berbagai negara, termasuk negara-negara Uni Eropa.

Baca juga: Lihat Banyak Peluang, Kemenlu Turut Perkuat Ekonomi Digital Indonesia

Mereka berkesempatan belajar, berdiskusi, dan tinggal bersama para petani kelapa sawit lokal di sana. Pengalaman itu memungkinkan mereka memahami nilai dan pandangan petani.

Nantinya, film Human in Oil akan disebarluaskan ke seluruh dunia, termasuk melalui media sosial.

Docsfair International Film Festival sendiri merupakan pagelaran film-film dokumenter yang inovatif dan modern dan telah terselenggara sejak 2018.

Karya-karya film dokumenter yang tersaji di sana memiliki keunikan tersendiri di dunia perfilman Belanda dan banyak menarik minat publik.

Terkini Lainnya
Para Menlu ASEAN Sepakat Lanjutkan Hasil Keketuaan Indonesia untuk Keketuaan Laos 2024
Para Menlu ASEAN Sepakat Lanjutkan Hasil Keketuaan Indonesia untuk Keketuaan Laos 2024
Kementerian Luar Negeri
Jelang Pernyataan Mahkamah Internasional soal Palestina, Menlu: Tindakan Israel Harus Dihentikan
Jelang Pernyataan Mahkamah Internasional soal Palestina, Menlu: Tindakan Israel Harus Dihentikan
Kementerian Luar Negeri
Menlu: Indonesia Jadi Pemain Utama di Kawasan dan Global
Menlu: Indonesia Jadi Pemain Utama di Kawasan dan Global
Kementerian Luar Negeri
Diplomasi Indonesia Terus Perjuangkan Hak dan Akses Pendidikan Perempuan di Afghanistan
Diplomasi Indonesia Terus Perjuangkan Hak dan Akses Pendidikan Perempuan di Afghanistan
Kementerian Luar Negeri
Lewat Keketuaan G20 dan ASEAN, Diplomasi Indonesia Perkuat Kerja Sama di Kawasan Pasifik
Lewat Keketuaan G20 dan ASEAN, Diplomasi Indonesia Perkuat Kerja Sama di Kawasan Pasifik
Kementerian Luar Negeri
Lewat Diplomasi, Indonesia Lakukan Aksi-aksi Nyata Lawan Perubahan Iklim
Lewat Diplomasi, Indonesia Lakukan Aksi-aksi Nyata Lawan Perubahan Iklim
Kementerian Luar Negeri
Menlu Retno: Indonesia Konsisten Perjuangkan Hak dan Kemerdekaan Palestina
Menlu Retno: Indonesia Konsisten Perjuangkan Hak dan Kemerdekaan Palestina
Kementerian Luar Negeri
Menlu: Indonesia Berkomitmen Bantu Myanmar Keluar dari Krisis
Menlu: Indonesia Berkomitmen Bantu Myanmar Keluar dari Krisis
Kementerian Luar Negeri
Selama 9 Tahun, Kemenlu Berhasil Selesaikan Lebih dari 200.000 Kasus WNI
Selama 9 Tahun, Kemenlu Berhasil Selesaikan Lebih dari 200.000 Kasus WNI
Kementerian Luar Negeri
Perkuat Perlindungan WNI, Kemenlu Bangun Sistem dan Inovasi dalam 9 Tahun Terakhir
Perkuat Perlindungan WNI, Kemenlu Bangun Sistem dan Inovasi dalam 9 Tahun Terakhir
Kementerian Luar Negeri
Menlu Retno: RI Rampungkan 6 Perjanjian Perbatasan dengan Negara Tetangga dalam 9 Tahun
Menlu Retno: RI Rampungkan 6 Perjanjian Perbatasan dengan Negara Tetangga dalam 9 Tahun
Kementerian Luar Negeri
Diplomasi Indonesia Jaga Relevansi dan Sentralitas ASEAN Selama Satu Dekade
Diplomasi Indonesia Jaga Relevansi dan Sentralitas ASEAN Selama Satu Dekade
Kementerian Luar Negeri
Berkat Diplomasi Kesehatan, Indonesia Berhasil Amankan Lebih dari 500 Juta Dosis Vaksin Covid-19
Berkat Diplomasi Kesehatan, Indonesia Berhasil Amankan Lebih dari 500 Juta Dosis Vaksin Covid-19
Kementerian Luar Negeri
Satu Dekade Diplomasi Hasilkan 27 Perjanjian Ekonomi, dari Bentuk PTA hingga RCEP 
Satu Dekade Diplomasi Hasilkan 27 Perjanjian Ekonomi, dari Bentuk PTA hingga RCEP 
Kementerian Luar Negeri
Menlu Retno Pastikan RI Akan Intensifkan Diplomasi Kedaulatan dengan Negara Tetangga
Menlu Retno Pastikan RI Akan Intensifkan Diplomasi Kedaulatan dengan Negara Tetangga
Kementerian Luar Negeri
Bagikan artikel ini melalui
Oke