Kemenlu Beberkan Potensi Penerapan Diplomasi Digital

Kompas.com - 11/09/2019, 18:30 WIB
Mico Desrianto,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

Direktur Jenderal Informasi dan Diplomasi Publik Kemenlu, Cecep Herawan, menutup Regional Conference on Digital Diplomacy di Jakarta (10/09). Forum inisiatif pertama di kawasan yang digalang oleh Pemerintah Indonesia.DOK. Humas Kementerian Luar Negeri RI Direktur Jenderal Informasi dan Diplomasi Publik Kemenlu, Cecep Herawan, menutup Regional Conference on Digital Diplomacy di Jakarta (10/09). Forum inisiatif pertama di kawasan yang digalang oleh Pemerintah Indonesia.


KOMPAS.com -
Direktur Jenderal Informasi dan Diplomasi Publik Kementerian Luar Negeri ( Kemenlu), Cecep Herawan, membeberkan potensi diplomasi digital jika diterapkan secara maksimal.

Hal tersebut dikatakannya usai menghadiri Regional Conference on Digital Diplomacy (RCDD) dengan tema Digital Diplomacy: Challenges and Opportunities di Jakarta, Selasa (10/9/2019).

Dirinya mengatakan, diplomasi digital dapat memberikan ragam bermanfaat untuk masyarakat luas.

"Antara lain mendorong inovasi, memerangi ekstremisme, pembangunan ekonomi kawasan, serta memberdayakan dan melindungi masyarakat," ucap dia sesuai keterangan rilis yang Kompas.com terima, Rabu (11/9/2019).

Baca juga: Indonesia Fokus dalam Penguatan Diplomasi Kemanusiaan

Perlu diketahui, RCDD sendiri dihadiri oleh 10 negara ASEAN dan 6 negara kawasan, yaitu Australia, India, Jepang, Korea Selatan, China, dan Selandia Baru.

Pertemuan itu dimanfaatkan untuk membahas berbagai isu penting dalam memanfaatkan serta memaksimalkan potensi diplomasi digital.

Adapun diskusi tersebut melibatkan perwakilan pemerintah negara, pakar teknologi digital dan pelaku bisnis berbasis teknologi digital.

Tak hanya berdiskusi, melalui RCDD ini Kemenlu dapat melahirkan kesepakatan kerja sama dengan Pulse Lab Jakarta, Diplo Foundation, serta Kementerian Luar Negeri dan Perdagangan Australia terkait peningkatan kapasitas dalam pemanfaatan teknologi digital bagi pelaksanaan diplomasi.

Baca juga: Indonesia Dapat Apresiasi dari Anggota Dewan Keamanan PBB

Lalu negara-negara peserta mendiskusikan pula program Jakarta Message yang akan menjadi referensi bagi kerja sama dalam meningkatkan diplomasi digital.

"Ini untuk di masing-masing negara, di kawasan dan di berbagai belahan dunia," papar Cecep.

Terakhir, konferensi ini melahirkan rencana jangka panjang antar pemerintah, sektor swasta, dan pemangku kepentingan untuk membangun jejaring regional demi meningkatkan pemanfaatan teknologi digital dalam berdiplomasi.

Terkini Lainnya
Pada Lokakarya Internasional, Kemenlu Soroti Pentingnya Transformasi Pertambangan Berkelanjutan
Pada Lokakarya Internasional, Kemenlu Soroti Pentingnya Transformasi Pertambangan Berkelanjutan
Kementerian Luar Negeri
Pertamina Nyatakan Kesiapannya Berkolaborasi Kembangkan Energi di Afrika
Pertamina Nyatakan Kesiapannya Berkolaborasi Kembangkan Energi di Afrika
Kementerian Luar Negeri
Pada IAF 2024, Indonesia dan Afrika Teken Kerja Sama Industri Strategis Senilai 173,5 Juta Dollar AS
Pada IAF 2024, Indonesia dan Afrika Teken Kerja Sama Industri Strategis Senilai 173,5 Juta Dollar AS
Kementerian Luar Negeri
Bertemu Menlu Angola, Retno Marsudi Harap Kerja Sama Ekonomi Diperkuat
Bertemu Menlu Angola, Retno Marsudi Harap Kerja Sama Ekonomi Diperkuat
Kementerian Luar Negeri
Komitmen Pertamina di Afrika, Integrasi Ekspansi Global dan Transisi Energi
Komitmen Pertamina di Afrika, Integrasi Ekspansi Global dan Transisi Energi
Kementerian Luar Negeri
Perkuat Komitmen Ekspansi Energi di Afrika, Pertamina Dukung Indonesia-Afrika Forum 2024
Perkuat Komitmen Ekspansi Energi di Afrika, Pertamina Dukung Indonesia-Afrika Forum 2024
Kementerian Luar Negeri
Di IAF 2024, Jokowi Ajak Negara Afrika Semakin Solid Jadi Penggerak Perubahan 
Di IAF 2024, Jokowi Ajak Negara Afrika Semakin Solid Jadi Penggerak Perubahan 
Kementerian Luar Negeri
Jokowi Soroti 4 Poin Penting dalam Wujudkan Pembangunan Adil dan Inklusif di Negara Berkembang
Jokowi Soroti 4 Poin Penting dalam Wujudkan Pembangunan Adil dan Inklusif di Negara Berkembang
Kementerian Luar Negeri
Kemenlu Gelar Indonesia-Africa Forum 2024, Peluang Emas Transaksi Bisnis di Pasar Afrika
Kemenlu Gelar Indonesia-Africa Forum 2024, Peluang Emas Transaksi Bisnis di Pasar Afrika
Kementerian Luar Negeri
Perkuat Kerja Sama dengan Afrika, Indonesia Siapkan Beberapa Side Events di IAF Bali
Perkuat Kerja Sama dengan Afrika, Indonesia Siapkan Beberapa Side Events di IAF Bali
Kementerian Luar Negeri
Para Menlu ASEAN Sepakat Lanjutkan Hasil Keketuaan Indonesia untuk Keketuaan Laos 2024
Para Menlu ASEAN Sepakat Lanjutkan Hasil Keketuaan Indonesia untuk Keketuaan Laos 2024
Kementerian Luar Negeri
Jelang Pernyataan Mahkamah Internasional soal Palestina, Menlu: Tindakan Israel Harus Dihentikan
Jelang Pernyataan Mahkamah Internasional soal Palestina, Menlu: Tindakan Israel Harus Dihentikan
Kementerian Luar Negeri
Menlu: Indonesia Jadi Pemain Utama di Kawasan dan Global
Menlu: Indonesia Jadi Pemain Utama di Kawasan dan Global
Kementerian Luar Negeri
Diplomasi Indonesia Terus Perjuangkan Hak dan Akses Pendidikan Perempuan di Afghanistan
Diplomasi Indonesia Terus Perjuangkan Hak dan Akses Pendidikan Perempuan di Afghanistan
Kementerian Luar Negeri
Lewat Keketuaan G20 dan ASEAN, Diplomasi Indonesia Perkuat Kerja Sama di Kawasan Pasifik
Lewat Keketuaan G20 dan ASEAN, Diplomasi Indonesia Perkuat Kerja Sama di Kawasan Pasifik
Kementerian Luar Negeri
Bagikan artikel ini melalui
Oke