KOMPAS.com – Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian mendorong kepala daerah untuk berinovasi dalam mewujudkan pemerintahan yang mampu menjalankan tugas secara efektif dan efisien.
Menurutnya, sistem semi-desentralisasi yang dianut Indonesia memberikan ruang bagi kepala daerah untuk berkreasi melalui kewenangan yang dimiliki.
“Nah, di sinilah letak dari kebersamaan antara pusat dan daerah untuk bisa mewujudkan perubahan,” ujarnya dalam siaran pers.
Hal tersebut dikatakan Mendagri Tito dalam acara Malam Apresiasi Berita Satu Tahun 2025 yang digelar di Hotel Mulia Senayan, Jakarta, Kamis (20/11/2025).
Tito menegaskan, pemerintahan yang efektif dan efisien merupakan salah satu syarat bagi sebuah negara untuk tetap bertahan dalam waktu lama.
Baca juga: Prabowo Minta Tak Disambut Pelajar di Jalan, Kemendagri Siap Terbitkan SE jika Perlu
Hal itu penting mengingat banyak lembaga internasional memprediksi Indonesia bakal menjadi negara dominan di bidang ekonomi karena berbagai potensi yang dimiliki.
Ia optimistis dengan prediksi tersebut karena Indonesia didukung bonus demografi, kekayaan alam melimpah, luas wilayah, serta posisi geografis yang strategis.
Namun, Tito menyebutkan, upaya mewujudkan Indonesia sebagai negara maju tidak akan tercapai bila hanya mengandalkan pemerintah pusat.
Upaya tersebut, kata dia, memerlukan kontribusi dari seluruh pemerintah daerah (pemda).
Pada bagian lain, Tito menyoroti, gelombang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024 telah melahirkan banyak kepala daerah baru dari berbagai latar belakang.
Kondisi tersebut dinilai dapat menghadirkan beragam inovasi yang mungkin belum terpikirkan oleh kepala daerah sebelumnya.
Baca juga: MK Larang Polisi Aktif di Jabatan Non-Polri, Bahlil Tunggu Kemendagri-PANRB
Meski demikian, inovasi tersebut harus tetap dilakukan sesuai dengan regulasi yang berlaku.
“Nah, ini yang perlu disesuaikan, membuka ruang untuk berinovasi kreasi, tetapi tetap di dalam rule of game. Supaya enggak disalahkan. Dan ruang itu terbuka,” jelasnya.
Lebih lanjut, Tito menegaskan, bahwa pemerintah terus membangun iklim kompetitif antar-kepala daerah untuk berinovasi.
Langkah tersebut dilakukan, antara lain dengan memberikan penghargaan kepada kepala daerah berkinerja baik.
Penghargaan dari pihak non-pemerintah terhadap kepala daerah berprestasi juga dinilai dapat semakin memperkuat iklim kompetitif tersebut.
Oleh karena itu, Tito mengapresiasi kepada B-Universe yang telah memberikan penghargaan kepada kepala daerah berkinerja baik.
Baca juga: Mendagri Tito Terima Penghargaan Adibhakti Sanapati dari BSSN
Mantan Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) itu meyakini, penghargaan tersebut diberikan berdasarkan hasil penilaian yang objektif.
Tito pun mengucapkan selamat kepada para kepala daerah penerima penghargaan. Ia mendorong daerah untuk terus berinovasi dan berkreasi.
Menurutnya, kinerja yang baik akan berdampak pada popularitas maupun elektabilitas masing-masing kepala daerah.
“Bagi yang belum [menerima penghargaan], yang nonton, kepala daerah, ya mudah-mudahan acara ini akan bisa memotivasi sedikit agak terusik untuk bisa berprestasi, untuk bisa mendapatkan penghargaan yang sama,” tegasnya.
Turut hadir dalam acara tersebut Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Pratikno, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia, Executive Chairman B-Universe Enggartiasto Lukita, kepala daerah penerima penghargaan, serta pejabat terkait lainnya.
Baca juga: Pimpin Apel Tim SAR di Lokasi Longsor Cilacap, Tito Karnavian: Inilah Operasi Kemanusiaan