Mendagri Tito Pantau Langsung Penyaluran Beras SPHP di Banten

Kompas.com - 20/08/2025, 13:36 WIB
Tsabita S. Naja,
Dwi NH

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian memantau langsung penyaluran beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) di Kota Serang, Banten, Rabu (20/8/2025).

Dalam pemantauan tersebut, Tito didampingi Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi dan Direktur Utama Perusahaan Umum Badan Urusan Logistik (Perum Bulog) Ahmad Rizal Ramdhani.

Pemantauan dilakukan di Pasar Induk Rau, salah satu minimarket, dan Kantor Bulog Cabang Serang.

Dari hasil pengecekan di sejumlah kios pedagang, Tito menyampaikan bahwa harga beras terpantau stabil berkat intervensi Bulog melalui beras SPHP.

Baca juga: Mendag Klaim Harga Beras Berangsur Normal Sesuai HET

“Kemudian, harga beras juga relatif stabil. Tapi, tadi mereka menyampaikan salah satu yang membuat angka itu menjadi stabil (adalah) adanya intervensi beras SPHP yang berasal dari Bulog," ujarnya dalam keterangan resmi, Rabu.

Tito mengatakan, harga beras SPHP yang dijual di kios pedagang lebih rendah dari harga eceran tertinggi (HET) sebesar Rp 12.500 per kilogram (kg)

Berdasarkan informasi dari pedagang, paket 5 kg beras SPHP dijual Rp 60.000. Artinya, harga per kg-nya berada di angka Rp 12.000.

“Ini yang membuat harganya stabil. Jadi, saya terima kasih banyak kepada Badan Pangan dan Bulog,” kata Tito.

Baca juga: Bulog Batasi Pembelian Beras SPHP Maksimal 2 Pack di Warung, Penjual Wajib Pakai Klik SPHP

Selain beras, Tito bersama rombongan juga mengecek harga komoditas lainnya.

“Harga bawang merah tadi relatif stabil. Ada yang Rp 30.000, ada Rp 35.000. Stabil, dulu pernah sampai Rp 60.000, Rp 70.000. Kemudian, cabai juga stabil di angka Rp 35.000 rata-rata. (Cabai) merah keriting, cabai merah, cabai besar, cabai rawit Rp 35.000. Dulu pernah Rp 100.000,” jelasnya.

Tito menyampaikan bahwa harga daging ayam relatif stabil, sedangkan tomat justru mengalami penurunan harga menjadi Rp 10.000 dari sebelumnya Rp 20.000.

Sementara itu, minyak goreng diketahui harganya stabil, tetapi stok di pedagang dinilai masih terbatas.

“Minyak goreng memang stabil. Tapi stoknya mereka, suplai kepada mereka kurang. Nanti akan kami koordinasikan dengan Kementerian Perdagangan yang mengatur masalah Minyakita,” jelas Tito.

Baca juga: Harga Minyakita Turun Rp 300 per Liter, Rata-rata Masih di Atas HET

Lebih lanjut, ia menyebut alasan Provinsi Banten dipilih sebagai daerah pemantauan karena lokasinya tidak terlalu jauh dari Jakarta.

Tito menegaskan bahwa pemantauan di daerah lain, seperti Sumatera, Kalimantan, dan wilayah timur juga akan dilakukan secara bergantian.

Ia mengatakan, Presiden RI Prabowo Subianto memberi arahan agar ketersediaan beras benar-benar terjamin bagi masyarakat.

Pemerintah bahkan menyiapkan pasokan sekitar 4 juta ton beras, dengan 1,3 juta ton di antaranya diintervensikan secara bertahap ke pasar untuk menjaga harga tetap stabil.

Baca juga: Harga Pangan Hari Ini: Beras Stabil, Cabai Rawit Merah Hampir Rp 90.000 per Kg

Sebagai informasi, pemantauan penyaluran beras SPHP di Banten juga dihadiri Staf Khusus Menteri Pertanian Bidang Kebijakan Pertanian Sam Herodian, Tenaga Ahli Utama Kantor Komunikasi Kepresidenan Prita Laura, Gubernur Banten Andra Soni, Wali Kota Serang Budi Rustandi, serta pejabat terkait lainnya.

Terkini Lainnya
Mendagri Tito Pantau Langsung Penyaluran Beras SPHP di Banten

Mendagri Tito Pantau Langsung Penyaluran Beras SPHP di Banten

Kemendagri
Peringati HUT Ke-80 RI, Kemendagri Gelar Seminar Nasional Perkuat Kinerja

Peringati HUT Ke-80 RI, Kemendagri Gelar Seminar Nasional Perkuat Kinerja

Kemendagri
Dorong Stabilisasi Harga Beras, Sekjen Kemendagri Minta Pemda Dukung Perum Bulog Realisasikan Program SPHP

Dorong Stabilisasi Harga Beras, Sekjen Kemendagri Minta Pemda Dukung Perum Bulog Realisasikan Program SPHP

Kemendagri
Wamendagri Ribka Haluk Paparkan Perkembangan Pembangunan DOB Papua

Wamendagri Ribka Haluk Paparkan Perkembangan Pembangunan DOB Papua

Kemendagri
Jadi Poros Pemerintahan, Mendagri: Kemendagri Berperan Penting Kawal Program Prioritas Nasional

Jadi Poros Pemerintahan, Mendagri: Kemendagri Berperan Penting Kawal Program Prioritas Nasional

Kemendagri
ASN Kemendagri dan BNPP Gelar Upacara Peringatan HUT Ke-80 RI

ASN Kemendagri dan BNPP Gelar Upacara Peringatan HUT Ke-80 RI

Kemendagri
Gunakan Damkar sebagai Kendaraan Karnaval Bersatu HUT Ke-80 RI, Kemendagri Jelaskan Alasannya

Gunakan Damkar sebagai Kendaraan Karnaval Bersatu HUT Ke-80 RI, Kemendagri Jelaskan Alasannya

Kemendagri
Rayakan HUT Ke-80 Kemerdekaan Indonesia, Ketua WASI Tri Tito Karnavian Pimpin Upacara Bawah Laut

Rayakan HUT Ke-80 Kemerdekaan Indonesia, Ketua WASI Tri Tito Karnavian Pimpin Upacara Bawah Laut

Kemendagri
Mendagri Tegaskan Anggaran Pemda Harus Berdampak bagi Masyarakat

Mendagri Tegaskan Anggaran Pemda Harus Berdampak bagi Masyarakat

Kemendagri
Apresiasi Bulog dan Polri Atas Inisiasi Gerakan Pangan Murah, Mendagri Tito: Ini Penting untuk Kendalikan Inflasi

Apresiasi Bulog dan Polri Atas Inisiasi Gerakan Pangan Murah, Mendagri Tito: Ini Penting untuk Kendalikan Inflasi

Kemendagri
Wamendagri Ribka Harap Pembangunan 2.200 Unit Rumah Dorong Pemberdayaan OAP

Wamendagri Ribka Harap Pembangunan 2.200 Unit Rumah Dorong Pemberdayaan OAP

Kemendagri
Sukseskan Program Pembangunan Rumah di Papua Pegunungan, Mendagri dan Menteri PKP Cek Langsung Kondisi Rumah Masyarakat

Sukseskan Program Pembangunan Rumah di Papua Pegunungan, Mendagri dan Menteri PKP Cek Langsung Kondisi Rumah Masyarakat

Kemendagri
Tindak Lanjuti Perintah Presiden RI, Mendagri Dukung Pembangunan 2.200 Rumah di Papua Pegunungan

Tindak Lanjuti Perintah Presiden RI, Mendagri Dukung Pembangunan 2.200 Rumah di Papua Pegunungan

Kemendagri
Wamendagri Bima Arya Paparkan MBG hingga Sekolah Rakyat di ASUF 2025

Wamendagri Bima Arya Paparkan MBG hingga Sekolah Rakyat di ASUF 2025

Kemendagri
Tinjau Lokasi Rencana Pembangunan Rumah di Wamena, Mendagri dan Menteri PKP Dialog dengan Masyarakat Setempat

Tinjau Lokasi Rencana Pembangunan Rumah di Wamena, Mendagri dan Menteri PKP Dialog dengan Masyarakat Setempat

Kemendagri
Bagikan artikel ini melalui
Oke