Kemendag Tutup Gelaran Pangan Nusa Expo 2025, Transaksi Tembus Rp 161 Miliar

Kompas.com - 20/10/2025, 12:21 WIB
Tsabita Naja,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kementerian Perdagangan (Kemendag) menutup gelaran Pangan Nusa Expo 2025 yang berlangsung pada 15—18 Oktober 2025 di Hall 9 Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD City, Kabupaten Tangerang, dengan capaian transaksi potensial sebesar Rp 161,16 miliar.

Nilai potensi ini menjadi rekor tertinggi dalam penyelenggaraan Pangan Nusa Expo sejak 2006 silam.

Nilai tersebut dihasilkan dari potensi transaksi penjajakan bisnis (business matching) peserta pameran dengan pembeli dari dalam dan luar negeri, potensi nilai ekspansi nota kesepahaman (MoU) kuliner ke mancanegara, serta transaksi penjualan langsung selama pameran.

Menteri Perdagangan (Mendag) Budi Santoso (Busan) mengapresiasi capaian itu sebagai cerminan minat pasar terhadap pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM).

Baca juga: Lewat Business Matching, Pemprov Jateng Pertemukan Pelaku UMKM dengan Industri

“Capaian potensi transaksi Pangan Nusa Expo 2025 sebesar Rp 161 miliar adalah rekor tertinggi sejak pameran ini dimulai pada 2006. Capaian ini menunjukkan minat pasar domestik dan internasional yang besar terhadap produk UMKM pangan lokal,” kata Busan dalam keterangan resminya, Senin (20/10/2025). 

Potensi transaksi business matching antara UMKM pangan dan ritel modern, baik dalam dan luar negeri, menyumbang Rp 37,60 miliar.

Sementara itu, potensi nilai ekspansi dari MoU kuliner ke luar negeri menyumbang Rp 121,20 miliar. MoU ekspansi ini ditandatangani dengan pembeli dari Belanda, Malaysia, Italia, Australia, Singapura, dan Taiwan.

Selain itu, terdapat hasil transaksi pembelian langsung oleh pengunjung di area pameran yang menyumbang Rp 2,36 miliar.

Baca juga: Transaksi di TEI 2025 Lampaui Target, Sentuh Rp 376,20 Triliun

Busan mengatakan bahwa pelaksanaan business matching telah mempertemukan UMKM pangan lokal dengan pengusaha ritel modern di area pameran.

Beberapa UMKM pemenang UKM Pangan Award 2025 berpotensi masuk ke jaringan ritel modern, seperti Alfamart, Indomaret, AEON, Hero Supermarket, Food Hall, dan Grand Lucky.

Business matching Pangan Nusa Expo 2025 juga memfasilitasi UMKM pangan dengan PT Kereta Api Indonesia (KAI) Services.

KAI Services hadir untuk menjajaki kerja sama penyediaan produk pangan UMKM di berbagai layanan KAI, antara lain kereta api, stasiun, dan restoran milik KAI Group.

Baca juga: KAI Logistik Tingkatkan Kapasitas Container Yard Klari

“Pangan Nusa juga berhasil membuka akses pasar lebih luas kepada 12 UKM kuliner ke jaringan retail modern dan jaringan PT KAI, termasuk di antaranya pemenang UKM Pangan Award, melalui proses business matching,” ujar Busan.

Tercatat lebih dari 70 UMKM pangan berpartisipasi dalam business matching yang digelar setiap hari selama pameran.

Selain KAI Services, turut hadir 19 pelaku usaha ritel modern anggota Asosiasi Pengusaha Ritell Indonesia (Aprindo) dan Himpunan Peritel dan Penyewa Pusat Perbelanjaan Indonesia (Hippindo) yang menjadi mitra potensial UKM.

Selain capaian bisnis, Pangan Nusa Expo 2025 juga menarik antusiasme tinggi dari masyarakat.

Baca juga: Antusiasme Tinggi, Satu Posisi Magang Pemerintah Diminati Seribu Pendaftar

Mendag Busan berinteraksi dengan pelaku usaha UMKM saat mengunjungi stan-stan di Pangan Nusa Expo 2025.Dok. Kemendag Mendag Busan berinteraksi dengan pelaku usaha UMKM saat mengunjungi stan-stan di Pangan Nusa Expo 2025.

Tercatat lebih dari 38.000 orang berkunjung selama pameran untuk mencicipi beragam kuliner dan produk pangan kemasan berkualitas.

“Antusiasme pengunjung Pangan Nusa Expo 2025 sungguh luar biasa. Tidak hanya bagi kalangan pecinta kuliner, tetapi juga pengusaha pangan di dalam dan luar negeri yang ingin mencari produk pangan terbaik,” kata Busan.

Ia menambahkan, kehadiran para peritel modern juga mendongkrak nilai transaksi melalui business matching.

Menggabungkan konsep business to consumer, business to businesss, serta ekspansi kuliner dan pangan kemasan, Pangan Nusa Expo 2025 hadir sebagai platform promosi pangan terdepan.

Baca juga: DHL Setop Sementara Pengiriman B2C ke AS Mulai 21 April 2025, Ini Sebabnya

Pameran ini menyasar pembeli dari dalam dan luar negeri, sekaligus menerapkan konsep wisata gastronomi untuk memperkuat ekosistem nasional dan mendorong pangan lokal go global.

Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kemendag, Iqbal S Shofwan mengapresiasi seluruh pihak yang telah berkontribusi terhadap kesuksesan Pangan Nusa Expo 2025.

“Saya sampaikan apresiasi kepada Bank BRI, Danone, Zeppelin, Bank Indonesia, Kementerian Pariwisata, Kementerian Perindustrian, para duta besar RI dan konsul jenderal RI, perwakilan dagang RI di luar negeri, pemerintah daerah, Hippindo, Aprindo, Sarinah, PT KAI, KAI Services, pengusaha ritel, dan SMESCO Indonesia yang sudah memberikan dukungan sangat besar atas suksesnya gelaran Pangan Nusa Expo tahun ini,” ucapnya.

Iqbal berharap dukungan yang diberikan oleh mitra strategis diharapkan dapat terus berlanjut. Ia juga optimistis, Pangan Nusa Expo akan terus menjadi katalisator penting bagi pertumbuhan industri pangan kemasan dan kuliner Indonesia di masa mendatang.

Baca juga: Langkah-langkah Memulai Usaha di Industri Pangan

Terkini Lainnya
Mendag Busan Serahkan Penghargaan Good Design Indonesia 2025 kepada 51 Produk

Mendag Busan Serahkan Penghargaan Good Design Indonesia 2025 kepada 51 Produk

Kemendag
Lewat Keterbukaan Informasi Publik, Kemendag Perkuat Fondasi Ekosistem Perdagangan

Lewat Keterbukaan Informasi Publik, Kemendag Perkuat Fondasi Ekosistem Perdagangan

Kemendag
Transaksi “Business Matching” UMKM Januari–Oktober 2025 Capai 130,17 Juta Dollar AS

Transaksi “Business Matching” UMKM Januari–Oktober 2025 Capai 130,17 Juta Dollar AS

Kemendag
JMFW 2026 Catat Transaksi 19,51 Juta Dollar, Lampaui Target dan Buktikan Daya Saing

JMFW 2026 Catat Transaksi 19,51 Juta Dollar, Lampaui Target dan Buktikan Daya Saing "Modest Fashion" Indonesia 

Kemendag
Resmi Tutup TEI Ke-40, Mendag Busan: Transaksi Lewati Target Capai 22,80 Miliar Dollar AS

Resmi Tutup TEI Ke-40, Mendag Busan: Transaksi Lewati Target Capai 22,80 Miliar Dollar AS

Kemendag
Kemendag Tutup Gelaran Pangan Nusa Expo 2025, Transaksi Tembus Rp 161 Miliar

Kemendag Tutup Gelaran Pangan Nusa Expo 2025, Transaksi Tembus Rp 161 Miliar

Kemendag
Dorong Daya Saing Produk Pangan Lokal, Mendag Busan Beri Penghargaan UKM Pangan Award

Dorong Daya Saing Produk Pangan Lokal, Mendag Busan Beri Penghargaan UKM Pangan Award

Kemendag
Hadir Perdana di TEI 2025, Paviliun UMKM BISA Ekspor Bukti Transformasi UMKM Tembus Pasar Global

Hadir Perdana di TEI 2025, Paviliun UMKM BISA Ekspor Bukti Transformasi UMKM Tembus Pasar Global

Kemendag
Transaksi

Transaksi "Business Matching" UMKM hingga Agustus 2025 Capai 90,90 Juta Dollar AS

Kemendag
Program Desa BISA Ekspor Siap Jadi Lokomotif Ekspor Indonesia

Program Desa BISA Ekspor Siap Jadi Lokomotif Ekspor Indonesia

Kemendag
Dorong UMKM Tembus Pasar Global, Kemendag Resmikan Export Center di Balikpapan dan Batam

Dorong UMKM Tembus Pasar Global, Kemendag Resmikan Export Center di Balikpapan dan Batam

Kemendag
Hadiri CID-8, Mendag Busan Ajak Diaspora Jadi Agen Ekspor Produk Indonesia

Hadiri CID-8, Mendag Busan Ajak Diaspora Jadi Agen Ekspor Produk Indonesia

Kemendag
Mendag Busan Ajak Pelaku Usaha Perkuat Merek Lokal lewat Lisensi dan Waralaba

Mendag Busan Ajak Pelaku Usaha Perkuat Merek Lokal lewat Lisensi dan Waralaba

Kemendag
Luncurkan Hari Ritel Nasional 2025, Mendag Busan Dorong Kemitraan Ritel dengan UMKM

Luncurkan Hari Ritel Nasional 2025, Mendag Busan Dorong Kemitraan Ritel dengan UMKM

Kemendag
Permendag 15/2025, Upaya Kemendag Sempurnakan Standardisasi Perlindungan Konsumen dan Dongkrak Daya Saing Produk Nasional

Permendag 15/2025, Upaya Kemendag Sempurnakan Standardisasi Perlindungan Konsumen dan Dongkrak Daya Saing Produk Nasional

Kemendag
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com