Mentan SYL Ajak Penyuluh dan Petani di Takalar-Sulsel Tanam 10.000 Batang Kelapa

Kompas.com - 20/04/2023, 09:38 WIB
Mikhael Gewati

Penulis

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) menggelar dialog interaktif dengan ratusan anggota Perhimpunan Penyuluh Pertanian Indonesa (Perhiptani) di Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan, Rabu (19/4/2023)DOK. Kementan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) menggelar dialog interaktif dengan ratusan anggota Perhimpunan Penyuluh Pertanian Indonesa (Perhiptani) di Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan, Rabu (19/4/2023)

KOMPAS.com - Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL) menggelar dialog interaktif dengan ratusan anggota Perhimpunan Penyuluh Pertanian Indonesa (Perhiptani) di Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan (Sulsel), Rabu (19/4/2023).

Dalam kegiatan ini, Mentan SYL mengajak para penyuluh, petani maupun anggota Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) untuk melakukan penanaman 10.000 batang kelapa di lahan 1000 hektar (ha) yang tersebar di Kabupaten Takalar.

"Saya berharap pertemuan ini selalu melibatkan penyuluh, petani dan lain sebagainya. Sebab saya mau begitu kita ketemu lagi nanti sudah ada lahan 1000 hektar (ha) yang sudah digarap dengan baik," ujar Mentan SYL dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Kamis (20/4/2023).

Mentan SYL mengatakan, pemerintah siap mendukung penuh upaya peningkatan produksi di Kabupaten Takalar. Salah satunya dengan membuka akses Kredit Usaha Rakyat (KUR) yang memiliki anggaran cukup besar.

Baca juga: Pantau Ketersedian Telur di Sulsel, Mentan SYL Pastikan Stok Aman Jelang Lebaran

Dengan skema itu, Mentan SYL berharap semua orang mau bertani dan terlibat dalam pembangunan pertanian modern.

"Yang penting kan ada lokasinya, ada petaninya, ada program budayanya. Ingat semua tidak ada bantuan. Selalu saja kalau saya turun selalu minta bantuan yang ada adalah skala ekonomi. Kalau 1000 ha itu jelas, program jelas, orangnya jelas kelompok taninya jelas nanti kita upayakan uangnya melalui skema KUR," katanya.

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) menggelar dialog interaktif dengan ratusan anggota Perhimpunan Penyuluh Pertanian Indonesa (Perhiptani) di Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan, Rabu (19/4/2023)DOK. Kementan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) menggelar dialog interaktif dengan ratusan anggota Perhimpunan Penyuluh Pertanian Indonesa (Perhiptani) di Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan, Rabu (19/4/2023)

Menurutnya, pertanian adalah sektor strategis yang paling kuat dan menjanjikan keuntungan ekonomis. Apalagi pertanian selama ini juga terbukti menjadi bantalan ekonomi di saat semua negara dilanda persoalan krisis dunia.

Meski begitu, kata dia, semua program tersebut perlu dikerjakan bersama-sama secara konsisten dan berkelanjutan.

"Jadi saya minta matangkan program ini terutama Petugas Penyuluh Lapangan (PPL)  yang harus terlibat langsung. Buat koperasi untuk mengatur skala harga. Mari kita bangun pertanian ini untuk Indonesa yang lebih hebat," katanya.

Bupati Takalar yang diwakili Sekertaris Daerah, Muhammad Hasbi menyampaikan terima kasih atas perhatian besar pemerintah pusat dalam hal ini jajaran Kementerian Pertanian (Kementan) terhadap sektor pertanian di wilayahnya.

Menurut Hasbi, pertanian di Takalar memiliki potensi besar dalam meningkatkan ketersedian pangan nasional.

"Bahkan kami laporkan juga Bapak Menteri (Mentan SYL) bahwa komoditas jagung kita itu tersohor sampai ke seluruh Nusantara. Belum lagi komoditas unggul lainya yang tumbuh subur di mana-mana. Jadi kita berkomitmen akan meningkatkan lagi skalanya. Semoga Pertanian ke depan, pertanian kita jauh lebih maju dan modern," katanya.

Ketua Dewan Pengurus Daerah (DPD) Perhimpunan Penyuluh Pertanian Indonesia (Perhiptani) Kabupaten Takalar, Umar Nurhidayat mengaku siap menjaga komitmen panjang untuk kemandirian pangan nasional.

Hal tersebut, kata dia, salah satunya dilakukan dengan menggerakkan penyuluh untuk peningkatan produktivitas yang lebih baik.

"Saya kira forum silaturahmi ini hal yang sangat baik untuk kita jadikan spirit bersama membangun pertanian Indonesia. Karena itu penyuluh harus siap dan mau bekerja meningkatkan produktivitas," katanya.

Hamdi, salah satu petani yang berdialog dengan Mentan SYL mengaku puas dengan layanan dan dukungan pemerintah terhadap peningkatan produksi melalui intervensi teknologi mekanisasi.

Menurutnya, dialog adalah cara yang paling baik dalam menyampaikan aspirasi petani.

"Saya sampaikan butuh pupuk dan kami didorong untuk mengembangkan pupuk organik yang sangat baik untuk kebutuhan dan pertumbuhan produktivitas. Jadi kita suap membangun pertanian bersama pemerintah," jelasnya.

Terkini Lainnya
Hadapi Ancaman Pangan, Kementan Gencarkan Irpom demi Pastikan Keberlanjutan Pangan Aman
Hadapi Ancaman Pangan, Kementan Gencarkan Irpom demi Pastikan Keberlanjutan Pangan Aman
Kementan
Program Pompanisasi Buat Petani Tersenyum, Mentan Amran: Solusi untuk Tingkatkan Indeks Pertanaman
Program Pompanisasi Buat Petani Tersenyum, Mentan Amran: Solusi untuk Tingkatkan Indeks Pertanaman
Kementan
Irpom Naikkan IP Jadi 3 Kali, Kementan Pantau dan Pastikan Pangan Aman Terkendali
Irpom Naikkan IP Jadi 3 Kali, Kementan Pantau dan Pastikan Pangan Aman Terkendali
Kementan
Irpom Disebut Berhasil Cegah Gagal Tanam Saat Kemarau
Irpom Disebut Berhasil Cegah Gagal Tanam Saat Kemarau
Kementan
Kemarau Tetap Bisa Tanam, Petani Senang IP Naik 
Kemarau Tetap Bisa Tanam, Petani Senang IP Naik 
Kementan
Lewat B50, Pemerintah Sediakan Energi Nasional dan Tingkatkan Nilai Tambah Pekebun
Lewat B50, Pemerintah Sediakan Energi Nasional dan Tingkatkan Nilai Tambah Pekebun
Kementan
Agustus Tidak Ada Puso, Pompanisasi di Banten Dongkrak Kenaikan NTP
Agustus Tidak Ada Puso, Pompanisasi di Banten Dongkrak Kenaikan NTP
Kementan
Kementan Ajak FAO Tingkatkan Tata Kelola Perkebunan Kelapa Sawit Berkelanjutan
Kementan Ajak FAO Tingkatkan Tata Kelola Perkebunan Kelapa Sawit Berkelanjutan
Kementan
Presiden Jokowi Terima Agricola Medal, FAO: Transformasi Pertanian Indonesia Berkembang Pesat
Presiden Jokowi Terima Agricola Medal, FAO: Transformasi Pertanian Indonesia Berkembang Pesat
Kementan
Optimalkan Perluasan Areal Tanam, Kementan Monitoring Program Pompanisasi
Optimalkan Perluasan Areal Tanam, Kementan Monitoring Program Pompanisasi
Kementan
Kementan Gencarkan Pompanisasi, Pastikan Pompa Berhasil Nyala Mengairi Sawah
Kementan Gencarkan Pompanisasi, Pastikan Pompa Berhasil Nyala Mengairi Sawah
Kementan
Atasi Kekeringan Lahan, Kementan Terjun Langsung Bantu Petani
Atasi Kekeringan Lahan, Kementan Terjun Langsung Bantu Petani
Kementan
Irpom dan Pompanisasi Terbukti Berhasil Selamatkan Ketahanan Pangan Nasional
Irpom dan Pompanisasi Terbukti Berhasil Selamatkan Ketahanan Pangan Nasional
Kementan
Kementan Bersama GEMPITA Sinergi Bangun Kalteng Jadi Lumbung Padi Nasional
Kementan Bersama GEMPITA Sinergi Bangun Kalteng Jadi Lumbung Padi Nasional
Kementan
Produksi Naik Bulan Agustus, September dan Oktober, Program Pompanisasi Berhasil
Produksi Naik Bulan Agustus, September dan Oktober, Program Pompanisasi Berhasil
Kementan
Bagikan artikel ini melalui
Oke