Produksi Gabah di Kebumen Ditargetkan Capai 428.000 Ton, Bupati Arif: Terima Kasih Kementan

Kompas.com - 10/03/2023, 14:37 WIB
Inang Sh ,
A P Sari

Tim Redaksi

Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo (Jokowi) didampingi oleh Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL), Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo, dan Bupati Kebumen Arif Sugiyanto dalam gelaran panen raya nusantara, di Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah, Kamis (9/3/2023). DOK. Humas Kementan Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo (Jokowi) didampingi oleh Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL), Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo, dan Bupati Kebumen Arif Sugiyanto dalam gelaran panen raya nusantara, di Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah, Kamis (9/3/2023).

KOMPAS.com – Bupati Kebumen Arif Sugiyanto mengatakan, potensi produksi padi di Kebumen pada Maret 2023 mencapai 115.000 ton gabah kering giling (GKG) dengan luas panen 19.000 hektar (ha) dan indeks pertanaman (IP) 300 atau tiga kali tanam dan panen setahun.

Arif memperkirakan, produksi pertanian pada panen raya 2023 di Kebumen mencapai 428.000 ton gabah.

Jumlah tersebut sekaligus juga menghasilkan surplus beras sebanyak 176.000 yang memiliki dampak besar terhadap kesejahteraan petani.

"Ini adalah satu hal yang baik untuk Indonesia, tentunya juga untuk pangan kita,” ujarnya dalam acara Panen Raya Padi Nusantara yang dilakukan Presiden Joko Widodo (Jokowi) bersama Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) di Desa Lajer Kecamatan Ambal Kabupaten Kebumen, Kamis (9/3/2023).

Baca juga: Jokowi Ajak Prabowo Ikut Panen Raya agar Pahami Masalah Petani

Arif menambahkan, pihaknya mendapatkan berbagai bantuan dari Kementerian Pertanian (Kementan), khususnya alat mesin pertanian ( alsintan) yang mampu memudahkan petani dalam meningkatkan produksi.

“Petani mendapatkan bantuan alsintan yang cukup banyak dari Kementan baik itu traktor, combine harvest maupun power traktor," ujarnya dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com.

Terlebih, kata dia, Kebumen memiliki potensi padi yang luar biasa dan akses distribusi pangan yang luas untuk kebutuhan masyarakat Jawa Timur (Jatim) maupun kota lainya di Indonesia.

"Tentunya ini menjadikan satu hal yang memudahkan petani untuk produksi hingga panen. Insya Allah akan ada panen raya serentak untuk Indonesia yang dimulai dari Kebumen," kata Arif.

"Terima kasih kepada Kementan yang telah memberikan perhatian besar kepada sektor pertanian di Kebumen, khususnya melalui program dan bantuan peningkatan produksi padi," imbuhnya.

Baca juga: Kunker ke Jateng, Jokowi Akan Tinjau Panen Raya Padi di Kebumen

Dia menjelaskan, produksi padi di Kabupaten Kebumen pada 2023 mengalami peningkatkan karena dukungan program dan bantuan Kementan.

"Potensi produktivitas 7 sampai 8 ton per ha. Kami bersyukur atas capaian ini. Tentunya capaian tersebut tak lepas dari kerja keras jajaran Kementan dalam melakukan pendampingan maupun memberikan bantuan," kata Arif.

Sementara itu, Mentan SYL menegaskan, produksi dan ketersediaan beras pada 2023 secara nasional dalam posisi aman karena terjadi panen raya petani di seluruh Indonesia.

Terlebih, Badan Pusat Statistik (BPS) sudah melakukan validasi melalui data BPS, satelit standing crop, laporan daerah, dan tinjauan langsung di lapangan.

Data BPS tersebut menyebutkan, ketersediaan beras hasil dari panen raya 2023 mampu memenuhi kebutuhan masyarakat Indonesia selama beberapa bulan ke depan.

Baca juga: Puncak Panen Raya Usai, Mentan SYL Canangkan Percepatan Penanaman Padi

" Panen raya seluruh Indonesia hari ini secara masif telah dimulai Bapak Presiden. Data yang paling tinggi akan masuk pada April mendatang,” katanya.

SYL berharap, kurang lebih 10 juta ha penanaman secara serentak akan dipanen bersama dalam waktu yang sangat singkat.

"Kami juga sudah validasi datanya melalui data BPS, pantauan satelit, laporan daerah, dan tinjauan langsung di lapangan," jelasnya.

Terkini Lainnya
Hadapi Ancaman Pangan, Kementan Gencarkan Irpom demi Pastikan Keberlanjutan Pangan Aman
Hadapi Ancaman Pangan, Kementan Gencarkan Irpom demi Pastikan Keberlanjutan Pangan Aman
Kementan
Program Pompanisasi Buat Petani Tersenyum, Mentan Amran: Solusi untuk Tingkatkan Indeks Pertanaman
Program Pompanisasi Buat Petani Tersenyum, Mentan Amran: Solusi untuk Tingkatkan Indeks Pertanaman
Kementan
Irpom Naikkan IP Jadi 3 Kali, Kementan Pantau dan Pastikan Pangan Aman Terkendali
Irpom Naikkan IP Jadi 3 Kali, Kementan Pantau dan Pastikan Pangan Aman Terkendali
Kementan
Irpom Disebut Berhasil Cegah Gagal Tanam Saat Kemarau
Irpom Disebut Berhasil Cegah Gagal Tanam Saat Kemarau
Kementan
Kemarau Tetap Bisa Tanam, Petani Senang IP Naik 
Kemarau Tetap Bisa Tanam, Petani Senang IP Naik 
Kementan
Lewat B50, Pemerintah Sediakan Energi Nasional dan Tingkatkan Nilai Tambah Pekebun
Lewat B50, Pemerintah Sediakan Energi Nasional dan Tingkatkan Nilai Tambah Pekebun
Kementan
Agustus Tidak Ada Puso, Pompanisasi di Banten Dongkrak Kenaikan NTP
Agustus Tidak Ada Puso, Pompanisasi di Banten Dongkrak Kenaikan NTP
Kementan
Kementan Ajak FAO Tingkatkan Tata Kelola Perkebunan Kelapa Sawit Berkelanjutan
Kementan Ajak FAO Tingkatkan Tata Kelola Perkebunan Kelapa Sawit Berkelanjutan
Kementan
Presiden Jokowi Terima Agricola Medal, FAO: Transformasi Pertanian Indonesia Berkembang Pesat
Presiden Jokowi Terima Agricola Medal, FAO: Transformasi Pertanian Indonesia Berkembang Pesat
Kementan
Optimalkan Perluasan Areal Tanam, Kementan Monitoring Program Pompanisasi
Optimalkan Perluasan Areal Tanam, Kementan Monitoring Program Pompanisasi
Kementan
Kementan Gencarkan Pompanisasi, Pastikan Pompa Berhasil Nyala Mengairi Sawah
Kementan Gencarkan Pompanisasi, Pastikan Pompa Berhasil Nyala Mengairi Sawah
Kementan
Atasi Kekeringan Lahan, Kementan Terjun Langsung Bantu Petani
Atasi Kekeringan Lahan, Kementan Terjun Langsung Bantu Petani
Kementan
Irpom dan Pompanisasi Terbukti Berhasil Selamatkan Ketahanan Pangan Nasional
Irpom dan Pompanisasi Terbukti Berhasil Selamatkan Ketahanan Pangan Nasional
Kementan
Kementan Bersama GEMPITA Sinergi Bangun Kalteng Jadi Lumbung Padi Nasional
Kementan Bersama GEMPITA Sinergi Bangun Kalteng Jadi Lumbung Padi Nasional
Kementan
Produksi Naik Bulan Agustus, September dan Oktober, Program Pompanisasi Berhasil
Produksi Naik Bulan Agustus, September dan Oktober, Program Pompanisasi Berhasil
Kementan
Bagikan artikel ini melalui
Oke