Pulihkan Ekonomi Nasional, Mentan SYL: KUR Bantu Selamatkan Sektor Pertanian

Kompas.com - 16/10/2021, 09:29 WIB
Imalay Naomi Lasono,
Yohanes Enggar Harususilo

Tim Redaksi

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL).Dok. Kementan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL).

KOMPAS.com – Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL) mengatakan, pertanian merupakan salah satu sektor yang masih bisa berkembang untuk memulihkan aktivitas ekonomi nasional.

Oleh karena itu, ia berharap semua stakeholder dapat bekerja keras agar Kredit Usaha Rakat ( KUR) Pertanian dapat terus diserap oleh para petani. Pasalnya, KUR dapat menjadi penyelamat negeri, khususnya bagi sektor pertanian.

“KUR bisa menggerakkan roda ekonomi masyarakat, khususnya para petani,” kata SYL dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Sabtu (16/10/2021).

Untuk diketahui, KUR merupakan salah satu kebijakan pemerintah yang berupa dana bank dengan bunga yang disubsidi pemerintah.

Baca juga: Kementan Ajak PISPI Kerja Sama Majukan Pertanian Indonesia

“Gunakan KUR karena itu adalah fasilitas negara. Kami juga fokus pada sistem klaster, di mana ada klaster tanaman pangan, padi, dan jagung. Dengan KUR, kita akan memiliki keuntungan yang berlipat,” papar SYL.

Senada dengan SYL, Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Wimboh Santoso mengatakan, pihaknya akan memfokuskan penyaluran dana KUR kepada pembuatan klaster usaha pertanian.

“OJK memiliki target untuk penyaluran KUR tahun 2021 sebesar Rp 253 triliun. Anggaran penyaluran ini disebabkan oleh potensi yang cukup besar di sektor pertanian, terutama yang terletak di daerah. Di sana ada ratusan bahkan mungkin ribuan hektar lahan tidur yang subur, namun belum tergarap secara maksimal,” kata Wimboh.

Ia menilai, apabila semua potensi pertanian tersebut dapat dikerjakan bersama perusahaan yang memiliki teknologi dan pengetahuan untuk menjadikan produk-produk hilir yang siap ekspor, hasilnya akan luar biasa.

Baca juga: Kembangkan Produktivitas Petani Sukoharjo, Mentan SYL Hibahkan KUR Pertanian

Saat ini, lanjutnya, ada 190 kluster yang dapat dikembangkan dengan jumlah penerima KUR sebanyak 35.082 orang.

Adapun klaster yang memungkinkan untuk dikembangkan secara cepat adalah klaster sektor pertanian yang memiliki potensi membuka lapangan kerja secara luas.

“Kluster-kluster itu berbasis pada konsep hilirisasi dengan menyediakan offtaker atau pembeli hasil bumi agar para petani tidak takut untuk mengambil kredit. Selain itu, petani juga akan dibina dalam hal metode penanaman serta pembibitan,” jelas Wimboh.

Sebagai informasi, berdasarkan data Kementerian Pertanian (Kementan) 20 September 2021, realisasi KUR Pertanian sudah mencapai Rp 56,3 triliun atau 80,48 persen dari total target Rp 70 triliun tahun 2021.

Realisasi tersebut dinilai cukup menggembirakan petani. Pasarnya, petani semakin mudah terhubung dengan perbankan yang selama ini kerap menjadi kendala.

Terkini Lainnya
Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa
Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa
Kementan
Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional
Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional
Kementan
Mentan Amran Serahkan Rp 54 Triliun untuk Pupuk Bersubsidi, Jadi Catatan Sejarah bagi Indonesia
Mentan Amran Serahkan Rp 54 Triliun untuk Pupuk Bersubsidi, Jadi Catatan Sejarah bagi Indonesia
Kementan
Kunjungan ke Sulteng, Jokowi Apresiasi Gebrakan Mentan Amran Lakukan Percepatan Tanam Padi
Kunjungan ke Sulteng, Jokowi Apresiasi Gebrakan Mentan Amran Lakukan Percepatan Tanam Padi
Kementan
Tingkatkan Produksi Padi, Kementan Kebut Tanam Padi Gogo di Lahan Sawit Muara Enim
Tingkatkan Produksi Padi, Kementan Kebut Tanam Padi Gogo di Lahan Sawit Muara Enim
Kementan
Jokowi bersama Mentan Amran dan Menteri Lain Nobar Laga Indonesia Vs Vietnam
Jokowi bersama Mentan Amran dan Menteri Lain Nobar Laga Indonesia Vs Vietnam
Kementan
Sinergi Jadi Kunci Perbaikan Tata Kelola Sawit
Sinergi Jadi Kunci Perbaikan Tata Kelola Sawit
Kementan
Kementan Pastikan Stok Gula Aman Selama Ramadhan hingga Lebaran
Kementan Pastikan Stok Gula Aman Selama Ramadhan hingga Lebaran
Kementan
Kawal Daulat Pangan, Kementan Percepat Optimalisasi Lahan dan Perluasan Areal Tanam di Kalteng
Kawal Daulat Pangan, Kementan Percepat Optimalisasi Lahan dan Perluasan Areal Tanam di Kalteng
Kementan
Pacu Produksi Padi Banten, Ditjenbun Kementan Tanam Padi Gogo di Lebak dan Serang
Pacu Produksi Padi Banten, Ditjenbun Kementan Tanam Padi Gogo di Lebak dan Serang
Kementan
Tiba di Lokasi Terdampak Banjir di Kendal, Mentan Amran Berdialog dengan Para Petani
Tiba di Lokasi Terdampak Banjir di Kendal, Mentan Amran Berdialog dengan Para Petani
Kementan
Mentan Amran Pastikan Tambahan Anggaran untuk Peningkatan Produksi Pangan dan Pupuk Bersubsidi Segera Terealisasi
Mentan Amran Pastikan Tambahan Anggaran untuk Peningkatan Produksi Pangan dan Pupuk Bersubsidi Segera Terealisasi
Kementan
Percepatan Masa Tanam, Mentan Amran Bersama Kodam Diponegoro Lakukan Pompanisasi di Jateng
Percepatan Masa Tanam, Mentan Amran Bersama Kodam Diponegoro Lakukan Pompanisasi di Jateng
Kementan
Atasi Darurat Pangan, Kementan Laksanakan Program Tanam Padi Gogo di Kabupaten Kediri
Atasi Darurat Pangan, Kementan Laksanakan Program Tanam Padi Gogo di Kabupaten Kediri
Kementan
Cegah Krisis Pangan, Kementan Lakukan Kick Off Padi Gogo di Lahan Kebun Kelapa Bone Bolango
Cegah Krisis Pangan, Kementan Lakukan Kick Off Padi Gogo di Lahan Kebun Kelapa Bone Bolango
Kementan
Bagikan artikel ini melalui
Oke