Wamen Pertanian Nyatakan Kerja Sama Perdagangan Indonesia-Chile akan Diperpanjang

Kompas.com - 07/06/2021, 22:27 WIB
Yogarta Awawa Prabaning Arka,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

Wakil Menteri Pertanian RI Harvick Hasnul Qolbi dan Wakil Menteri Luar Negeri Bidang Perdagangan Chile Rodrigo Yanez Dok. Yogarta Awawa Prabaning Arka Wakil Menteri Pertanian RI Harvick Hasnul Qolbi dan Wakil Menteri Luar Negeri Bidang Perdagangan Chile Rodrigo Yanez

JAKARTA, KOMPAS.com – Wakil Menteri (Wamen) Pertanian Republik Indonesia (RI) Harvick Hasnul Qolbi mengatakan, kerja sama perdagangan Indonesia dengan Chile di bidang pertanian dan peternakan yang berlangsung selama tiga tahun dapat diperpanjang sebelum berakhir.

“Ada beberapa persyaratan yang telah menemui titik temu, seperti karantina ternak. Selanjutnya, perundingan akan segera kami finalisasi sebelum November tahun ini,” ujar Harvick.

Hal tersebut dikatakan Harvick saat menerima kunjungan Wakil Menteri Luar Negeri Bidang Perdagangan Chile Rodrigo Yanez di Kantor Kementerian Pertanian, Jakarta, Senin (7/6/2021).

Pertemuan tersebut membahas perpanjangan kerja sama ekspor impor Indonesia dan Chile di bidang pertanian yang akan berakhir pada akhir November 2021.

Menurutnya, pemerintah Chile, melalui Rodrigo Yanez menginginkan agar kesepakatan kerja sama atau MoU antarkedua negara bisa segera rampung,

 Baca juga: Ekspor Pertanian pada April 2021 Naik 18,98 Persen

Melalui perpanjangan kerja sama tersebut, Harvick berharap ekspor Indonesia ke Chile berupa rempah-rempah, tropical food, nanas dan sebagainya bisa meningkat.

Sementara itu, dari pihak Chile, menginginkan penambahan ekspor ke Indonesia berupa kiwi, anggur, dan sebagainya.

“Dari semua hasil pertanian yang diekspor ke Chile, kami berharap terjadi penambahan yang signifikan pada rempah-rempah. Mereka membutuhkan bumbu-bumbu sehingga akan kami maksimalkan,” tutur Harvick.

Harvick menambahkan, potensi ekspor Indonesia ke Chile amat potensial. Pasalnya, Chile dapat memainkan peranan penting sebagai penghubung barang ekspor Indonesia di negara di Amerika Latin.

“Kami berharap Chile menjadi hub bagi produk ekspor Indonesia di Amerika Latin karena sepanjang garis pantai di Amerika Latin adalah Chile,” ujar Harvick.

Baca juga: Kementan Klaim Ekspor Pertanian Naik di Januari karena Terobosan Program Kerja

Sebagai informasi, total nilai perdagangan sektor pertanian Indonesia dan Chile pada 2020 mencapai 26,9 juta dolar AS. Dari jumlah ini, Indonesia mengalami surplus sebesar 800.000 dolar AS.

Ekspor utama produk pertanian Indonesia ke Chile, yakni kelapa sawit, obat hewan, nanas, kelapa, hasil perkebunan, lemak, teh, dan cengkeh. Sementara itu, ekspor utama Chile ke Indonesia, yakni anggur, gandum dan meslin, sayuran, tanaman hias, dan kiwi.

Selain sektor pertanian, kedua negara juga bisa memanfaatkan hubungan kerja sama dagang untuk ekspor impor di komoditas ternak, seperti daging sapi, unggas, hingga babi. Menurut Harvick, kerja sama tersebut berlangsung dua arah dari segi ekspor maupun impor.

“Impornya bisa beberapa jenis seperti sapi dan sebagainya. Pasalnya, kami butuh sapi impor berkualitas. Babi juga sempat dibicarakan, tapi baru dalam tahap pembicaraan,” ujarnya.

Chile ingin lanjutkan kerja sama

Pada kesempatan yang sama, Rodrigo Yanez memuji kerja sama yang sudah terjalin antara Indonesia dengan Chile.

Menurutnya, Chile dapat menjadi pintu masuk bagi produk ekspor Indonesia untuk menjangkau kawasan Amerika Latin.

“Chile merupakan salah satu tujuan ekspor utama produk Indonesia di kawasan Amerika Selatan, selain Brasil. Hal ini membuka peluang agar produk ekspor dari Indonesia, seperti pisang, kopi, dan nanas, yang banyak dikonsumsi tidak hanya oleh masyarakat Chile, tapi juga negara di kawasan Amerika Latin lainnya,” ujar Rodrigo.

Terkait perpanjangan kerja sama ekspor impor Indonesia dan Chile, Rodrigo berkata bahwa Chile senantiasa menjadi mitra strategis untuk Indonesia dalam pengembangan produk ekspornya.

Ia berharap, agar kedua pihak bisa meneruskan kerja sama yang saling menguntungkan di bidang ekspor dan impor.

Baca juga: Meski Pandemi, Ekspor Pertanian April 2020 Capai 0,28 Miliar Dollar AS

“Semoga menteri terkait di kedua negara bisa lekas menuntaskan MoU untuk melanjutkan kerja sama yang saling menguntungkan ini,” kata Rodrigo.

Terkini Lainnya
Optimalisasi Musim Tanam Kedua, Kementan Mulai Percepat Olah Tanah dan Tanam
Optimalisasi Musim Tanam Kedua, Kementan Mulai Percepat Olah Tanah dan Tanam
Kementan
Serapan Beras Bulog Tembus 2 Juta Ton, Mentan Amran: Ini Lompatan Eksponensial
Serapan Beras Bulog Tembus 2 Juta Ton, Mentan Amran: Ini Lompatan Eksponensial
Kementan
Saat Harga Beras Dunia Anjlok, Indonesia Cetak Rekor Produksi dan Akhiri Impor Konsumsi
Saat Harga Beras Dunia Anjlok, Indonesia Cetak Rekor Produksi dan Akhiri Impor Konsumsi
Kementan
Selalu Berdialog dengan Petani, Gaya Kerja Mentan Amran Dipuji Wapres Gibran
Selalu Berdialog dengan Petani, Gaya Kerja Mentan Amran Dipuji Wapres Gibran
Kementan
Indonesia Surplus Beras Tanpa Impor, Mentan Amran: Bukti Komitmen Pemerintah Perkuat Ketahanan Pangan
Indonesia Surplus Beras Tanpa Impor, Mentan Amran: Bukti Komitmen Pemerintah Perkuat Ketahanan Pangan
Kementan
Serapan Beras Bulog Januari–Mei 2025 Jadi yang Tertinggi dalam 57 Tahun
Serapan Beras Bulog Januari–Mei 2025 Jadi yang Tertinggi dalam 57 Tahun
Kementan
Lakukan Tanam Perdana di Pulang Pisau, Kalteng Percepat Langkah Menuju Swasembada Pangan
Lakukan Tanam Perdana di Pulang Pisau, Kalteng Percepat Langkah Menuju Swasembada Pangan
Kementan
Kebut Target Swasembada, Kementan Selesaikan Tanam Perdana di 2 Lokasi Cetak Sawah Baru
Kebut Target Swasembada, Kementan Selesaikan Tanam Perdana di 2 Lokasi Cetak Sawah Baru
Kementan
Tegaskan Meritokrasi, Mentan Amran Coret Calon Pejabat Titipan meski Keluarga Sendiri
Tegaskan Meritokrasi, Mentan Amran Coret Calon Pejabat Titipan meski Keluarga Sendiri
Kementan
Luruskan Informasi, Mentan Amran Sebut Dapat Dukungan Penuh dari Wapres Gibran
Luruskan Informasi, Mentan Amran Sebut Dapat Dukungan Penuh dari Wapres Gibran
Kementan
Sepulang dari Yordania, Mentan Amran Sidak Kantor Bulog dan PIHC
Sepulang dari Yordania, Mentan Amran Sidak Kantor Bulog dan PIHC
Kementan
Hadapi Ancaman Pangan, Kementan Gencarkan Irpom demi Pastikan Keberlanjutan Pangan Aman
Hadapi Ancaman Pangan, Kementan Gencarkan Irpom demi Pastikan Keberlanjutan Pangan Aman
Kementan
Program Pompanisasi Buat Petani Tersenyum, Mentan Amran: Solusi untuk Tingkatkan Indeks Pertanaman
Program Pompanisasi Buat Petani Tersenyum, Mentan Amran: Solusi untuk Tingkatkan Indeks Pertanaman
Kementan
Irpom Naikkan IP Jadi 3 Kali, Kementan Pantau dan Pastikan Pangan Aman Terkendali
Irpom Naikkan IP Jadi 3 Kali, Kementan Pantau dan Pastikan Pangan Aman Terkendali
Kementan
Irpom Disebut Berhasil Cegah Gagal Tanam Saat Kemarau
Irpom Disebut Berhasil Cegah Gagal Tanam Saat Kemarau
Kementan
Bagikan artikel ini melalui
Oke