Masuk Musim Tanam Kedua, Kementan Jamin Ketersediaan Pupuk Subsidi

Kompas.com - 04/04/2021, 15:26 WIB
Aningtias Jatmika,
Yohanes Enggar Harususilo

Tim Redaksi

Ilustrasi pupuk di Gudang Penyangga Petrokimia Gresik Pakisaji, Malang (6/12/2018).Dok. Pupuk Indonesia Ilustrasi pupuk di Gudang Penyangga Petrokimia Gresik Pakisaji, Malang (6/12/2018).


KOMPAS.com – Kementerian Pertanian ( Kementan) menjamin ketersediaan pupuk bersubsidi untuk mendukung musim tanam kedua pada 2021.

"Memasuki musim tanam kedua, ketersediaan pupuk sangat penting. Untuk mendukung hal ini, Kementerian Pertanian selalu memantau agar produksi pupuk bersubsidi bisa terlaksana (sesuai target),” kata Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo, Jumat (2/4/2021).

Senada dengan Yasin Limpo, Direktorat Jenderal (Dirjen) Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) Kementerian Pertanian Sarwo Edhy mengatakan, pupuk bersubsidi diharapkan bisa meningkatkan produktivitas.

"Pupuk bersubsidi diharapkan bisa meningkatkan produksi pangan dan komoditas pertanian, melindungi petani dari gejolak harga pupuk, mendorong penerapan pemupukan berimbang, dan memberikan jaminan ketersediaan pupuk,” ujar Sarwo Edhi.

Sebagai informasi, stok pupuk subsidi saat ini akan mencukupi kebutuhan selama enam minggu ke depan.

(Baca juga: Kementan Sebut P2L Dapat Tingkatkan Kecukupan Pangan dan Gizi Masyarakat)

Direktur Utama Pupuk Indonesia Achmad Bakir Pasaman menjelaskan bahwa stok pupuk subsidi yang mencapai 2,1 ton tersebut telah disiapkan di berbagai tingkatan, mulai dari gudang lini satu atau produsen hingga lini empat atau kios resmi.

Untuk membantu kelancaran penyaluran pupuk subsidi, kata Achmad, Pupuk Indonesia didukung oleh jaringan distribusi yang dapat menjangkau seluruh wilayah Indonesia.

Jaringan tersebut memiliki sembilan unit pengantongan, enam unit distribution center (DC), 203 kapal laut, lebih dari 6.000 truk, 595 gudang dengan kapasitas 3,1 juta ton, 1.200 jaringan distributor, dan lebih dari 29.000 kios resmi.

(Baca juga: Hadirkan Program Inovatif Selama Pandemi, Kementan Raih Merdeka Award)

Dalam pendistribusiaan ini, Pupuk Indonesia telah menerapkan teknologi 4.0 melalui Distribution Planning and Control System. Sistem ini dapat memonitor posisi pengiriman barang dan memantau stok hingga ke level kios secara langsung atau real time.

“(Dengan pemanfaatan teknologi ini) potensi kelangkaan atau kekurangan stok dapat dicegah sejak dini,” kata Achmad.

Terkini Lainnya
Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim
Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim
Kementan
Melalui Pompanisasi, Mentan Amran Targetkan Petani di Lamongan Tanam Padi 3 Kali Setahun
Melalui Pompanisasi, Mentan Amran Targetkan Petani di Lamongan Tanam Padi 3 Kali Setahun
Kementan
Antisipasi Darurat Pangan di Papua Selatan, Kementan Gencarkan Optimasi Lahan Rawa di Merauke
Antisipasi Darurat Pangan di Papua Selatan, Kementan Gencarkan Optimasi Lahan Rawa di Merauke
Kementan
Antisipasi Darurat Pangan, Kementan Percepat Realisasi Pompanisasi dan PAT Padi Gogo
Antisipasi Darurat Pangan, Kementan Percepat Realisasi Pompanisasi dan PAT Padi Gogo
Kementan
Di Merauke, Mentan dan Wamenhan Gelar Panen Raya Padi Saat Hujan Deras
Di Merauke, Mentan dan Wamenhan Gelar Panen Raya Padi Saat Hujan Deras
Kementan
Targetkan Pertanian Modern, Mentan Amran Cek Pompanisasi di Merauke
Targetkan Pertanian Modern, Mentan Amran Cek Pompanisasi di Merauke
Kementan
Targetkan Peningkatan IP Padi, Kementan Canangkan Pompanisasi di Kabupaten Merauke
Targetkan Peningkatan IP Padi, Kementan Canangkan Pompanisasi di Kabupaten Merauke
Kementan
Kementan Bersama Dinas Pertanian Provinsi Banten Kembangkan Padi Biosalin untuk Wilayah Pesisir
Kementan Bersama Dinas Pertanian Provinsi Banten Kembangkan Padi Biosalin untuk Wilayah Pesisir
Kementan
Program Pompanisasi dari Mentan Amran di Subang Tuai Respons Positif
Program Pompanisasi dari Mentan Amran di Subang Tuai Respons Positif
Kementan
Dapat Tambahan Kuota Pupuk Subsidi, Pemkab OKI Optimis Produktivitas Pertanian Meningkat
Dapat Tambahan Kuota Pupuk Subsidi, Pemkab OKI Optimis Produktivitas Pertanian Meningkat
Kementan
Irjen Setyo Budiyanto Larang Pertemuan Pegawai Kementan dengan Penyedia Barang dan Jasa secara Langsung
Irjen Setyo Budiyanto Larang Pertemuan Pegawai Kementan dengan Penyedia Barang dan Jasa secara Langsung
Kementan
Kebut Oplah Demi Amankan Pangan Nasional, Petani Senang, Kementan Jadi Tenang
Kebut Oplah Demi Amankan Pangan Nasional, Petani Senang, Kementan Jadi Tenang
Kementan
Mantan Mentan Bungaran Saragih Sebut Indonesia Perlu Menko Pangan dan Agribisnis
Mantan Mentan Bungaran Saragih Sebut Indonesia Perlu Menko Pangan dan Agribisnis
Kementan
Kolaborasi Pemerintah dan Bulog Pastikan Ketersediaan Stok Pangan di Tangerang
Kolaborasi Pemerintah dan Bulog Pastikan Ketersediaan Stok Pangan di Tangerang
Kementan
Kuota Pupuk Bersubsidi di NTT Tambah 2 Kali Lipat, Produktivitas Diharapkan Meningkat
Kuota Pupuk Bersubsidi di NTT Tambah 2 Kali Lipat, Produktivitas Diharapkan Meningkat
Kementan
Bagikan artikel ini melalui
Oke