Dorong Produktivitas Petani di Baubau, Kementan Salurkan Alsintan

Kompas.com - 25/10/2020, 19:14 WIB
Reygi Prabowo,
Alia Deviani

Tim Redaksi

Kementan mengimbau petani untuk menyambut era 4.0 dan menggunakan alsintan guna menambah produktivitas.DOK. Humas Kementan Kementan mengimbau petani untuk menyambut era 4.0 dan menggunakan alsintan guna menambah produktivitas.

KOMPAS.com – Sebagai salah satu upaya mendorong peningkatan produktivitas di sektor pertanian, Kementerian Pertanian (Kementan) menyalurkan sejumlah alat mesin pertanian ( Alsintan) bagi para petani di Kelurahan Ngkari-ngkari, Baubau, Sulawesi Tenggara.

Adapun tujuannya adalah agar para petani bisa bercocok tanam secara efektif dan efisien. Dengan begitu, hasil produksi pertanian dapat meningkat.

Melalui Direktorat Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP), Kementan telah memberikan fasilitas berupa traktor roda empat dan combine harvester

Fungsi dari combine harvester adalah mempercepat proses panen. Dengan begitu, para petani bisa menghemat waktu dan tenaga agar bisa lanjut ke pengolahan lahan serta proses tanam selanjutnya. 

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo mengatakan, bantuan alsintan digelontorkan guna meningkatkan hasil produk pertanian dan mengurangi risiko kerugian akibat gagal panen.

“Kementerian Pertanian ingin petani bisa meningkatkan produktivitasnya. Kita bantu dengan memberikan alsintan. Jika dimanfaatkan dengan baik, alsintan akan membuat proses pertanian menjadi lebih cepat yang artinya juga mendukung indeks pertanaman. Selain itu, alsintan juga bisa mengurangi losses,” ujar Syahrul, Minggu (25/10/2020).

Sementara itu, Direktur Jenderal (Dirjen) PSP Kementan Sarwo Edhy mengatakan, mekanisasi pertanian melalui alsintan sudah wajib dilakukan untuk menunjukkan bahwa Indonesia telah menerapkan metode pertanian modern.

Selain itu, alsintan bisa mempercepat proses pertanian, mulai dari mengolah lahan hingga pasca panen.

“Alsintan bisa dimanfaatkan petani untuk menjalankan aktivitas pertaniannya, dari hulu hingga hilir. Alsintan menjadi ciri petani modern. Karena dengan alsintan pertanian menjadi lebih efisien,” ujar Sarwo.

Kepala Dinas Pertanian Kota Baubau Muhammad Rais mengakui bahwa alsintan dari Kementan sudah digunakan untuk panen dan sangat membantu para petani untuk menggarap lahannya.

“Keunggulan alsintan juga sudah dimaksimalkan petani di Kelurahan Ngkari-ngkari, Baubau, Sulawesi Tenggara untuk memanen padi, sehingga proses panen menjadi lebih efisien,” ujar Rais.

Sebagai perbandingan, jika dilakukan secara manual tanpa bantuan alat, petani hanya bisa melakukan panen seluas satu hektare dengan tenaga 10 orang selama tiga hari. Tentunya berbeda jika menggunakan alsintan.

“Kalau pakai alsintan, petani bisa melakukan panen seluas lima hektare per hari dengan tenaga kerja lima orang,” ujar Rais.

Terkini Lainnya
Mentan Amran Serahkan Rp 54 Triliun untuk Pupuk Bersubsidi, Jadi Catatan Sejarah bagi Indonesia
Mentan Amran Serahkan Rp 54 Triliun untuk Pupuk Bersubsidi, Jadi Catatan Sejarah bagi Indonesia
Kementan
Kunjungan ke Sulteng, Jokowi Apresiasi Gebrakan Mentan Amran Lakukan Percepatan Tanam Padi
Kunjungan ke Sulteng, Jokowi Apresiasi Gebrakan Mentan Amran Lakukan Percepatan Tanam Padi
Kementan
Tingkatkan Produksi Padi, Kementan Kebut Tanam Padi Gogo di Lahan Sawit Muara Enim
Tingkatkan Produksi Padi, Kementan Kebut Tanam Padi Gogo di Lahan Sawit Muara Enim
Kementan
Jokowi bersama Mentan Amran dan Menteri Lain Nobar Laga Indonesia Vs Vietnam
Jokowi bersama Mentan Amran dan Menteri Lain Nobar Laga Indonesia Vs Vietnam
Kementan
Sinergi Jadi Kunci Perbaikan Tata Kelola Sawit
Sinergi Jadi Kunci Perbaikan Tata Kelola Sawit
Kementan
Kementan Pastikan Stok Gula Aman Selama Ramadhan hingga Lebaran
Kementan Pastikan Stok Gula Aman Selama Ramadhan hingga Lebaran
Kementan
Kawal Daulat Pangan, Kementan Percepat Optimalisasi Lahan dan Perluasan Areal Tanam di Kalteng
Kawal Daulat Pangan, Kementan Percepat Optimalisasi Lahan dan Perluasan Areal Tanam di Kalteng
Kementan
Pacu Produksi Padi Banten, Ditjenbun Kementan Tanam Padi Gogo di Lebak dan Serang
Pacu Produksi Padi Banten, Ditjenbun Kementan Tanam Padi Gogo di Lebak dan Serang
Kementan
Tiba di Lokasi Terdampak Banjir di Kendal, Mentan Amran Berdialog dengan Para Petani
Tiba di Lokasi Terdampak Banjir di Kendal, Mentan Amran Berdialog dengan Para Petani
Kementan
Mentan Amran Pastikan Tambahan Anggaran untuk Peningkatan Produksi Pangan dan Pupuk Bersubsidi Segera Terealisasi
Mentan Amran Pastikan Tambahan Anggaran untuk Peningkatan Produksi Pangan dan Pupuk Bersubsidi Segera Terealisasi
Kementan
Percepatan Masa Tanam, Mentan Amran Bersama Kodam Diponegoro Lakukan Pompanisasi di Jateng
Percepatan Masa Tanam, Mentan Amran Bersama Kodam Diponegoro Lakukan Pompanisasi di Jateng
Kementan
Atasi Darurat Pangan, Kementan Laksanakan Program Tanam Padi Gogo di Kabupaten Kediri
Atasi Darurat Pangan, Kementan Laksanakan Program Tanam Padi Gogo di Kabupaten Kediri
Kementan
Cegah Krisis Pangan, Kementan Lakukan Kick Off Padi Gogo di Lahan Kebun Kelapa Bone Bolango
Cegah Krisis Pangan, Kementan Lakukan Kick Off Padi Gogo di Lahan Kebun Kelapa Bone Bolango
Kementan
Hadapi El Nino, Kementan Tanam Padi Gogo di Perkebunan Sawit Kabupaten Paser
Hadapi El Nino, Kementan Tanam Padi Gogo di Perkebunan Sawit Kabupaten Paser
Kementan
Kementan Percepat Pompanisasi di Lamongan untuk Optimasi Lahan Rawa hingga Tingkatkan IP
Kementan Percepat Pompanisasi di Lamongan untuk Optimasi Lahan Rawa hingga Tingkatkan IP
Kementan
Bagikan artikel ini melalui
Oke