Jabar Terancam Kekeringan, Mentan Imbau Petani Ikut Asuransi Pertanian

Kompas.com - 30/08/2020, 20:26 WIB
Inadha Rahma Nidya,
Sri Noviyanti

Tim Redaksi

Pihak Kementan saat meninjau lahan milik petani.DOK. Humas Kementan Pihak Kementan saat meninjau lahan milik petani.

KOMPAS.com - Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jawa Barat (Jabar) Deni Ramdan mengatakan, bencana kekeringan mulai terjadi di sejumlah wilayah antara lain Bogor, Indramayu, dan Cirebon. Akibatnya, ratusan hektare lahan terancam gagal panen.

Di Bogor sendiri, berdasarkan Laporan BPBD Provinsi Jabar, sudah ada lima desa yang mengalami kekeringan.

“Untuk kekeringan, biasanya di wilayah Pantura seperti Indramayu, Karawang, dan Cirebon. Kalau Selatan, ada sedikit di Bogor dan Tasik, tapi intensitasnya tidak seluas di Utara,” kata Deni, seperti dalam keterangan tertulisnya.

Menanggapi hal tersebut, Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo meminta para petani Jabar memberi perhatian serius dengan melakukan langkah antisipasi. Salah satunya caranya adalah ikut asuransi.

Baca juga: Antisipasi Gagal Panen, Kementan Dorong Petani Ikut Asuransi

“Kami jelas tidak mau lahan pertanian terganggu karena berpengaruh pada produktivitas. Asuransi efektif melindungi lahan pertanian,” kata Syahrul, Minggu (30/8/2020).

Senada dengan Syahrul, Dirjen Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) Kementerian Pertanian (Kementan) Sarwo Edhy mengatakan, dalam pertanian ada sejumlah kendala yang harus diantisipasi, antara lain perubahan iklim, cuaca ekstrem penyebab kekeringan atau banjir, gangguan hama, dan yang lainnya.

“Peringatan ini harus membuat petani siaga. Langkah antisipatif yang bisa diambil petani adalah mendaftarkan lahan pertaniannya ke asuransi. Jadi, jika kondisi alam seperti kekeringan terjadi, petani tidak mengalami kerugian,” kata Sarwo.

Lebih lanjut, Sarwo mengatakan, asuransi merupakan salah satu komponen manajemen usaha tani untuk mitigasi risiko gagal panen. Dengan adanya asuransi, kepercayaan perbankan dalam menyalurkan kredit lebih tinggi.

Baca juga: Hindari Kerugian, Kementan Minta Petani dan Peternak Manfaatkan Asuransi

Sarwo pun mencontohkan pemanfaatan Asuransi Usaha Tani Padi (AUTP) oleh petani di Bima. Di sana, petani bisa menjaga lahannya dengan premi Rp 180.000 per hektare per masa tanam (MT), dan nilai pertanggungan sebesar Rp 6 juta per ha per MT.

Terkini Lainnya
Optimalisasi Musim Tanam Kedua, Kementan Mulai Percepat Olah Tanah dan Tanam
Optimalisasi Musim Tanam Kedua, Kementan Mulai Percepat Olah Tanah dan Tanam
Kementan
Serapan Beras Bulog Tembus 2 Juta Ton, Mentan Amran: Ini Lompatan Eksponensial
Serapan Beras Bulog Tembus 2 Juta Ton, Mentan Amran: Ini Lompatan Eksponensial
Kementan
Saat Harga Beras Dunia Anjlok, Indonesia Cetak Rekor Produksi dan Akhiri Impor Konsumsi
Saat Harga Beras Dunia Anjlok, Indonesia Cetak Rekor Produksi dan Akhiri Impor Konsumsi
Kementan
Selalu Berdialog dengan Petani, Gaya Kerja Mentan Amran Dipuji Wapres Gibran
Selalu Berdialog dengan Petani, Gaya Kerja Mentan Amran Dipuji Wapres Gibran
Kementan
Indonesia Surplus Beras Tanpa Impor, Mentan Amran: Bukti Komitmen Pemerintah Perkuat Ketahanan Pangan
Indonesia Surplus Beras Tanpa Impor, Mentan Amran: Bukti Komitmen Pemerintah Perkuat Ketahanan Pangan
Kementan
Serapan Beras Bulog Januari–Mei 2025 Jadi yang Tertinggi dalam 57 Tahun
Serapan Beras Bulog Januari–Mei 2025 Jadi yang Tertinggi dalam 57 Tahun
Kementan
Lakukan Tanam Perdana di Pulang Pisau, Kalteng Percepat Langkah Menuju Swasembada Pangan
Lakukan Tanam Perdana di Pulang Pisau, Kalteng Percepat Langkah Menuju Swasembada Pangan
Kementan
Kebut Target Swasembada, Kementan Selesaikan Tanam Perdana di 2 Lokasi Cetak Sawah Baru
Kebut Target Swasembada, Kementan Selesaikan Tanam Perdana di 2 Lokasi Cetak Sawah Baru
Kementan
Tegaskan Meritokrasi, Mentan Amran Coret Calon Pejabat Titipan meski Keluarga Sendiri
Tegaskan Meritokrasi, Mentan Amran Coret Calon Pejabat Titipan meski Keluarga Sendiri
Kementan
Luruskan Informasi, Mentan Amran Sebut Dapat Dukungan Penuh dari Wapres Gibran
Luruskan Informasi, Mentan Amran Sebut Dapat Dukungan Penuh dari Wapres Gibran
Kementan
Sepulang dari Yordania, Mentan Amran Sidak Kantor Bulog dan PIHC
Sepulang dari Yordania, Mentan Amran Sidak Kantor Bulog dan PIHC
Kementan
Hadapi Ancaman Pangan, Kementan Gencarkan Irpom demi Pastikan Keberlanjutan Pangan Aman
Hadapi Ancaman Pangan, Kementan Gencarkan Irpom demi Pastikan Keberlanjutan Pangan Aman
Kementan
Program Pompanisasi Buat Petani Tersenyum, Mentan Amran: Solusi untuk Tingkatkan Indeks Pertanaman
Program Pompanisasi Buat Petani Tersenyum, Mentan Amran: Solusi untuk Tingkatkan Indeks Pertanaman
Kementan
Irpom Naikkan IP Jadi 3 Kali, Kementan Pantau dan Pastikan Pangan Aman Terkendali
Irpom Naikkan IP Jadi 3 Kali, Kementan Pantau dan Pastikan Pangan Aman Terkendali
Kementan
Irpom Disebut Berhasil Cegah Gagal Tanam Saat Kemarau
Irpom Disebut Berhasil Cegah Gagal Tanam Saat Kemarau
Kementan
Bagikan artikel ini melalui
Oke