Mentan Dukung Kabupaten Sukabumi Genjot Produksi Pertanian dengan Alsintan

Kompas.com - 05/08/2020, 10:41 WIB
Inang Sh ,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

Ilustrasi alat mesin pertanian (Alsintan).DOK. Humas Kementerian Pertanian Ilustrasi alat mesin pertanian (Alsintan).

KOMPAS.com – Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo mendukung upaya Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat menggenjot produksi pertanian dengan menggunakan alat mesin pertanian ( alsintan).

Menurutnya, alsintan memiliki peran strategis dalam pertanian karena mekanisasi pertanian membuat proses menjadi lebih cepat.

“Dengan mekanisasi, kita dapat melaksanakan pengolahan lahan, panen, dan pascapanen dengan cepat,” tutur Mentan yang akrab disapa SYL tersebut, Selasa (4/8/2020).

Direktur Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) Kementerian Pertanian Sarwo Edhy menambahkan, penggunaan alsintan bukan hanya sebatas proses budidaya dan pascapanen.

Menurutnya, alsintan juga bisa dimanfaatkan dalam upaya pengembangan proses hasil panen menjadi aneka produk pangan tambahan.

Baca juga: Anggaran Dikurangi, Kementan Makin Selektif Salurkan Pupuk Bersubsidi

Alsintan menjadi pemicu transformasi teknologi kepada petani menuju pertanian yang lebih modern, efektif, dan ramah lingkungan,” ujarnya seperti keterangan tertulis yang diterima Kompas.com.

Sarwo pun menegaskan, alsintan menjadi ciri pertanian yang maju, mandiri, dan modern.

“Mengapa? Karena dengan alsintan pekerjaan menjadi lebih efektif, tidak membutuhkan banyak orang. Waktu untuk mengolah lahan, tanam, bahkan panen juga menjadi lebih cepat,” katanya.

Dia mencontohkan, dulu untuk mengolah lahan dibutuhkan waktu berhari-hari, dengan alsintan hanya beberapa jam.

Baca juga: Manfaatkan Alsintan, Produksi Beras Banyuasin Masuk 4 Besar Penyumbang Pangan Nasional

Tak ketinggalan, Sarwo menekankan, alsintan juga membuat produksi menjadi meningkat dan losses lebih sedikit.

Perlu diketahui, Kabupaten Sukabumi saat ini sedang fokus meningkatkan produktivitas sektor pertanian.

Salah satu upaya yang dilakukan petani adalah memaksimalkan penggunaan alsintan untuk olah tanah dan tanam.

Sementara itu, Pemerintah Kabupaten Sukabumi melalui Dinas Pertanian (Distan) menyerahkan bantuan alsintan berupa traktor roda dua kepada puluhan kelompok tani.

Baca juga: Cegah Krisis Pangan, Mentan Imbau Petani Lakukan Percepatan Tanam dengan Alsintan

Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi Iyos Somantri mengatakan, bantuan alsintan itu bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2020 dari Kementerian Pertanian (Kementan).

Bantuan ini disalurkan untuk mendukung gerakan percepatan olah tanah dan tanam (GPOT), khususnya padi sawah di Kabupaten Sukabumi.

Kepala Dinas Pertanian (Distan) Kabupaten Sukabumi Sudrajat sebelumnya juga meminta para petani agar dapat memanfaatkan bantuan traktor tersebut dengan sebaik-baiknya.

"Rawat dan pelihara supaya alsintan untuk mengolah lahan sawah ini tetap awet, sehingga program GPOT dan ketahanan pangan di Kabupaten Sukabumi dapat terwujud," pesannya.

Baca juga: Targetkan Swasembada Pangan, Kementan Salurkan 447.047 Unit Alsintan

Terkini Lainnya
Ciptakan Ekosistem Perkebunan yang Kompetitif, Kementan Gelar Kegiatan Skena 
Ciptakan Ekosistem Perkebunan yang Kompetitif, Kementan Gelar Kegiatan Skena 
Kementan
IPB Kembangkan Padi 9G, Mentan Amran: Kami Akan Kembangkan
IPB Kembangkan Padi 9G, Mentan Amran: Kami Akan Kembangkan
Kementan
Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim
Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim
Kementan
Melalui Pompanisasi, Mentan Amran Targetkan Petani di Lamongan Tanam Padi 3 Kali Setahun
Melalui Pompanisasi, Mentan Amran Targetkan Petani di Lamongan Tanam Padi 3 Kali Setahun
Kementan
Antisipasi Darurat Pangan di Papua Selatan, Kementan Gencarkan Optimasi Lahan Rawa di Merauke
Antisipasi Darurat Pangan di Papua Selatan, Kementan Gencarkan Optimasi Lahan Rawa di Merauke
Kementan
Antisipasi Darurat Pangan, Kementan Percepat Realisasi Pompanisasi dan PAT Padi Gogo
Antisipasi Darurat Pangan, Kementan Percepat Realisasi Pompanisasi dan PAT Padi Gogo
Kementan
Di Merauke, Mentan dan Wamenhan Gelar Panen Raya Padi Saat Hujan Deras
Di Merauke, Mentan dan Wamenhan Gelar Panen Raya Padi Saat Hujan Deras
Kementan
Targetkan Pertanian Modern, Mentan Amran Cek Pompanisasi di Merauke
Targetkan Pertanian Modern, Mentan Amran Cek Pompanisasi di Merauke
Kementan
Targetkan Peningkatan IP Padi, Kementan Canangkan Pompanisasi di Kabupaten Merauke
Targetkan Peningkatan IP Padi, Kementan Canangkan Pompanisasi di Kabupaten Merauke
Kementan
Kementan Bersama Dinas Pertanian Provinsi Banten Kembangkan Padi Biosalin untuk Wilayah Pesisir
Kementan Bersama Dinas Pertanian Provinsi Banten Kembangkan Padi Biosalin untuk Wilayah Pesisir
Kementan
Program Pompanisasi dari Mentan Amran di Subang Tuai Respons Positif
Program Pompanisasi dari Mentan Amran di Subang Tuai Respons Positif
Kementan
Dapat Tambahan Kuota Pupuk Subsidi, Pemkab OKI Optimis Produktivitas Pertanian Meningkat
Dapat Tambahan Kuota Pupuk Subsidi, Pemkab OKI Optimis Produktivitas Pertanian Meningkat
Kementan
Irjen Setyo Budiyanto Larang Pertemuan Pegawai Kementan dengan Penyedia Barang dan Jasa secara Langsung
Irjen Setyo Budiyanto Larang Pertemuan Pegawai Kementan dengan Penyedia Barang dan Jasa secara Langsung
Kementan
Kebut Oplah Demi Amankan Pangan Nasional, Petani Senang, Kementan Jadi Tenang
Kebut Oplah Demi Amankan Pangan Nasional, Petani Senang, Kementan Jadi Tenang
Kementan
Mantan Mentan Bungaran Saragih Sebut Indonesia Perlu Menko Pangan dan Agribisnis
Mantan Mentan Bungaran Saragih Sebut Indonesia Perlu Menko Pangan dan Agribisnis
Kementan
Bagikan artikel ini melalui
Oke