Menteri Pertanian Berharap Kartu Tani Untungkan Semua Kalangan

Kompas.com - 08/04/2020, 11:17 WIB
Anggara Wikan Prasetya,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo dalam salah satu kesempatan.DOK. Humas Kementerian Pertanian Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo dalam salah satu kesempatan.

KOMPAS.comMenteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo berharap agar kartu tani memberi dampak positif bagi semua kalangan, mulai dari pemerintah hingga petani.

Bagi petani, jelas Mentan, mereka dapat menggunakannya untuk membeli pupuk bersubsidi. Diharapkan, distribusi pupuk makin baik ke depannya.

Kartu tani juga ke depan dapat digunakan para petani untuk dapat mengajukan kredit usaha rakyat (KUR) di lembaga perbankan dan keuangan yang telah ditunjuk pemerintah,” kata Syahrul dalam keterangan tertulis.

Menurut dia, fungsi kartu tani dalam KUR adalah memverivikasi data para petani saat mengajukan pinjaman kredit usaha.

Baca juga: Mentan Minta Distribusi Pupuk Bersubsidi Tepat Waktu dan Sasaran

Sementara itu, bagi pemerintah, kartu tani bermanfaat agar pupuk bersubsidi tepat sasaran dan tidak disalahgunakan.

Syarat mendapat kartu tani

Meski ditujukan untuk petani, tidak semua petani mendapatkan kartu tani. Ada syarat dan proses yang harus dijalani agar subsidi pupuk betul-betul tepat sasaran.

“Syaratan utama mendapatkan kartu ini adalah, petani harus tergabung dalam kelompok tani dan memiliki e-KTP,” kata Direktur Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) Kementerian Pertanian (Kementan) Sarwo Edhy.

Selanjutnya, imbuh dia, verifikasi data Rencana Definitif Kebutuhan Kelompok (RDKK) pada 2020 di semua provinsi diserahkan ke elektronik RDKK (e-RDKK).

“Setelah itu, Petugas Penyuluh Lapangan (PPL) mendata dan memverifikasi data ke lapangan, meliputi jenis pupuk dan kebutuhan pupuk sesuai dosis rekomendasi. Mereka lalu mengunggah data petani ke dalam sistem e-RDKK,” sambung Sarwo Edhy.

Baca juga: Dapat Kartu Tani, 7.000 Petani di Batu Memperoleh Pupuk Bersubsidi

Setelah e-RDKK disetujui Kepala Dinas Pertanian, maka datanya bisa diambil bank secara elektronik dan kembali diverifikasi kevalidan datanya.

“Jika data sudah valid, maka akan dibuatkan kartu tani. Jika belum valid, maka dikembalikan ke dinas secara elektronik melalui e-RDKK ke admin kabupaten/kecamatan,” kata Sarwo Edhy.

Kartu tani selanjutnya akan diisi volume sesuai kebutuhan dan diserahkan kepada petani yang bersangkutan.

Petani penerima kartu tani kemudian bisa menggunakannya sebagai alat penebus pupuk bersubsidi di kios pengecer resmi.

Itu karena bank menggandeng kios pengecer pupuk resmi sebagai bank. Mereka akan diberi electronic data capture sebagai alat transaksi kartu tani.

Apresiasi dari petani

Sementara itu, penerapan kartu tani mendapat apresiasi dari para petani di Kecamatan Bungi, Kota Baubau, Sulawesi Tenggara.

“Kartu tani sangat membantu petani persawahan karena subsidi pupuk yang diberikan pemerintah tidak disalahgunakan,” ujar Ketua Kelompok Tani Kelurahan Liabuku, Nurdan.

Ia melanjutkan, kartu tani bermanfaat untuk mencegah adanya distributor yang mengatakan pupuk sudah habis, tetapi sebenarnya masih ada.

“Saat ini pembagian pupuk bersubsidi masih melalui r-RDKK karena kartu tani belum dibagikan,” imbuh Nurdan.

Baca juga: Antisipasi Kendala Distribusi Pangan karena Social Distance, Kementan Gandeng Gojek

Meski demikian, ia mengaku sempat ada perselisihan antara petani dan distributor pupuk karena pembagiannya tidak merata. Padahal, pembagian pupuk harus sesuai e-RDKK.

“Namun, saat ini subsidi pupuk sudah mulai membaik dan tidak ada perselisihan antara distributor dan petani. Semoga ke depannya dapat lebih bagus lagi dalam pembagian pupuk bersubsidi kepada petani,” ujar Nurdan.

Terkini Lainnya
Saat Harga Beras Dunia Anjlok, Indonesia Cetak Rekor Produksi dan Akhiri Impor Konsumsi
Saat Harga Beras Dunia Anjlok, Indonesia Cetak Rekor Produksi dan Akhiri Impor Konsumsi
Kementan
Selalu Berdialog dengan Petani, Gaya Kerja Mentan Amran Dipuji Wapres Gibran
Selalu Berdialog dengan Petani, Gaya Kerja Mentan Amran Dipuji Wapres Gibran
Kementan
Indonesia Surplus Beras Tanpa Impor, Mentan Amran: Bukti Komitmen Pemerintah Perkuat Ketahanan Pangan
Indonesia Surplus Beras Tanpa Impor, Mentan Amran: Bukti Komitmen Pemerintah Perkuat Ketahanan Pangan
Kementan
Serapan Beras Bulog Januari–Mei 2025 Jadi yang Tertinggi dalam 57 Tahun
Serapan Beras Bulog Januari–Mei 2025 Jadi yang Tertinggi dalam 57 Tahun
Kementan
Lakukan Tanam Perdana di Pulang Pisau, Kalteng Percepat Langkah Menuju Swasembada Pangan
Lakukan Tanam Perdana di Pulang Pisau, Kalteng Percepat Langkah Menuju Swasembada Pangan
Kementan
Kebut Target Swasembada, Kementan Selesaikan Tanam Perdana di 2 Lokasi Cetak Sawah Baru
Kebut Target Swasembada, Kementan Selesaikan Tanam Perdana di 2 Lokasi Cetak Sawah Baru
Kementan
Tegaskan Meritokrasi, Mentan Amran Coret Calon Pejabat Titipan meski Keluarga Sendiri
Tegaskan Meritokrasi, Mentan Amran Coret Calon Pejabat Titipan meski Keluarga Sendiri
Kementan
Luruskan Informasi, Mentan Amran Sebut Dapat Dukungan Penuh dari Wapres Gibran
Luruskan Informasi, Mentan Amran Sebut Dapat Dukungan Penuh dari Wapres Gibran
Kementan
Sepulang dari Yordania, Mentan Amran Sidak Kantor Bulog dan PIHC
Sepulang dari Yordania, Mentan Amran Sidak Kantor Bulog dan PIHC
Kementan
Hadapi Ancaman Pangan, Kementan Gencarkan Irpom demi Pastikan Keberlanjutan Pangan Aman
Hadapi Ancaman Pangan, Kementan Gencarkan Irpom demi Pastikan Keberlanjutan Pangan Aman
Kementan
Program Pompanisasi Buat Petani Tersenyum, Mentan Amran: Solusi untuk Tingkatkan Indeks Pertanaman
Program Pompanisasi Buat Petani Tersenyum, Mentan Amran: Solusi untuk Tingkatkan Indeks Pertanaman
Kementan
Irpom Naikkan IP Jadi 3 Kali, Kementan Pantau dan Pastikan Pangan Aman Terkendali
Irpom Naikkan IP Jadi 3 Kali, Kementan Pantau dan Pastikan Pangan Aman Terkendali
Kementan
Irpom Disebut Berhasil Cegah Gagal Tanam Saat Kemarau
Irpom Disebut Berhasil Cegah Gagal Tanam Saat Kemarau
Kementan
Kemarau Tetap Bisa Tanam, Petani Senang IP Naik 
Kemarau Tetap Bisa Tanam, Petani Senang IP Naik 
Kementan
Lewat B50, Pemerintah Sediakan Energi Nasional dan Tingkatkan Nilai Tambah Pekebun
Lewat B50, Pemerintah Sediakan Energi Nasional dan Tingkatkan Nilai Tambah Pekebun
Kementan
Bagikan artikel ini melalui
Oke