Pembangunan Pertanian Berhasil Dorong Kinerja Positif Ekonomi Makro

Kompas.com - 15/08/2019, 11:17 WIB
Alek Kurniawan

Penulis

Muhamad Karim menilai kebijakan pembangunan pertanian era pemerintahan Presiden Jokowi mampu berkontribusi dalam mendorong kinerja positif ekonomi makro. Dok. Humas Kementan Muhamad Karim menilai kebijakan pembangunan pertanian era pemerintahan Presiden Jokowi mampu berkontribusi dalam mendorong kinerja positif ekonomi makro.

KOMPAS.com - Pengamat Ekonomi Politik Pertanian Universitas Trilogi sekaligus pembina Indonesia Food Watch (IFW) Muhamad Karim menilai kebijakan pembangunan pertanian era pemerintahan Presiden Jokowi mampu berkontribusi dalam mendorong kinerja positif ekonomi makro.

"Pertama, melansir data Badan Pusat Statistik ( BPS) program pertanian selama empat tahun ini berhasil menekan inflasi menjadi 1,26 persen," ujarnya melalui rilis tertulis, Kamis (15/8/2019).

Kedua, lanjut Karim, Nilai Tukar Petani (NTP) dan Nilai Usaha Tingkat Petani (NUTP) yang mengukur daya beli petani naik menjadi 0,42 persen dan 5,45 persen di tahun yang sama.

Baca juga: Kementan: Indonesia Perlu Tingkatkan Keragaman Jenis Pupuk

Hingga saat ini NTP dan NTUP ini masih digunakan untuk mengukur tingkat kesejahteraan petani. 

Artinya dengan data ini kebijakan Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman patut diakui berhasil menyentuh mengurai akar masalahnya," bebernya lagi.

Ketiga, kata Karim, kebijakan pangan Mentan dalam mengungkit ekspor pun berbuah manis.

Peningkatan pendapatan

Faktanya, akumulasi nilai ekspor sejak 2015 hingga 2018 mencapai Rp 1.764 triliun atau terjadi peningkatan sebesar 29,7 persen.

Keempat, BPS pun mencatat Pendapatan Domestik Bruto (PDB) dan investasi di sektor pertanian melejit.

Jika pada 2013 PDB pertanian masih di angka Rp 994,8 triliun, 2014 menjadi Rp 1.089,6 triliun, 2015 naik sebesar Rp 1.184 triliun, 2016 sebanyak Rp1.267 triliun, 2017 sekitar Rp1.344,7 triliun dan pada 2018 naik menjadi Rp1.463,9 triliun.

Di sisi nilai investasi pertanian juga mengalami peningkatan.

 

Baca juga: Bappenas: Program Kementan Berhasil Memacu Pertumbuhan Ekonomi

Jika diakumulasikan nilai investasi pertanian sejak 2013-2018 mencapai Rp 241 triliun atau meningkat sekitar 110,2 persen.

"Ini bukan angka yang sedikit dalam mendongkrak nilai investasi," beber Karim. 

Lebih lanjut, Karim menuturkan kinerja kebijakan pertanian pun berhasil menurunkan tingkat kemiskinan pedesaan menjadi 13,2 persen pada 2018.

Hal ini sejalan dengan target pembangunan berkelanjutan, salah satunya mengurangi kemiskinan dan kelaparan.

Baca juga: Kasus Suap Impor Bawang Putih, KPK Segel Ruangan di Kemendag dan Kementan

"Faktanya memang selama era Jokowi-JK, nyaris tidak ada kasus tentang kelaparan yang melanda masyarakat seperti kasus yang makan nasi aking. Kita malah ekspor beberapa komoditas pangan strategis," tegasnya.

Dengan demikian, Karim menekankan dari rentetan capaian di atas, kebijakan dan terobosan pembangunan pertanian berkontribusi terhadap perekonomian nasional.

Indikator keberhasilannya secara ekonomi makro sangat jelas dan terukur.

"Oleh karena itu, saya berharap agar pembangunan pertanian ke depan dapat berkelanjutan dalam periode berikutnya untuk kemajuan yang lebih baik lagi," ujarnya.

Minimal, lanjut Karim, dinakhodai oleh pemimpin seperti saat ini.

"Tidak hanya sekedar teori, tapi hasil nyatanya jelas memberikan kemaslahatan seluruh umat," imbuhnya.

IlustrasiTim Ceritalah Ilustrasi

Melampaui target

Sementara itu, Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional Republik Indonesia/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Kementerian PPN/Bappenas) menilai program Kementan berhasil memacu pertumbuhan ekonomi.

Termasuk pertumbuhan ekonomi di daerah lewat belanja alat mesin pertanian (Alsintan) dan input produksi.

Hasil riset Kementerian PPN/Bappenas menyebutkan setiap peningkatan satu persen belanja Alsintan mendorong 0,33 persen peningkatan subsektor pertanian, peternakan, perburuhan, dan jasa pertanian di daerah.

Baca juga: Tekan Karhutla, Jokowi Minta Kementan Genjot Modernisasi Pertanian

Beberapa waktu lalu, Kepala Kementerian PPN/Bappenas Bambang Brodjonegoro mengatakan Kementan sudah melampaui target yang telah ditetapkan.

Capaian tersebut seperti pencetakan lahan baru, penambahan lahan pertanian produktif, peningkatan produksi produk pertanian, dan pemanfaatan mekanisasi.

Terkini Lainnya
Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa
Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa
Kementan
Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional
Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional
Kementan
Mentan Amran Serahkan Rp 54 Triliun untuk Pupuk Bersubsidi, Jadi Catatan Sejarah bagi Indonesia
Mentan Amran Serahkan Rp 54 Triliun untuk Pupuk Bersubsidi, Jadi Catatan Sejarah bagi Indonesia
Kementan
Kunjungan ke Sulteng, Jokowi Apresiasi Gebrakan Mentan Amran Lakukan Percepatan Tanam Padi
Kunjungan ke Sulteng, Jokowi Apresiasi Gebrakan Mentan Amran Lakukan Percepatan Tanam Padi
Kementan
Tingkatkan Produksi Padi, Kementan Kebut Tanam Padi Gogo di Lahan Sawit Muara Enim
Tingkatkan Produksi Padi, Kementan Kebut Tanam Padi Gogo di Lahan Sawit Muara Enim
Kementan
Jokowi bersama Mentan Amran dan Menteri Lain Nobar Laga Indonesia Vs Vietnam
Jokowi bersama Mentan Amran dan Menteri Lain Nobar Laga Indonesia Vs Vietnam
Kementan
Sinergi Jadi Kunci Perbaikan Tata Kelola Sawit
Sinergi Jadi Kunci Perbaikan Tata Kelola Sawit
Kementan
Kementan Pastikan Stok Gula Aman Selama Ramadhan hingga Lebaran
Kementan Pastikan Stok Gula Aman Selama Ramadhan hingga Lebaran
Kementan
Kawal Daulat Pangan, Kementan Percepat Optimalisasi Lahan dan Perluasan Areal Tanam di Kalteng
Kawal Daulat Pangan, Kementan Percepat Optimalisasi Lahan dan Perluasan Areal Tanam di Kalteng
Kementan
Pacu Produksi Padi Banten, Ditjenbun Kementan Tanam Padi Gogo di Lebak dan Serang
Pacu Produksi Padi Banten, Ditjenbun Kementan Tanam Padi Gogo di Lebak dan Serang
Kementan
Tiba di Lokasi Terdampak Banjir di Kendal, Mentan Amran Berdialog dengan Para Petani
Tiba di Lokasi Terdampak Banjir di Kendal, Mentan Amran Berdialog dengan Para Petani
Kementan
Mentan Amran Pastikan Tambahan Anggaran untuk Peningkatan Produksi Pangan dan Pupuk Bersubsidi Segera Terealisasi
Mentan Amran Pastikan Tambahan Anggaran untuk Peningkatan Produksi Pangan dan Pupuk Bersubsidi Segera Terealisasi
Kementan
Percepatan Masa Tanam, Mentan Amran Bersama Kodam Diponegoro Lakukan Pompanisasi di Jateng
Percepatan Masa Tanam, Mentan Amran Bersama Kodam Diponegoro Lakukan Pompanisasi di Jateng
Kementan
Atasi Darurat Pangan, Kementan Laksanakan Program Tanam Padi Gogo di Kabupaten Kediri
Atasi Darurat Pangan, Kementan Laksanakan Program Tanam Padi Gogo di Kabupaten Kediri
Kementan
Cegah Krisis Pangan, Kementan Lakukan Kick Off Padi Gogo di Lahan Kebun Kelapa Bone Bolango
Cegah Krisis Pangan, Kementan Lakukan Kick Off Padi Gogo di Lahan Kebun Kelapa Bone Bolango
Kementan
Bagikan artikel ini melalui
Oke