Sultan Brunei Puji Kualitas Padi Indonesia

Kompas.com - 13/02/2019, 12:34 WIB
Hotria Mariana,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

Sultan Haji Hassanal Bolkiah saat menghadiri kegiatan panen raya perdana Hibrida Varietas Sembada 188, Brunei Darussalam, Selasa (12/2/2019).Dok. Kementan Sultan Haji Hassanal Bolkiah saat menghadiri kegiatan panen raya perdana Hibrida Varietas Sembada 188, Brunei Darussalam, Selasa (12/2/2019).

KOMPAS.com - Kualitas padi asal Indonesia mendapat penilaian baik dari Pemerintah Brunei Darussalam saat panen raya perdana padi Hibrida Varietas Sembada 188.

"Alhamdulillah, hasil panen diperkirakan sesuai dengan harapan. Maka itu, ke depan kami akan kembali melakukan impor benih padi Sembada 188," kata Sultan Haji Hassanal Bolkiah saat menghadiri kegiatan panen, Selasa (12/2/2019) kemarin.

Ditambahkannya lagi bahwa panen perdana padi asal Indonesia ini diperkirakan mencapai 5,5 hingga 6,5 ton gabah kering giling per hektar atau setara dengan dua kali di atas rata-rata hasil panen varietas padi lain di Brunei Darussalam.

Tak hanya itu, panen ini juga menjadi penanda suksesnya kerja sama Indonesia dan Brunei di bidang pertanian. Sebab, padi Sembada merupakan padi asli Indonesia yang diproduksi oleh PT Biogene Plantation.

Bahkan untuk terus meningkatkan ketahan pangan negeri petro dollar tersebut, Sultan menyarankan sebaiknya benih Padi Sembada 188 segera disebarluaskan ke semua petani di Brunei Darussalam.

"Saya berharap segera disebarluaskan," ujar Sultan yang didampingi Putra Mahkota dan kerabat Diraja serta para pejabat Kementerian terkait, beberapa Duta Besar asing di Bandar Seri Begawan, termasuk Duta Besar RI dan Direktur Utama PT. Biogene Plantation.

Dalam kesempatan tersebut, Duta Besar RI untuk Brunei Darussalam Dr. Sujatmiko mengatakan, kesempatan ini sebaiknya diikuti dengan masuknya produk-produk penunjang pertanian lain seperti pupuk, traktor pengolah tanah dan pemanen padi.

"Kepercayaan Pemerintah Brunei Darussalam menjadi pemicu bagi perusahaan untuk melakukan yang terbaik. Perusahaan akan terus melakukan pengawalan dan knowledge sharing kepada para petani Brunei Darussalam bagi keberhasilan penanaman padi Sembada 188 di masa mendatang," katanya.

Sebagai catatan, Indonesia berhasil mengekspor padi varietas tersebut sebanyak 2 ton. Padi itu sudah disebar ke petani untuk ditanam di lahan seluas 265 hektar. 

Kabarnya lagi, saat ini pihak Brunei kembali sedang dalam proses mengimpor benih sebanyak 2,5 ton untuk musim tanam mendatang. 

"Nah Sembada 188 diharapkan dapat mendongkrak hasil tanam padi nasional Brunei dari 2.349 ton padi pada 2017 menjadi 3.000 ton pada 2018 dan 4.000 ton pada 2020," pungkas Sujatmiko.

Terkini Lainnya
Hadapi Ancaman Pangan, Kementan Gencarkan Irpom demi Pastikan Keberlanjutan Pangan Aman
Hadapi Ancaman Pangan, Kementan Gencarkan Irpom demi Pastikan Keberlanjutan Pangan Aman
Kementan
Program Pompanisasi Buat Petani Tersenyum, Mentan Amran: Solusi untuk Tingkatkan Indeks Pertanaman
Program Pompanisasi Buat Petani Tersenyum, Mentan Amran: Solusi untuk Tingkatkan Indeks Pertanaman
Kementan
Irpom Naikkan IP Jadi 3 Kali, Kementan Pantau dan Pastikan Pangan Aman Terkendali
Irpom Naikkan IP Jadi 3 Kali, Kementan Pantau dan Pastikan Pangan Aman Terkendali
Kementan
Irpom Disebut Berhasil Cegah Gagal Tanam Saat Kemarau
Irpom Disebut Berhasil Cegah Gagal Tanam Saat Kemarau
Kementan
Kemarau Tetap Bisa Tanam, Petani Senang IP Naik 
Kemarau Tetap Bisa Tanam, Petani Senang IP Naik 
Kementan
Lewat B50, Pemerintah Sediakan Energi Nasional dan Tingkatkan Nilai Tambah Pekebun
Lewat B50, Pemerintah Sediakan Energi Nasional dan Tingkatkan Nilai Tambah Pekebun
Kementan
Agustus Tidak Ada Puso, Pompanisasi di Banten Dongkrak Kenaikan NTP
Agustus Tidak Ada Puso, Pompanisasi di Banten Dongkrak Kenaikan NTP
Kementan
Kementan Ajak FAO Tingkatkan Tata Kelola Perkebunan Kelapa Sawit Berkelanjutan
Kementan Ajak FAO Tingkatkan Tata Kelola Perkebunan Kelapa Sawit Berkelanjutan
Kementan
Presiden Jokowi Terima Agricola Medal, FAO: Transformasi Pertanian Indonesia Berkembang Pesat
Presiden Jokowi Terima Agricola Medal, FAO: Transformasi Pertanian Indonesia Berkembang Pesat
Kementan
Optimalkan Perluasan Areal Tanam, Kementan Monitoring Program Pompanisasi
Optimalkan Perluasan Areal Tanam, Kementan Monitoring Program Pompanisasi
Kementan
Kementan Gencarkan Pompanisasi, Pastikan Pompa Berhasil Nyala Mengairi Sawah
Kementan Gencarkan Pompanisasi, Pastikan Pompa Berhasil Nyala Mengairi Sawah
Kementan
Atasi Kekeringan Lahan, Kementan Terjun Langsung Bantu Petani
Atasi Kekeringan Lahan, Kementan Terjun Langsung Bantu Petani
Kementan
Irpom dan Pompanisasi Terbukti Berhasil Selamatkan Ketahanan Pangan Nasional
Irpom dan Pompanisasi Terbukti Berhasil Selamatkan Ketahanan Pangan Nasional
Kementan
Kementan Bersama GEMPITA Sinergi Bangun Kalteng Jadi Lumbung Padi Nasional
Kementan Bersama GEMPITA Sinergi Bangun Kalteng Jadi Lumbung Padi Nasional
Kementan
Produksi Naik Bulan Agustus, September dan Oktober, Program Pompanisasi Berhasil
Produksi Naik Bulan Agustus, September dan Oktober, Program Pompanisasi Berhasil
Kementan
Bagikan artikel ini melalui
Oke