Percepat Penyerapan Gabah, Kepala BKP Turun Langsung ke Banten

Kompas.com - 05/07/2018, 21:53 WIB
Kurniasih Budi

Penulis

Kepala Badan Ketahanan Pangan Kementan Agung Hendriadi memimpin rakor percepatan serap gabah di Banten, Kamis (5/7/2018)Dok. Humas Kementan Kepala Badan Ketahanan Pangan Kementan Agung Hendriadi memimpin rakor percepatan serap gabah di Banten, Kamis (5/7/2018)


BANTEN, KOMPAS.com - Kepala Badan Ketahanan Pangan Kementerian Pertanian (Kementan) Agung Hendriadi memimpin rapat koordinasi serap gabah (sergap) di kantor Sub Divre Lebak, Provinsi Banten, Kamis, (5/7/2018).

Rapat digelar dalam rangka akselerasi penyerapan gabah/beras petani oleh Perum Bulog.

"Sub Divre ini kan membawahi Lebak dan Pandeglang. Nah, saya dapat laporan dari Dinas Pertanian Provinsi bahwa panen di dua wilayah ini masih tinggi, makanya saya kemari dan  benar masih banyak panen dimana-mana," kata Agung dalam pernyataan tertulis..

Potensi panen di Pandeglang dan Lebak pada Juli dan Agustu  sebesar 91.900 ton dan 94.000 ton setara beras.

Baca juga: Bulog Tegaskan Tetap Serap Gabah Petani

"Dengan potensi tersebut, ini menjadi peluang emas bagi kita semua untuk membantu Bulog dalam percepatan pengadaan beras untuk mengisi cadangan pangan," ujarnya.

Kepala Bulog Sub Divre Lebak Sajaka meyakini serapan gabah/beras di wilayahnya bisa terealisasi seperti yang ditargetkan yaitu 22.800 selama Juni hingga Agustus mendatang.

"Kita akan terus upayakan serapan beras ke petani agar target Sergap di Lebak dan Pandeglang tercapai," ujar Sajaka.

Sementara itu, Ketua Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Sinar Malimping Ati Muflihat menyampaikan kesiapannya mendukung percepatan serapan gabah/beras.

Baca juga: Bulog Jelaskan Alasan Belum Maksimal Serap Gabah Petani

"Panen masih banyak di bulan ini, kami sanggup bekerja sama. Sekarang pun saya akan PO (purchasing order) 100 ton," ujar Ati Muflihat.

Tidak hanya itu saja, 7 Gapoktan yang hadir dalam rakor juga telah menandatangani PO yang sama sehingga diperoleh 270 ton setara beras pada hari itu.

Agung yang menyaksikan langsung penandatanganan PO antara Gapoktan dan Sub Divre Bulog berharap agar penjualan beras ke Bulog terus dilakukan.

"Saya berharap tidak hanya hari ini saja ya PO-nya, pekan depan setelah realisasi ajukan PO baru lagi ke Bulog" ujar Agung.

Produksi gabah petani di polewali anjlok hingag 80 persen. Harga gabah yang hnaya dibandrol pedagang Rp 3.800 perkilogramnya jauh dari menguntungkan petani.KOMPAS.Com Produksi gabah petani di polewali anjlok hingag 80 persen. Harga gabah yang hnaya dibandrol pedagang Rp 3.800 perkilogramnya jauh dari menguntungkan petani.

Agung yang didampingi Kepala Pusat Ketersediaan dan Kerawanan Pangan Benny Rahman mengajak seluruh peserta rakor yaitu Kepala Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Banten, Kepala BPTP Provinsi Banten, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Lebak, Dinas Pertanian dan Perkebunan Lebak, Kepala Sub Divre Lebak turun langsung ke lapangan memanfaatkan potensi panen pada Juli hingga Agustus ini agar target serapan gabah tercapai.

Adapun 6 Langkah Percepatan Serap Gabah yang dilakukan Badan Ketahanan Pangan yakni:

1. Mempermudah dan memperluas kerjasama antara bulog dengan mitra.
2. Memperbesar volume kontrak/order.
3. Fokus pada beras medium minimal 1 juta ton pada Juli-Agustus.
4. Mempercepat realisasi order dengan turun ke lapangan.
5. Pembelian gabah/beras tidak kena pajak penghasilan pasal 22.
6. Koordinasi Gapoktan dan mitra dengan Bulog agar mempercepat pengadaan.

Terkini Lainnya
Serapan Beras Bulog Tembus 2 Juta Ton, Mentan Amran: Ini Lompatan Eksponensial
Serapan Beras Bulog Tembus 2 Juta Ton, Mentan Amran: Ini Lompatan Eksponensial
Kementan
Saat Harga Beras Dunia Anjlok, Indonesia Cetak Rekor Produksi dan Akhiri Impor Konsumsi
Saat Harga Beras Dunia Anjlok, Indonesia Cetak Rekor Produksi dan Akhiri Impor Konsumsi
Kementan
Selalu Berdialog dengan Petani, Gaya Kerja Mentan Amran Dipuji Wapres Gibran
Selalu Berdialog dengan Petani, Gaya Kerja Mentan Amran Dipuji Wapres Gibran
Kementan
Indonesia Surplus Beras Tanpa Impor, Mentan Amran: Bukti Komitmen Pemerintah Perkuat Ketahanan Pangan
Indonesia Surplus Beras Tanpa Impor, Mentan Amran: Bukti Komitmen Pemerintah Perkuat Ketahanan Pangan
Kementan
Serapan Beras Bulog Januari–Mei 2025 Jadi yang Tertinggi dalam 57 Tahun
Serapan Beras Bulog Januari–Mei 2025 Jadi yang Tertinggi dalam 57 Tahun
Kementan
Lakukan Tanam Perdana di Pulang Pisau, Kalteng Percepat Langkah Menuju Swasembada Pangan
Lakukan Tanam Perdana di Pulang Pisau, Kalteng Percepat Langkah Menuju Swasembada Pangan
Kementan
Kebut Target Swasembada, Kementan Selesaikan Tanam Perdana di 2 Lokasi Cetak Sawah Baru
Kebut Target Swasembada, Kementan Selesaikan Tanam Perdana di 2 Lokasi Cetak Sawah Baru
Kementan
Tegaskan Meritokrasi, Mentan Amran Coret Calon Pejabat Titipan meski Keluarga Sendiri
Tegaskan Meritokrasi, Mentan Amran Coret Calon Pejabat Titipan meski Keluarga Sendiri
Kementan
Luruskan Informasi, Mentan Amran Sebut Dapat Dukungan Penuh dari Wapres Gibran
Luruskan Informasi, Mentan Amran Sebut Dapat Dukungan Penuh dari Wapres Gibran
Kementan
Sepulang dari Yordania, Mentan Amran Sidak Kantor Bulog dan PIHC
Sepulang dari Yordania, Mentan Amran Sidak Kantor Bulog dan PIHC
Kementan
Hadapi Ancaman Pangan, Kementan Gencarkan Irpom demi Pastikan Keberlanjutan Pangan Aman
Hadapi Ancaman Pangan, Kementan Gencarkan Irpom demi Pastikan Keberlanjutan Pangan Aman
Kementan
Program Pompanisasi Buat Petani Tersenyum, Mentan Amran: Solusi untuk Tingkatkan Indeks Pertanaman
Program Pompanisasi Buat Petani Tersenyum, Mentan Amran: Solusi untuk Tingkatkan Indeks Pertanaman
Kementan
Irpom Naikkan IP Jadi 3 Kali, Kementan Pantau dan Pastikan Pangan Aman Terkendali
Irpom Naikkan IP Jadi 3 Kali, Kementan Pantau dan Pastikan Pangan Aman Terkendali
Kementan
Irpom Disebut Berhasil Cegah Gagal Tanam Saat Kemarau
Irpom Disebut Berhasil Cegah Gagal Tanam Saat Kemarau
Kementan
Kemarau Tetap Bisa Tanam, Petani Senang IP Naik 
Kemarau Tetap Bisa Tanam, Petani Senang IP Naik 
Kementan
Bagikan artikel ini melalui
Oke